Sinopsis Drama Taiwan : Angel n Devil Episode 03 - 1



Images by : GTV

Charlie menangkap tubuh Xiao Yang sebelum terjatuh ke lantai. Semua murid yang ada di kelas kagum melihat Charlie yang bisa berlari sangat kencang. Sementara Ding Dang segera meminta maaf. Dia segera menjelaskan kalau kursi itu sebenarnya sudah ada pemiliknya, jadi tidak ada yang boleh duduk di sana.


Kate meyarankan mereka untuk duduk di bangku kosong yang ada di belakangnya dan Ding Dang.

“Kamu bisa berdiri sendiri, nggak?” tanya Charlie sinis pada Xiao Yang yang masih terus berada di pelukannya.

Xiao Yang yang menyadari situasi, merasa malu dan segera bangkit.

Akhirnya, Charlie duduk di belakang Kate dan Xiao Yang duduk di belakang Ding Dang.


Ding Dang menekankan sekali lagi pada Xiao Yang, walau apapun yang terjadi, jangan pernah duduk di bangku kosong sebelahnya. Xiao Yang tentu jadi penasaran dan bertanya alasannya.

“Aku dengar… pemilik bangku itu sudah mati. Jadi, tempat itu sudah dikutuk,” beritahu Ding Dang serius. Charlie ikut mendengar.

“Maksudmu, bangku itu menunggu pemiliknya yang tidak akan pernah kembali?” tanya Xiao Yang. Ding Dang membenarkan hal itu.

“Jadi, bangku itu sama sepertiku, menunggu seseorang yang tidak akan pernah kembali lagi,” ujar Charlie dalam hati.

Kate mengirim pesan telepati kepada KO Bad Girls. Mereka membicarakan mengenai Charlie yang adalah anak tunggal dari perkumpulan mafia He Tian. Mereka mulai bergosip.


Jam istirahat,
Charlie pergi ke tempat dimana Xiao Yang meninggal. Dan ternyata itu masih termasuk gedung sekolah. Di tempat itu, Charlie melihat banyak bunga yang diletakkan sebagai tanda berduka cita atas meninggalnya Xiao Yang.

Charlie kesal melihat bunga-bunga itu dan segera menendang bunga-bunga itu. Xiao Feng yang lewat disana, melihat hal itu dan segera menghentikan tindakan Charlie. Charlie semakin kesal melihat Xiao Feng yang selalu mengganggunya.

“Dengarkan baik-baik, di dunia ini, hanya aku yang boleh memberikan bunga untuk Xiaon Yang,” ujar Charlie tegas dan mulai menghancurkan bunga-bunga tersebut.

Read this synopsis : k-adramanov.blogspot.com

Xiao Feng tidak tahan melihatnya dan hendak menyerang Charlie, tetapi Charlie dapat menghentikannya. Mereka saling bertatapan tajam.

Tepat saat itu, direktur lewat bersama A Tian. Dan mereka mengira kalau Charlie dan Xiao Feng sedang pacaran karena pegangan tangan (padahal Charlie sedang menahan tangan Xiao Feng yang hendak menyerangnya). A Tian senang melihat Charlie yang cepat sekali mendapatkan pacar di sekolah ini.

“Orang ini, menghancurkan bunga yang diberikan murid lain untuk Xiao Yang,” jelas Xiao Feng menjelaskan situasi.

“Xiao Yang?” ujar A Tian seolah tidak asing dengan nama tersebut. Charlie hanya diam saja.

Direktur berusaha mencairkan suasana yang menegang. Dia berkata-kata kalau tidak peduli seberapa banyak bunga yang di berikan, hal itu tidak akan dapat menghidupkan orang yang sudah mati. Mendengar hal itu, tentu saja membuat Charlie marah dan menyuruh Direktur untuk tidak bicara sembarangan.

“Xiao Yang? Xiao Feng?” pikir A Tian, “Atau jangan-jangan… “


Ternyata, dulu A Tian hendak mengadopsi anak di panti asuhan. Tetapi, pemilik panti tidak mengizinkannya untuk mengadopsi 2 orang anak yang menarik perhatiannya hanya karena dia seorang mafia. Dan dua orang anak itu adalah Xiao Yang dan Xiao Feng.

A Tian memandangi Xiao Feng mengingat hal tersebut. Ri Yin datang dan menegurnya. Melihat Ri Yin, A Tian mulai berdebat lagi dengannya.

Sementara, Xiao Feng membereskan bunga yang di hancurkan oleh Charlie.


Charlie sedang berjalan di sekitar sekolah ketika dia berpas-pasan dengan seorang murid perempuan. Dari murid itu, Charlie bisa merasakan aura night-walker. Tetapi, dia tidak peduli.

Xiao Yang masih membereskan bunga - bunga tersebut. Murid perempuan yang tadi berpas-pasan dengan Charlie, membantu Xiao Yang membereskan bunga-bunga itu. Murid itu memberitahu kalau Xiao Yang adalah orang baik. Murid itu mulai menangis.  

Saat itu, KO Bad Girls datang. Yan Yan terkejut melihat murid itu dan murid itu juga demikian. Entah apa hubungan mereka berdua, karena murid itu segera pamit pergi saat itu.

Murid itu bernama Lin Lin dan dulu satu kelas dengan Yan Yan saat SMP. Saat itu, Lin Lin berdiri di depan kelas dan diinterogasi oleh guru. Guru meminta agar Lin Lin memberitahunya siapa yang mencuri uang di kelas.

“Aku lihat Yan Yan yang mencurinya,” jawab Lin Lin dan menunjuk Yan Yan, “karena ayahnya berhutang.”

Yan Yan terkejut mendengar Lin Lin memfitnahnya. Dan semua orang di kelas mulai menggosipi dirinya.

Read this synopsis : k-adramanov.blogspot.com

Hari sudah malam,
Yan Yan pulang ke rumah. Rumah dalam keadaan berantakan. Yan Yan memanggil mama dan abangnya tetapi tidak ada jawaban. Dia mengira tidak ada orang dirumah, tetapi ternyata mamanya sedang duduk di pojok ruangan. Yan Yan khawatir melihatnya.

“Ayahmu masih belum juga mengangkat teleponnya,” ujar mama Yan Yan.

Yan Yan menyuruh mamanya untuk makan terlebih dahulu. Tepat saat itu, abangnya, Yan Rui, pulang. Dia segera menginterogasi Yan Rui, kenapa baru pulang dan kenapa tidak masuk sekolah?

“Kamu pikir kamu siapa?” tanya Yan Rui jengkel diinterogasi oleh Yan Yan, “Minggir.”

Tetapi Yan Yan terus bertanya dan membuat Yan Rui memilih pergi lagi.

“Apakah keputusanku untuk membuat kontrak dengan Xiao Xiong salah?” pikir Yan Yan sedih.

Hari sudah sangat larut, Yan Rui belum pulang juga. Yan Yan merasa khawatir dan memutuskan untuk mencarinya keluar.

Saat itu, dia melihat Lin Lin yang berjalan linglung. Dia segera menghentikannya. Lin Lin tersenyum melihat Yan Yan dan meminta maaf karena mengkhianati Yan Yan dulu. Yan Yan bingun melihat Lin Lin seperti orang linglung dan hendak mengantar Lin Lin pulang.

“Saat itu, aku tidak berniat memfitnahmu,” ujar Lin Lin, “tetapi, mereka…”

“Aku tahu mereka memaksamu untuk melakukan itu. Aku tidak pernah menyalahkanmu.”

“Kalau gitu, kamu masih mau berteman denganku?” tanya Lin Lin. Yan Yang tersenyum dan menjawab kalau mereka selalu berteman.

Lin Lin senang mendengarnya. Dia mengajak Yan Yan untuk ikut dengannya ke dunia baru. Dan tiba-tiba saja, ada seseorang yang memukul Yan Yan dari belakang hingga pingsan.


Di sebuah ruangan, di penuhi dengan orang - orang berpakaian hitam. Yan Yan berada di sana dan masih pingsan.

Read this synopsis : k-adramanov.blogspot.com

Xiao Xiong yang merasakan hal buruk, mencoba menghubungi Yan Yan dengan pesan telepati tetapi tidak ada respon. Xiao Xiong mulai khawatir.

 Seorang pria berpakain hitam mendekat ke Yan Yan yang masih pingsan. Pria itu tersenyum sinis.

Di rumah, Xiao Feng sedang memandangi kalung Xiao Yang. Dia teringat saat melihat Charlie menangis sedih saat diberitahu kalau Xiao Yang sudah meninggal.


Xiao Xiong memberikan pesan telepati kepada para anggota KO Bad Girls kalau Yan Yan menghilang. Semua tentu panik dan segera bergegas untuk pergi mencari Yan Yan.


Xiao Feng sudah pergi ke sekolah untuk mencari Yan Yan karena Xiao Xiong memberitahu kalau dia merasakan Yan Yan ada di sekitar sana. Saat itu, dia melihat Charlie masih berada di sekolah dan berdiri memandangi di tempat dimana Xiao Yang jatuh.

“Hei. Wang Charlie,” panggil Xiao Feng.


Mendengar teriakan itu, Charlie teringat saat dulu Xiao Yang memanggilnya dengan cara yang sama dan meminta bantuannya jika tidak sibuk. Saat itu, Charlie bertanya untuk apa dia membantu Xiao Yang. Dan Xiao Yang tersenyum menjawab kalau Charlie harus membantunya.

“Karena kamu tidak sibuk, bantu aku,” ujar Xiao Feng persis seperti ucapan Xiao Yang dulu pada Charlie.

Dan akhirnya, Charlie membantu Xiao Yang mencari Yan Yan. Dia bahkan sampai menelpon anggota mafia lainnya untuk membantu mencari keberadaan Yan Yan.

“Aneh. Kenapa aku menolong gadis ini? Apa karena dia berkata hal yang sama seperti Xiao Yang?”

“Terimakasih,” ujar Xiao Feng dengan suara kecil.

Mereka tiba di tempat terakhir kali Yan Yan terlihat seperti yang di laporkan anak buah Charlie. Xiao Feng melihat ada sebuah CCTV di sekitar sana.

“Bahkan jika mereka hidup, dibawah bulan, mereka tidak akan pernah menemukan sesuatu apapun yang menipu mereka,” ujar pria pemimpin sekte hitam tersebut.

Yan Yan sudah sadar. Dan dia bisa melihat aura hitam dari para anggota sekte tersebut.

“Semuanya, waktunya telah tiba! Mari kita sambut dunia baru ini bersama!” teriak pemimpin sekte.

Read this synopsis : k-adramanov.blogspot.com

Yan Yan dapat merasakan kalau pemimpin sekte tersebut adalah night-walkers. Dia segera menghubungi Xiao Xiong dengan telepatinya, tetapi tidak dapat terhubung. Yan Yan menyadari kalau tempat nya saat ini telah di pasang barrier sehingga kalungnya tidak berfungsi. Dia tidak bia menghubungi anggota KO Bad Girls dan Xiao Xiong.

Barrier : Digunakan iblis untuk menyembunyikan lokasi mereka selama misi. Sekali Barrier di pasang, dalam jarak tertentu akan menghalangi segala interaksi dengan dunia luar.

Yan Yan mulai merasa cemas. Dia harus segera keluar dari tempat ini. Yan Yan mengajak Lin Lin untuk pergi tetapi Lin Lin menolak. Semua orang membencinya dan bahkan membully-nya, dan tempat ini akan membawa mereka ke tempat yang lebih indah. Yan Yan berusaha menyadarkan Lin Lin, kalau tidak semua orang membenci Lin Lin, masih ada dirinya yang merupakan teman Lin Lin.


Xiao Feng memohon kepada pemilik toko yang memiliki CCTV untuk mengizinkannya melihat CCTV-nya. Tetapi, pemilik tetap bersikeras tidak mau memperlihatkannya. Dia menyuruh Xiao Feng untuk melapor ke kantor polisi saja jika temannya hilang, kenapa harus melihat CCTV-nya. Xiao Feng menjelaskan kalau polisi baru mau menerima laporan orang hilang jika sudah lewat 24 jam. Pemilik tetap tidak mau dan menyuruh Xiao Feng untuk pulang.

Charlie yang dari tadi berada diluar, menghubungi seseorang. Setelah itu dia masuk dan memberikan ponselnya untuk di dengar oleh pemilik. Pemilik sedikit malas tetapi tetap menerima telpon Charlie. Dan pemilik berseru kaget ketika mendengar siapa yang ada diseberang telepon. Setelah itu, pemilik segera berlari masuk ke dalam rumah. Xiao Feng sampai heran.

Pemilik keluar tidak lama kemudian dan memberikan flashdisk yang berisi rekaman CCTV dan bahkan dia menyuruh mereka untuk meminta bantuannya jika ada masalah. Xiao Feng mengucapkan terimakasih dan mengikuti Charlie yang segera keluar dari toko.


Di luar toko, Xiao Feng bertanya apakah Charlie menggunakan kekuatan geng mafia-nya untuk memaksa pemilik melakukan apa yang dia mau? Dia menasehati Charlie untuk tidak melakukan hal itu, karena itu bukan perilaku yang baik.

“Tidak ada yang salah dengan kekuatan. Yang salah adalah orang-orang yang takut dengan kekuatan itu. Mereka membuat diri mereka sendiri menjadi lemah,” balas Charlie.

Tetapi, Xiao Feng tetap tidak setuju dengan tindakan Charlie. Tetapi Charlie tidak peduli karena terbukti dengan kekuatan mafia-nya dia bisa mendapatkan CCTV itu langsung daripada Xiao Feng yang memohon-mohon tetapi tidak di berikan juga. Xiao Feng tidak bisa lagi melawan.

Post a Comment

Previous Post Next Post