Sinopsis
Korean Drama - LOVELY HORRIBLY Episode 27
Images
by : KBS2
sinopsis
di tulis oleh : Chunov (nama samaran) di blog k-adramanov.blogspot.com
8 tahun lalu, Apartemen Corina
Ok Hee datang ke apartemen untuk menemui Eul
Soon, dan dia saat itu melihat Philip yang juga datang ke sana dan mengedor
pintu kamar Ra Yun, dan masuk ke dalam.
Eul Soon keluar dan menyambut Ok Hee yang
membawakan banyak sekali makanan untuknya dan juga untuk Eun Young. Ok Hee
sepertinya merasa khawatir dengan Philip, karena dia bertanya pada Eul Soon dan
Eun Young, siapa yang tinggal di sebelah? Eul Soon menjawab kalau dia tidak
tahu, karena tempat ini adalah residence, jadi orang yang tinggal silih
berganti. Ada yang terkadang cuma menginap beberapa hari, ada juga yang menyewa
untuk tinggal berbulan-bulan.
Waktu berlalu, dan Ok Hee tampak sangat gelisah,
seoalah merasakan ada sesuatu yang buruk akan terjadi. Dan benar, terdengar
sirine pertanda kebakaran.
End
Eul
Soon masih memikirkan kejadian itu, ketika Soo Min menelponnya dan memberitahu
kalau rumah lama Eul Soon akan di bongkar. Eul Soon kaget, apalagi saat tahu
yang membongkar adalah Philip.
Philip
sedang memberikan pengarahan kepada kontraktor agar meruntuhkan seluruh gedung
dan jangan sampai ada yang tersisa. Kontraktor mengerti dan memberitahu kalau
butuh waktu seminggu untuk membongkar semuanya, dan dia harus menunggu
anggotanya datang dulu.
Eul
Soon tiba di rumah lamanya, bersamaan dengan kontraktor yang mulai bekerja
karena anggota sudah lengkap. Eul Soon berdiri di depan mereka dan menyuruh
semuanya untuk berhenti. Dia bahkan berteriak-teriak menyuruh semuanya
berhenti. Philip melihatnya dan menyuruh Eul Soon menyingkir.
Eul
Soon segera menarik Philip masuk ke dalam rumah dan mengajak Philip untuk
bicara berdua. Dia tidak mau rumah di hancurkan karena ini adalah tempat
kenangannya dengan Ok Hee. Philip tidak suka jika Eul Soon selalu mengingat
orang mati, dan karena itu dia akan menghancurkan tempat ini, walaupun dia yang
akan terluka.
“Ibu
tidak melepaskanmu. Dia berjuang semampunya untuk menyelamatkan putranya sampai
akhir!” beritahu Eul Soon.
“Apa
maksudmu?”
“Orang
yang menyelamatkanmu di Apartemen Corina adalah Ibu. Ibu orangnya. Ibumu.”
Saat kebakaran terjadi, semua orang yang ada di
dalam apartemen berlarian keluar dengan panic, termasuk Eul Soon sambil
memegang tangan Ok Hee. Namun, saat melewati dengan kamar Philip, dia tidak
melihat ada seorangpun yang bergegas keluar dari kamar.
Karena itu, saat di pintu darurat, dia melepaskan
tangan Eul Soon, dan berlari ke atas kembali. Eul Soon berteriak memanggilnya,
tetapi Ok Hee tetap berlari kembali ke lantai 5.
Ok Hee berdiri di depan pintu kamar 504 dan
berteriak agar pintu di buka, tetapi tidak ada jawaban. Dan pintu ternyata
tidak di kunci. Ok Hee masuk ke dalam dan melihat Philip yang terikat di kursi
dalam keadaan tidak sadarkan diri. Tanpa berpikir panjang, Ok Hee melepaskan
ikatan Philip dan memanggilnya agar sadar.
End
Eul Soon kembali masuk ke apartemen dan naik ke
lantai 5. Dia melihat Ok Hee yang sedang bersama seorang pria tidak sadarkan
diri, Philip. Dengan cepat, dia meminta Eul Soon untuk membawa Philip keluar
dari gedung. Eul Soon segera mengangkat tubuh Philip dan meminta Ok Hee untuk
ikut bersama mereka keluar dari gedung. Tetapi, Ok Hee menolak, masih ada orang
di dalam kamar dan dia akan menolong orang itu terlebih dahulu (pasti Ra Yun).
Ok Hee meminta Eul Soon untuk segera turun.
“Ibu mohon. Keluarlah dari sini,” pinta Ok Hee
dan masuk ke dalam kamar. “Eul Soon, jaga putraku,” tatap Ok Hee seolah
mengatakan itu pada Eul Soon.
End
Philip
terhenyak mengetahui kebenaran itu. Dia masih tidak percaya, atau lebih
tepatnya tidak mau percaya. Dia mulai menyalahkan dirinya sebagai orang yang
membuat ibunya mati. Eul Soon memberitahu kalau dia tidak memberitahu hal ini
sebelumnya, karna takut Philip akan menyalahkan diri sendiri seperti sekarang.
Eul
Soon merasa bahwa Ok Hee pasti punya alasan hingga membawa mereka bertemu. Dia
tidak percaya dengan hantu, tetapi dia percaya dengan Ok Hee. Walaupun, dia
tidak tahu ritual apa yang Ok Hee lakukan untuknya 24 tahun yang lalu. Dan juga
alasan Ok Hee selalu minta maaf padanya.
“Namun,
dia seorang ibu yang mempertaruhkan nyawanya dalam kebakaran untuk menolong
putranya. Jadi, percayalah kepadanya. Percayalah kepada ibu kita. Jadi, aku
sudah memutuskan untuk mendengarkan apa yang ingin Ibu katakan. Aku memutuskan
untuk tidak membenci atau menghindarinya. Jadi, seharusnya kamu juga tidak
menghentikan aku,” pinta Eul Soon.
“Apa
yang Ibu katakan padamu? Kamu berjanji akan menceritakan semuanya padaku.”
“Lalu?
Siapa di antara kita?” tanya Philip setelah mendengar apa yang Eul Soon lihat.
“Entahlah.
Kurasa dia memintaku untuk memilih.”
“Berikan
kunci mobilmu. Pada akhirnya, kamu hanya perlu menghindari mengemudi. Dan aku harus
menghindari berjalan di jalanan,” saran Philip. Dan Eul Soon memberikan kunci
mobilnya, berusaha percaya bahwa hal itu bisa mencegah apa yang dilihatnya
terjadi.
“Apa
yang terjadi padamu, dan apa yang terjadi padaku, bukan hanya kesialan. Jika
kamu pikirkan, ada seseorang di balik layar. Itu dilakukan oleh orang. Kita
tidak sial. Seseorang melakukannya. Manusia. Jika bahaya mendekati salah satu
dari kita lagi, pasti ada seseorang yang menimbulkannya. Kita hanya perlu
menemukan orang itu. Mari kita cari orang itu,” ujar Philip.
--
Dan
adegan beralih ke Yong man yang berada di bawah sebuah jembatan, dan di
tangannya ada potongan sisa kertas yang terbakar. Dimana di sana tertulis : "Begitu dia bangun, orang itu
menghilang"
Saat di depan apartemen Eun Young, Yong Man kan
ada lihat Yoon A keluar dari apartemen Eun Young dan di tangannya dia membawa
sesuatu seperti tumpukan naskah.
Dan karena itu, Yong Man secara diam-diam, Yong
Man membutunti Yoon A dari Yoon A melakukan siaran radio hingga pulang ke
rumahnya.
Dan dari jendela, dia melihat Yoon A yang sedang
membakar kertas naskah bagian 14 itu.
Tetapi, saat itu, Philip menelponnya dan bertanya
dia ada dimana? Jadi, Yong Man berbohong kalau temannya mengalami masalah
keluarga dan dia akan kembali sebentar lagi.
Tidak lama, Yoon A keluar dari rumah. Jadi, Yong Man masuk ke dalam rumah Yoon A yang di kunci. Dia memasukkan password yang adalah tanggal ulang tahun Philip. Dan dia mengorek tong sampah Yoon A, dan menemukan potongan kertas yang belum terbakar hangus, yang terlihat bertuliskan : “Jika kamu tidak bisa bersamanya, matilah!"
End
--
Philip,
tn.kang dan detektid berkumpul bersama. Philip menyerahkan naskah yang di tulis
Eun Young yang isinya tentang kebakaran 8 tahun lalu. Detektif meminta maaf
karena naskah itu tidak akan bisa menangkap Eun Young, karena Eun Young adalah
penulis, dan bisa saja itu hanya imajinasinya. Dan jika benar naskah itu adalah
nyata, itu juga tidak bisa membuat Eun Young di sebut melakukan kejahatan,
karena yang Eun Young lakukan 8 tahun lalu adalah berbohong bahwa tidak ada
orang di lantai 5.
“Aku
tahu. Tapi kamu pernah mengatakan ini, bukan? Bahwa Nona Ki dan aku terkait
dalam tiga insiden. Dong Chul pernah mengatakan : “Kamu harus berakhir agar aku bisa memulai.” Aku merasa seakan-akan
ada arti lain di baliknya. Juga dilihat dari caranya mencoba kabur ke luar
negeri,” ujar Philip.
“Kemungkinan
bahwa mereka bekerja sama sedang kami pertimbangkan. Kami juga mencoba mencari
tahu banyak hal dan menyelidiki hubungan mereka.”
“Bagaimana
dengan keluarga yang tinggal di luar negeri?” tanya Philip.
“Ingat
bagaimana Nona Ki mengirim uang ke luar negeri, yang akhirnya membuat dia ditahan? Kami berpikir Sa Dong Chul pasti telah
dibayar dengan sesuatu untuk itu.”
--
Eul Soon mengunjungi Eun Young di rumah sakit. Dia memohon agar Eun Young dan meminta Eun Young untuk bangun agar dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya.
--
Detektif sudah pulang dan tn. Kang mulai membahas kepada Philip hal yang di ingatnya.
Saat Eun Young menawarkan peran pada Philip dan Philip menolak, tetapi malah
muncul artikel yang memuat Philip bekerja sama dengan Eun Young.
“Saat
itu, Nona Ki sudah menerima investasi. 15 juta dolar. Dengan hak cipta sebagai
jaminan.”
“Itu
gila. Aku belum meneken kontraknya. Bagaimana jika kutolak?”
“Maka
akan berubah menjadi penipuan. Karena itu dia mengirim uangnya keluar agar
tidak bisa dilacak.”
“Bagaimana
dengan produksinya?”
“Entah
apa yang dia pikirkan. Omong-omong, aku dengar dia pasti disiksa oleh lintah
darat sebelum dia menghilang.”
--
Eul
Soon siap menemui Eun Young dan bergegas pulang. Tetapi, dia baru tersadar
kalau dia meninggalkan tas-nya di kamar Eun Young. Jadi, Eul Soon berbalik dan
hendak kembali ke kamar Eun Young. Tanpa di duga, dia melihat Dong Chul di
depan resepsionis. Dong Chul juga melihatnya dan segera kabur lewat pintu
darurat, Eul Soon mengejarnya, dan kehilangan jejak.
Eul
Soon segera menelpon Philip dan memberitahu kalau dia melihat Dong Chul di
rumah sakit dimana Eun Young di rawat. Dan karena itu, dia akan pergi ke
apartemen Eun Young untuk memeriksa lagi dan meminta Philip ke sana juga.
--
Di
apartemen Eun Young, Eul Soon melihat Eun Young ada menerima penawaran harga
untuk resort di bulan September dan merasa ada yang aneh.
“Lihat
baik-baik. Ini setelah "A Ghost's Love Story" disetujui. Bukankah
aneh jika penulis drama berencana pergi ke luar negeri sebelum drama ditayangkan?”
tanya Eul Soon.
“Dan
dia memanfaatkan Dong Chul.”
5 bulan yang lalu…
Eul Soon menemui Eun Young dan memperlihatkan
bagian pertama naskah A Ghost’S Love Story yang telah di tulisnya. Dimana Eul
Soon membuat karakter Shin mati di akhir bagian 1. Dan Eun Young terlihat puas.
End
Philip
menyimpulkan kalau begitu Eun Young memilihnya menjadi Shin karena ingin
membunuhnya sedari awal. Eul Soon menyimpulkan juga, kalau Soo Jung mungkin
menyadari hal itu, sehingga dia mencoba peringatan pada Philip, tetapi pada
akhirnya dia di bunuh.
Philip
mengantar Eul Soon pulang. Philip merasa kasihan pada Dong Chul yang di
manfaatkan oleh Eun Young dan pada akhirnya di singkirkan.
“Kita
belum tahu itu. Kita tidak punya bukti,” ujar Eul Soon.
“Jika
tidak, ini tidak masuk akal. Dan aku lebih berharap Nona Ki mencoba membunuhku.
Itu lebih baik daripada kesialan atau dipermainkan oleh hantu. Dengan begitu, tidak
ada yang akan mengatakan seseorang mengambil kesialan orang lain atau seseorang bernasib sial.”
“Anehnya,
aku merasa seakan-akan akulah penghubungnya,” timpal Eul Soon.
“Penghubung?”
“Bahkan
kebakaran 8 tahun lalu. Eun Young mencoba membunuhku, tapi malah Ibu yang
meninggal. Jika aku tidak menulis "A Ghost's Love Story", Eun Young tidak
akan berpikir untuk membunuh karakter utama. Pada akhirnya, aku… “
“Jika
Eul Soon tidak bersamaku selama masa-masa berat ini, aku tidak akan bisa
bertahan. Itu yang kupikirkan. Dan setiap kali aku memikirkan Ibu, aku merasa
sangat bersyukur, sedih, dan menyesal.”
--
Philip
masuk ke bekas toko dumpling Eul. Dia menatap papan nama Dumpling Eul, dan
berkata kalau dia sudah pulang. Putramu sudah pulang.
“Aku
ingin mengatakan ini selama 24 tahun. Akhirnya aku bisa mengatakannya sekarang.
Akhirnya aku pulang, Ibu. Ibu. Maafkan aku. Maaf, Ibu,” tangis Philip. Menyesal
telah membenci ibunya selama ini.
--
Sung
Joong sedang makan siang sama salah satu kru-nya. Kru-nya itu bisa mengira
kalau Sung Joong menyukai Eul Soon.
Selesai
makan, kru-nya membawa Sung Joong ke suatu tempat. Dan dia ternyata juga
mengundang Eul Soon. Mereka mau menemui dukun untuk keperluan naskah.
Saat
sudah berbincang dengan dukun, kru itu memberi tanda pada dukun agar meramal
kecocokan Eul Soon dan Sung Joong. Kru itu bahkan memberikan tanggal lahir Sung
Joong dan Eul Soon.
“Bagus.
Bagaimana pertemuan kalian? Kalian ditakdirkan bertemu hanya setelah mati 3.600
kali. Kalian tidak mungkin bertemu karena kebetulan. Kamu menyelamatkan dunia
dalam kehidupan sebelumnya,” beritahu si dukun. “Sungguh. Takdir kalian sangat selaras. Kalian bisa
menerima energi dunia. Si Pria adalah matahari, dan si Wanita bulan. Kalian
berdua memiliki siang dan malam. Kalian bisa dapatkan semuanya. Kekayaan,
kekuasaan, dan lain-lain akan menjadi milik kalian. Bahkan dengan anak-anak.
Kalian bisa memiliki setidaknya lima putra dan putri dengan mudah.”
Eul
Soon kaget mendengarnya.
Support penulis hanya dengan membaca
sinopsis ini di k-adramanov.blogspot.com. Terimakasih. Happy Reading.
Tags:
Lovely Horribly