Sinopsis K- Drama : Class Of Lies Episode 15 - part 3


Sinopsis K- Drama : Class Of Lies Episode 15 – part 3
Network : OCN
Menonton berita tersebut, Hyun Jung pun bersiap untuk bertindak juga. Dan Tn. Kim menyarankan bahwa sebaiknya Hyun Jung tetap beristirahat dulu.

“Tidak ada waktu untuk berbaring. Jika tidak sekarang, kita tidak bisa menjatuhkannya,” jelas Hyung Jung, buru- buru.
“Menjatuhkan? Siapa?”
“Tentu saja Asisten Jaksa Agung Yang,” jawab Hyun Jung.
Flash back
Moo Hyuk memberitahukan rencana nya, dan Hyun Jung tidak setuju. Menurutnya itu salah, Yang Ki adalah anggota kongres, jadi mereka bisa mencurigainya, tapi Beom Jin bukan figur publik dan masih anak sekolah di bawah umur. Jadi tidak baik, bila Moo Hyuk mengungkap informasi pribadi Beom Jin di konferensi pers. Apalagi hanya berdasarkan kecurigaan dan bukti tidak langsung.

“Jika tidak, apakah kita punya pilihan lain?” tanya Moo Hyuk.
“Kita harus mencarinya. Kamu biasanya tidak emosional. Selama ini kamu tenang. Kenapa tiba- tiba melakukan ini?” tanya Hyun Jung, heran.

Hanya karena takut alibi nya bisa kacau, Beom Jin sampai membunuh pacar nya sendiri, pacar yang telah mendukung nya selama ini. Dan Beom Jin bahkan merekayasa kematian pacarnya sebagai bunuh diri. Jadi karena alasan itulah, maka Moo Hyuk tidak bisa membiarkannya. Mereka harus melakukan ini dan menghentikannya. Dia menjelaskan supaya Hyun Jung jangan mengkhawatirkannya, yang harus Hyun Jung lakukan adalah memastikan untuk menangkap Sang Bae pada waktu yang tepat. Ketika dia mengungkapkan kebenaran tentang Beom Jin, saat itu lah Hyun Jung harus bergerak.
Flash back end
Hyun Jung menghubungin rekannya. Dia mengajak rekannya tersebut untuk bertemu di kantor kejaksaan Distrik Seoul Pusat.


Moo Hyuk menunjukan rekaman CCTV, dimana Beom Jin terekam disekitar tempat tinggal korban, seminggu sebelum kejadian. Kemudian dia menjelaskan bahwa Beom Jin ada mengunjungin rumah sakit, begitu Han Su siuman. Beom Jin memberitahukan rute pelarian yang bahkan tidak diketahui polisi dan meminta Han Su untuk membuat pernyataan palsu, dengan mengatakan melihat Tae Seok di tempat kejadian. Lalu satu-satunya gadis yang bisa bersaksi soal perbuatan Beom Jin pada hari kejadian, gadis tersebut bunuh diri dengan lompat dari gedung tinggi. Dan Tae Seok yang mengetahui rahasia ditemukan gantung diri diruangan kantornya sendiri.


Menonton berita itu, Eun Hye merasa sangat syok.
“Semuanya, bukankah ini aneh? Aku menyampaikan keraguan akan kematian berturut-turut,” jelas Moo Hyuk.

Disekolah. Semua murid menonton berita tersebut. Dan beberapa dari mereka berkomentar kalau mereka merasa merinding, karena ternyata pembunuh aslinya bukan Han Su melainkan Beom Jin. Serta ternyata guru sementara, Kang Jae, adalah pengacara dari Han Su. Yang berarti selama ini Beom Jin dan Moo Hyuk telah menipu mereka.
“Tapi Pak Gi tidak punya niat buruk. Berkat dia, Han Su akan terbukti tidak bersalah,” kata Yoon A, membela Moo Hyuk.
Ye Ri, dia tampak gugup serta takut. Dia memegang pena ditangannya dengan erat.
Beom Jin yang menonton berita tersebut juga. Dia merasa marah. “Yoo Beom Jin, dasar bedebah,” desis nya.

Diruangan Veritas. Beom Jin duduk menonton berita tersebut dengan pandangan tajam.

Moo Hyuk memberitahu tentang app mata- mata yang Beom Jin pasang di hape Ayahnya. Darisanalah Beom Jin mengetahui hubungan antara korban dengan Ayahnya sendiri, dan kemudian Beom Jin membuat keputusan mengerikan demi memutuskan hubungan antara mereka berdua.
Wartawan mulai heboh bertanya- tanya kepada Han Su. Mereka bertanya, apakah kesaksian Han Su tentang melihat Tae Seok adalah palsu. Apakah benar Han Su dipaksa untuk memberikan kesaksian palsu. Dan Han Su pun diam sambil menatap ke arah Moo Hyuk. Lalu mengerti akan hal itu, Moo Hyuk  pun membantu Han Su untuk berdiri dari kursi roda dan berdiri di tengah.


“Benar. Aku disuruh memberi kesaksian palsu demi melindungin korban .. Tidak. Demi melindungin Su Ah dari di kritik publik. Aku disuruh bersaksi melihat Tae Seok kabur dari pintu belakang. Aku dengan tulus meminta maaf, karena memberikan kesaksian palsu,” jelas Han Su sambil membungkuk meminta maaf. “Tapi semua perkataanku benar,” tegasnya.
Mendengar itu, semua wartawan terkejut dan menjadi semakin heboh. Moo Hyuk kemudian menyentuh bahu Han Su, seperti memberikan tanda ‘kerja bagus’. Kemudian dia serta So Hyun membantu Han Su untuk duduk kembali di kursi roda.


“Saat baru menjadi pengacara Han Su dalam kasus ini, aku melakukan negosiasi dengan para jaksa,” jelas Moo Hyuk, membuat pengakuan. “Jaksa penanggung jawab kasus ini adalah Asisten Jaksa Agung Yang Sang Bae. Dia diam- diam menemui wanita dari agensi modeling yang di kelola Lee Tae Seok, dan menerima suap serta bantuan. Dia juga mencampuri penyelidikan jaksa lain, demi menyembunyikan kebenaran,” jelas Moo Hyuk sambil menunjukan di layar, foto Sang Bae dengan seorang wanita muda cantik.
Dan semua wartawan langsung sibuk memotret itu. Serta mencatat perkataan Moo Hyuk barusan.


“Bedebah gila itu!” teriak Sang Bae, marah. Dia melempar remote TV, dan memukul meja untuk meluapkan emosinya. Kemudian setelah itu, dia menyuruh anak buahnya untuk segera membuat dakwaan pada Moo Hyuk atas pencemaran nama baik. Dia ingin Moo Hyuk untuk di tangkap sekarang juga.
Tepat disaat itu, Hyun Jung serta Tn. Kim datang.

“Apa yang kalian lakukan? Siapa bilang kalian bisa masuk ke ruanganku seperti ini?” bentak Sang Bae.
“Maaf kami lupa mengetuk,” balas Hyun Jung sambil tertawa geli. Kemudian dia memberikan kode kepada Tn. Kim. Dan Tn. Kim pun langsung mengetukan pintu.

Hyun Jung lalu menjelaskan bahwa Sang Bae jangan terlalu emosi, karena Sang Bae harus pindah dari ruangan ini. Mendengar itu. Sang Bae menanyakan, apakah Hyun Jung sudah gila, karena kepala Hyun Jung  dipukul.

“Semuanya sudah terungkap. Sebaiknya Anda menghilang diam- diam. Anda mulai putus asa,” jelas Hyun Jung, tegas. Dan Sang Bae tanpa merasa bersalah, dia mengakui bahwa dia memang ada ke bioskop dengan wanita di foto, tapi apa salah nya dengan itu. Mendengar itu, Hyun Jung mendengus.
“Ternyata kolegaku bekerja keras, saat aku terbaring sakit,” jelas Hyun Jung. Kemudian disaat itu, rekannya masuk ke dalam ruangan, tidak lupa dia mengetuk pintu terlebih dahulu sebelum masuk.
“Anda mau bicara dengan gadis yang Anda temui lewat telpon?” tanya si rekan sambil menyodorkan hape nya. Dan Sang Bae tampak takut.

“Kami juga merekam kesaksiannya. Dia bertemu dengan Anda melalui Lee Tae Seok, dan memberikan uang suap kepada Anda,” jelas Hyun Jung. Dan Sang Bae terdiam, tidak bisa membalas atau menyangkali itu.

“Anda pasti senang menyalahgunakan wewenang selama ini. Kini saat nya Anda membayar,” kata Hyun Jung sambil tersenyum bersama rekannya. Dan tanpa bisa mengatakan apapun, Sang Bae duduk di tempatnya dengan raut wajah stress.

Post a Comment

Previous Post Next Post