Images by : SBS
Semua karakter, tempat, perusahaan dan kejadian dalam drama ini
hanyalah fiksi
Setiap
harinya, tepat pukul 07 pagi, Si Young pasti selalu mendapatkan email dari Yo
Han mengenai kondisi vital-nya. Tapi, hari ini, Si Young tidak mendapatkannya.
Jelas hal ini membuatnya khawatir. Walaupun Mi Rae, Heo Jun dan Won Hee mencoba
berpikir positif kalau Yo Han mungkin saja sibuk dan tidak sempat mengirimkan
email, hal itu tidak membuat Si Young merasa tenang.
Karena
rasa khawatirnya, Si Young mencoba menelpon Yo Han, tetapi tidak di angkat.
Akhirnya, Si Young memilih mengirim pesan, meminta Yo Han untuk segera
menghubunginya.
Episode 16 : Berharap untuk Bertemu Kelak
Yoo
Joon mengumpulkan semuanya (kecuali Si Young yang belum datang ke ruang rapat) untuk rapat. Kali ini mereka menerima pasien
berumur 52 tahun yang mengalami cegukan berlangsung 48 jam. Cegukan mungkin
tampak tidak berbahaya, tapi perlu diperhatikan karena ini berlangsung selama 48
jam. Dia menanyakan pendapat mereka mengenai hal ini?
Heo
Jun dengan gagap menjawab. Dan Won Hee langsung memotong untuk menjawab dengan lancar.
Mereka tampak saling bersaing. Yoo Joon yang melihat itu, langsung melemparkan
buku catatannya dan berkata : Diagnosis bukan kompetisi. Itu perkataan Yo Han
dulu padanya.
Yoo Joon menanyakan pendapat Mi Rae. Mi Rae menjawab dengan lancar. Yoo Joon menepuk tangannya dan memujinya. Tampak kalau mereka mengenakan cincin pasangan.
Si Young datang terlambat dan meminta maaf. Rapat sudah usai. Mi Rae bertanya pada Si Young, apakah Yo Han belum memberikan kabar apapun? Si Young mengiyakan. Mi Rae mencoba positif kalau mungkin saja Yo Han terlalu sibuk hingga lupa memberikan kabar. Si Young tetap khawatir dan merasa kalau Yo Han tidak mungkin lupa. Selama 3 bulan, Yo Han terus mengiriminya pesan dan tidak pernah terlewat sedikitpun.
Si
Young memutuskan untuk membuka website Clevlend Clinic. Dia melihat nama
peneliti yang terlibat di dalam proyek dan ada nama doctor John Cha. Si Young
mencoba mencari informasi.
Karena
sudah terlalu khawatir, Si Young memutuskan untuk pergi mencari Yo Han. Yoo Joon
dan Mi Rae jelas kaget. Si Young yakin kalau sesuatu pasti telah terjadi pada
Yo han.
--
Si
Young tiba di bandara dengan koper-nya. Dia masih terus mencoba menelpon Yo Han.
Akhirnya, telepon di angkat. Tapi yang mengangkat bukanlah Yo Han, tapi doctor
Smith, rekan kerja Yo Han.
“Dia
tidak bisa menjawab teleponnya sekarang karena saat ini dia mengerjakan proyek
yang sangat penting.”
“Proyek?
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk
menyelesaikannya?”
“Begini…
Bisakah kamu memberitahunya bahwa aku menelepon? Tolong minta dia meneleponku
kembali.”
Usai mendengar berita itu, Si Young bisa sedikit lega. Dia mengirim pesan pada Yo Han, meminta Yo Han untuk langsung menghubunginya ketika proyek Yo Han selesai. Tolong.
Dan
karena sudah mendengar kabar dari doctor Smith mengenai Yo Han, Si Young tidak
jadi pergi.
--
Doctor Smith menemui Yo Han yang ternyata terbaring sakit di ruang MICU Cleveland Clinic. Smith memberitahu Yo Han kalau dia sudah melakukan sesuai yang Yo Han minta, jadi jangan khawatirkan apapun dan fokus saja dalam penyembuhannya.
--
Si
Young terus menghubungi Yo Han setiap harinya. Tapi, yang mengangkat teleponnya
selalu bukan Yo Han, tapi Smith. Si Young merasa sangat sedih.
--
Si
Young mengirim email pada Yo Han, menanyakan kabar Yo Han. Sudah sebulan dia
tidak bisa menghubungi Yo Han. Dia dengar Yo Han sibuk. Dia khawatir dan ingin
mendengar kabar Yo Han. Tolong hubungi dia.
Dan
masih, walau sudah sebulan berlalu, Yo Han masih tetap berbaring tidak berdaya
di atas tempat tidurnya. Benar-benar tidak berdaya.
--
Si
Young masih belum menerima email dari Yo Han sama sekali.
Heo
Jun datang dengan terburu-buru dan memberitahu ada berita hebat. Berita mengenai
Yo Han dan proyeknya : Akselerasi Mengembangkan Obat Nyeri. Mi Rae yang melihat
berita itu, merasa kalau Yo Han baik-baik saja. Heo Jun dan Won Hee juga
berusaha menghibur Si Young, kalau mungkin karena proyek tersebut, Yo Han
menjadi dua kali lipat lebih sibuk.
--
Mi Rae, Yoo Joon, Heo Jun, Won Hee serta Si Young pergi minum bersama. Si Young tampak sangat sedih hingga terus-terusan minum. Yoo Joon mencoba bicara, menyuruh Si Young untuk mampu memahami Yo Han yang mungkin sangat sibuk karena mengerjakan proyek besar. Heo Jun dan Won Hee membenarkan.
--
Mi
Rae menggendong Si Young pulang. Si Young terus menangis karena merasa tidak
akan pernah menjadi nomor satu bagi Yo Han. Yo Han selalu mengutamakan
pasiennya dan kini lebih fokus pada penelitiannya. Mi Rae jadi ikut sedih dan
menangis.
Mi
Rae memeluk Si Young dan menyuruh Si Young untuk melupakan Yo Han saja. Si
Young menangis keras karena dia tidak bisa melupakan Yo Han.
--
--
Sudah
ada 3 dokter residen baru di dept. anestesiologi. Dan sifat Si Young juga sudah
berubah. Dia menjadi lebih pemarah dan tegas kepada anak-anak baru tersebut. Won
Hee yang mendampingi pada anak baru bahkan memberitahu, agar anak-anak itu
tidak hanya diam dan berikan respon. Mereka secara kompak berkata akan berusaha
sebaik mungkin. Si Young benar-benar marah hingga mengacak-acak rambutnya.
Si Young berjalan di koridor rumah sakit. Di belakangnya, tampak sosok pria mengikutinya. Hal itu mirip seperti saat di episode 04, saat pertama kali Si Young dan Yo Han bertemu kembali di rumah sakit.
Dan
benar, pria yang mengikuti Si Young dari belakang adalah Cha Yo Han! Dia telah
kembali!
Si Young menunggu pintu lift terbuka. Dia bisa merasakan seseorang di belakangnya. Dan saat berbalik, Yo Han tersenyum padanya.
Si
Young terperangah. Terkejut.
“Kamu
baik-baik saja?” tanya Yo Han.
Yo
Han melihat tanda pengenal Si Young yang kini adalah dokter fellow tahun
pertama. Si Young memberikan selamat atas penelitian Yo Han yang telah lolos
babak pertama uji klinis. Dia kemudian menanyakan keadaan Yo Han. Yo Han menjawab
kalau dia sudah jauh lebih baik.
“Sekitar
setahun yang lalu,” jawab Yo Han.
Mendengar jawaban itu, Si Young tampak terluka. Dia bertanya, untuk apa Yo Han datang kemari? Yo Han belum menjawab pertanyaan itu karena Si Young menerima telepon untuk menemui pasien. Si Young pamit untuk menemui pasien. Yo Han mengizinkan dan tidak mengatakan apapun.
Setelah Si Young pergi, kita melihat kalau Yo Han tampaknya menahan diri untuk tidak memeluk Si Young tadi.
--
Para petinggi Pusat Medis Hanse mengadakan rapat mengenai “Rencana Pembentukan dan Pengelolaan Pusat Perawatan Paliatif dan Hospis.” Dan terlihat kalau Tae Kyung duduk di kursi Pimpinan. Dialah yang terpilih menjadi Pimpinan menggantikan mendiang Yi Soo.
Yi
Moon menolak rencana tersebut karena menurutnya hal itu tidak akan menghasilkan
profit. Kwon Suk setuju dengan Yi Moon, lagipula di sini bukanlah panti jompo. Kenapa
mereka harus menyediakan perawatan hospis untuk pasien terminal?
“Tujuan
kita sebagai dokter dan rumah sakit seharusnya tidak hanya menyembuhkan
penyakit. Kita juga harus memperbaiki kualitas hidup pasien kita. Kematian
tidak terjadi dalam sekejap. Itu sebuah proses. Membantu pasien dalam proses
kematian juga merupakan tugas kita,” jelas Tae Kyung.
“Aku
sangat setuju dengan Pimpinan Min,” setuju Joo Kyung. “Sejauh ini, kita
memulangkan pasien saat kita merasa tidak ada lagi yang bisa kita lakukan. Kini
kita bisa mengurangi rasa bersalah itu.”
Rapat
selesai. Dokter yang lain tampaknya setuju dengan rencana Tae Kyung. Yi Moon
masih terus menggerutu karena rencana itu tidak menghasilkan profit apapun. Kwon
Suk setuju dengan Yi Moon.
Tapi,
begitu Tae Kyung dan Joo Kyung lewat, mereka langsung menundukan kepala
memberikan hormat.
Joo
Kung memberitahu kalau Yo Han datang. Tae Kyung menyuruh Joo Kyung untuk
menyuruh Yo Han menemuinya.
--
Pasien yang di terima oleh mereka kali ini adalah seorang wanita muda yang merasa sangat kesakitan di perutnya. Bahkan obat analgesik tidak berhasil. Setelah merasakan rasa sakit yang sangat, pasien itu tiba-tiba berhenti menjerit dan berkata kalau rasa sakitnya sudah hilang. Semua jelas bingung.
“Bukankah
sudah kubilang? Sesaat sakitnya menyiksaku, lalu aku baik-baik saja,” ujar pasien
wanita tersebut.
Heo
Jun malah datang dengan berlari dan memberitahu kalau ada berita besar. Semua langsung
melotot padanya dan Heo Jun langsung meminta maaf.
--
Mereka
mengadakan rapat untuk membahas mengenai penyakit pasien tadi. Dari hasil
pemeriksaan, tidak ada masalah apapun dan tidak ada kelainan apapun.
Lagi
rapat, Heo Jun tampak ingin mengatakan sesuatu. Yoo Joon sampai kesal dan bertanya
apa yang ingin Heo Jun katakan? Heo Jun akhirnya memberitahu kalau Yo Han ada di
rumah sakit mereka sekarang. Won Hee kaget.
Si
Young yang sudah tahu, tidak memberikan reaksi apapun. Mi Rae memperhatikan reaksi
Mi Rae tersebut.
Pas
saat itu, pasien wanita tadi menjerit kesakitan lagi. Si Young langsung meminta
agar dia yang menangani pasien tersebut. Dia ingin menyibukkan diri hari ini.
Pasien itu menjerit sangat kesakitan. Perawat memberitahu kalau tadi pasien mengeluh mual, kejang dan sakit perut. Tiba-tiba, pasien tersebut berhenti menjerit dan tertidur pulas. Semua bingung karena pasien itu bisa tiba-tiba tertidur pulas begitu setelah sangat kesakitan.
--
Rapat
di adakan lagi dan kali ini para dokter residen ikut. Mereka berusaha mencari
tahu penyakit pasien. Yoo Joon juga jadi mempunyai kebiasaan mengetukan jadi ke meja saat berpikir, sama seperti Yo Han.
Heo Jun tiba-tiba mengangkat tangan dan menyarankan agar mereka meminta pendapat dari Yo Han. Won Hee dan yang lain setuju. Dokter residen tidak mengenali Yo Han dan bertanya siapa itu dokter Cha? Won Hee dan Heo Jun langsung dengan bersemangat menceritakan mengenai Yo Han yang adalah dokter legenda dan memiliki julukan : Dokter 10 detik. Karena hanya dalam 10 detik, dia bisa mendiagnosis pasien. Mereka jadi teringat masa lalu.
Si
Young menggerebak meja dan berteriak marah. Mereka bisa melakukannya sendiri. Selama
ini kan mereka baik-baik saja. Usai marah, Si Young langsung keluar.
Mi Rae mengejarnya. Dia bertanya, Si Young pasti sudah bertemu dengan Yo Han kan? Kapan dia kembali? Apa yang di katakannya? Si Young menjawab kalau Yo Han kembali setahun yang lalu. Mi Rae yang mendengar kaget, kenapa Yo Han tidak menemui Si Young selama ini saat sudah kembali?
--
Yo Han menemui Tae Kyung. Tae Kyung menyambutnya dengan ramah. Dia menunjukkan rencana pembangunan hospis pada Yo Han.
“Ya.
Aku akan membentuk tim yang bisa mengatasi rasa sakit dan aspek psikologis. Sayangnya,
dokter tidak bisa menyembuhkan kematian. Tapi kita bisa melakukan sesuatu yang
lebih besar. Kita bisa menenangkan pikiran dan tubuh pasien yang sekarat. Aku
mau kamu memimpin bagian pengelolaan rasa sakit. Bagaimana menurutmu?”
--
Yo Han selesai menemui Tae Kyung. Pas sekali, Yoo Joon menelponnya dan bertanya apakah dia sudah bertemu dengan Si Young? Yo Han mengiyakan. Yoo Joon tampak senang mendengarnya.
Tags:
Doctor John
Tinggal dikit ,ayo. Semangat........
ReplyDeleteEps 32 donk.udah penasaran batt nih...
ReplyDeleteEps 32 donk.udah penasaran batt nih...
ReplyDelete