Sinopsis K-Drama : Mystic Pop-up Bar Episode 10-1


Sinopsis K-Drama : Mystic Pop-up Bar Episode 10-1
Images by : JTBC
SEMUA KARAKTER, TEMPAT, ORGANISASI, DAN KEJADIAN DALAM DRAMA INI ADALAH FIKTIF

 Ibunda Ratu memanggil Weol Ju ke kediamannya.Dia memperingati Weol Ju dengan sangat keras kalau Weol Ju tidak boleh mengingingkan hal yang bukan miliknya karena akan membuat Weol Ju kehilangan hal yang berharga.
“Apakah pengakuanku atas tindakanmu menyelamatkan keluarga kerajaan membuatmu sombong?” teriak Ibunda Ratu.
 “Yang Mulia. Aku hanya...”
 “Jangan sampai aku melihatmu lagi. Bila aku melihat wajahmu lagi, kau takkan bisa kembali hidup-hidup!” teriaknya, memperingati dengan keras.
--
 Usai memberi peringatan pada Weol Ju, Ibunda Ratu menemui Putra Mahkota, Yi Hon, dan memberitahu rencana pernikahan yang telah di siapkannya. Dengan keras, Yi Hon menolak perjodohan tersebut. Akan tetapi, Ibunda Ratu tidak mau mendengarkan dan terus membahas kalau wanita yang di jodohkan dengan Yi Hon adalah putri dari keluarga Kim Jin.
 “Ibu. Sebenarnya, aku mencintai gadis lain.”
“Anakku, untuk memperkuat kewenangan kerajaan, kau perlu kekuasaan dan pasukan. Cintailah gadis itu dalam hatimu saja,” ujarnya masih dengan wajah tersenyum. “Tidak. Hapus gadis itu dari hatimu,” tegasnya. Terlihat, walau wajahnya tersenyum, tapi peringatannya bukanlah ancaman kosong.
 “Menghapusnya? Bagaimana aku...”
 “Bila kau tak bisa, ibu yang melakukannya,” potongnya.

 Mystic Pop-up Bar
Episode 10
  
Wanita itu, Shin Ji Hye, sekarang ada di restoran bersama orang yang di panggilnya “Putra Mahkota.” Dia memberitahukan semua kenangan masa lalunya sebagai Ibunda Ratu, agar Gwi percaya bahwa dia adalah reinkarnasi Ibunda Ratu! Ya, Gwi adalah Yi Hon, sang Putra Mahkota.
 Ji Hye menjelaskan kalau dia pernah koma setelah terlibat kecelakaan dan setelah itu, dia akhirnya, mengingat kehidupan sebelumnya. Semuanya tampak jelas seperti baru terjadi kemarin. Dan alasan dia bisa mengenali Gwi adalah karena naluri ibunya. Karna dulu, dia adalah Ibu Gwi. Dan juga, wajah Gwi mirip seperti Raja. Terlebih lagi, saat melihat mata Gwi, dia tahu bahwa Gwi bukanlah manusia.
Ji Hye bercerita dengan sedih kalau setelah mengingat kehidupannya, dia selalu memikirkan Yi Hon yang menjalani hidup malang. Dia bertanya-tanya, apakah Yi Hon sudah bereinkarnasi? Jika sudah, apakah dia hidup dengan damai? Apakah dia hidup di hantui kenangan kehidupan sebelumnya seperti dirinya? Dia menyesali semua perbuatannya di masa lalu.
Dan kini, saat mendapat kesempatan bertemu Yi Hon, dia memohon maaf. Dia menyesal dan bersalah karna tidak menyadari perasaan putranya sendiri. Semua adalah salahnya.
“Tidak. Itu bukan salahmu. Kau tak perlu seperti ini saat ini. Itu terjadi 500 tahun yang lalu. Lagi pula, aku tak layak. Aku melakukan sesuatu yang tak seharusnya Aku yang harus minta maaf.”
“Mungkin aku bereinkarnasi agar kita bisa bertemu lagi. Namun, mengapa kau tidak bereinkarnasi dan hidup seperti ini?” tanya Ji Hye.
“Aku mencoba memenuhi janji yang tak bisa kupenuhi dulu,” jawab Gwi, tegas.
--
Kang Bae pulang seorang diri. Weol Ju jelas heran, kemana Gwi? Kang Bae memberitahu kalau Gwi tak sengaja bertemu seorang teman. Weol Ju mengira kalau teman yang di maksud oleh Kang Bae adalah roh/hantu. Kang Bae langsung memberitahu lebih jelas kalau teman Gwi itu manusia dan adalah wanita.
Topik kemudian beralih dengan membahas target yang tersisa 2 lagi. Awalnya, semua terasa sulit dan tidak terasa hanya tinggal 2 lagi. Karena itu, Kang Bae meminta agar Weol Ju membantu membereskan dendam 1.000 jiwa lagi. Dia janji akan bekerja dengan baik.
Weol Ju tahu tujuan Kang Bae meminta seperti itu karena ingin mengulur waktunya ke Neraka Kepunahan. Walau tahu begitu, Weol Ju menegaskan pada Kang Bae kalau dia sudah tidak ingin berada di Dunia Nyata dan tidak ingin reinkarnasi lagi. Kang Bae dengan tegas berkata kalau dia menginginkan Weol Ju di sini. Sangat ingin. Sekalipun mereka tidak bisa bertemu lagi, dia berharap. Weol Ju bisa hidup dengan damai atau hidup bahagia sebagai orang yang baru.
“Alasanku melakukan ini, bukan karna aku tidak ingin pergi ke neraka. Ada alasan lain. Karena kesalahanku, orang yang kusayangi menderita selama 500 tahun. Penderitaannya akan berakhir saat targetku tercapai. Namun, aku tak mungkin menebus penderitaan selama 500 tahun. Itu alasan aku hanya bisa menyalahkan diri sendiri karena berakhir di Neraka Kepunahan. Jadi, jangan dibahas lagi. Ya?” ujar Weol Ju terlihat sedih.
Weol Ju tidak tahu kalau Kang Bae sudah tahu kalau tujuannya melakukan ini demi menyelamatkan jiwa anaknya. Dan melihat ekspresi sedih Weol Ju, membuatnya ikut sedih.
--
 Gwi sudah selesai menemui Ji Hye dan dalam perjalanan kembali ke Kedai Mistis. Pikirannya sibuk memikirkan masa lalu.

 Flashback
Ketika sudah mati dan menerima peradilan dari Yeomraedaewang, Yi Hon meminta agar bisa di sisi Weol Ju. Permintaan itu membuat Yeomraedaewang sangat marah! Yi Hon sudah mati dan bukanlah raja di tempat ini yang bisa meminta dan bertingkah seenaknya!!
Yi Hon tidak takut dengan kemarahan Yeomraedaewang. Dia juga bersedia jika harus di lembar ke lubang api atau ular berbisa, asalkan dia bisa ada di sisi Weol Ju. Dia memohon agar di kirim ke sisi Weol Ju.

“Diam! Kau pembunuh yang tak hanya memenggal teman kecilnya, tapi juga bunuh diri. Kau hanya bisa pergi ke Neraka Pengulangan. Di sana, dagingmu akan dinilai dan dipotong, lalu kau akan duduk di atas kotoranmu saat para serangga memakanmu,” putuskan Yeomraedaewang, membuat Yi Hon jatuh berlutut. “Namun, jika Won-hyung hidup, lebih banyak orang akan mati. Kau mengeliminasi ancaman, dan itu kujadikan pertimbangan,” lanjut Yeomraedaewang.

 “Kalau begitu?”
 “Yi Hon, kau tak ragu melawan ketidakadilan dan seorang prajurit andal. Karena itu, kau akan dikirim ke Kepolisian Alam Baka. Tebuslah dosamu dengan menjadi detektif di sana,” keputusan Yeomraedaewang.
“Terima kasih. Namun, apa aku tak bisa mengetahui keberadaan Weol-ju?”

 “Anak itu juga sedang membayar dosa-dosanya, jadi, jangan cemaskan dia. Kau hanya perlu pedulikan dosamu dan tebuslah dengan baik.Aku akan mengawasimu dan mengirimmu kepada Weol-ju jika kau rajin dan bekerja dengan baik,” ujar Yeomraedaewang.
 Dan itu membuat Yi Hon sangat berterimakasih karena ada kemungkinan dia akan bisa kembali ke sisi Weol Ju.
End
Dan hal itu terbukti saat ini. Dia berhasil ke sisi Weol Ju. Bukan sebagai Yi Hon, tapi sebagai Gwi, manager Kedai Mistis.
Gwi tersenyum tipis memandang kedai Mistis. Tanpa di sadarinya, Ji Hye ternyata diam-diam mengikutinya.
--
 Di dalam kedai Mistis, Weol Ju sedang memberikan semangat pada Kang Bae agarberusaha untuk mendapatkan hati Yeo Rin. Kang Bae senang dengan dukungan Weol Ju tapi dia heran, kenapa Weol Ju tiba-tiba menyemangatinya? Sebelumnya, Weol Ju menjelek-jelekan Yeo Rin saat Yeo Rin menolaknya. Weol Ju tersenyum malu dan beralasan kalau itu bukan menjelekan tapi pujian. Baginya, Yeo Rin itu sangat pintar bermain tarik ulur. Mendengar alasan Weol Ju, Kang Bae tersenyum malu dan menyebut Weol Ju seperti leopard.

Weol Ju tidak tahu apa itu binatang Leopard. Gwi yang mendengar obrolan mereka dari luar, masuk sembari memberitahu kalau maksud Kang Bae, Weol Ju itu seberti kucing liar.
“Mengapa aku kucing liar? Aku selalu hidup polos dan naif,” protes Weol Ju. “Ketika pria mencintaiku, aku akan mencintainya juga. Ketika dia berkata akan melindungiku, aku percaya itu. Ini semua terjadi karena aku memercayai seorang pria.”
“Maksudmu pria yang mengkhianatimu itu?” timpali Kang Bae.
 Sadar kalau topik sudah berganti (dan membahas mengenai masa lalu Weol Ju), Gwi jadi panik sampai tersedak. Dia pura-pura ada banyak debu dan mengibas-ngibaskan bajunya. Dan itu membuat kalung cincin giok yang selama ini di pakainya di leher dan di sembunyikan di balik baju, terjatuh ke lantai. (Cincin giok itu adalah cincin yang hendak di berikan Yi Hon pada Weol Ju kalau mereka bertemu. Sayangnya, Weol Ju tidak menemui Yi Hon malam itu).
Kang Bae melihat cincin itu dan mengembalikannya pada Gwi. Weol Ju malah tertawa menggoda Gwi yang dia kira mau memberikan cincin itu pada wanita yang di temuinya tadi. Dia menyuruh Gwi untuk memberikan cincin berlian dan bukannya cincin giok karna itu sudah ketinggalan zaman.


Ji Hye diam-diam mengintip ke dalam kedai dan mendengar Gwi memanggil nama Weol Ju. Itu membuatnya sangat terkejut. Walau begitu, Ji Hye merasa bahagia karena putranya akhirnya bisa bersama Weol Ju sesuai keinginan Yi Hon dulu.
--
 di Swalayan Kapeul,
Yeo Rin diam-diam mengawasi Kang Bae. Dia tersenyum bahagia karna Kang Bae hari ini masuk kerja. Aksinya itu ke-gap sama Weol Ju yang datang ke Swalayan. Tanpa sungkan sedikitpun, Weol Ju menggoda Yeo Rin yang suka pada Kang Bae.

 Yeo Rin masih berusaha mengelak. Weol Ju tidak percaya dan malah terus nyerocos kalau Kang Bae dan Yeo Rin saling menyukai, jadi mulailah pacaran hari ini.
 “Jangan buang waktu dengan tarik ulur atau hal apa pun. Hidup itu pendek. Kita tak tahu kapan akan dipanggil. Kau harus menikmati rasanya berpacaran. saat muda. Paham?” nasehati Weol Ju.
 “Apa? Kau ini benar-benar ahjumma aneh,” gumam Yeo Rin kesal dan beranjak pergi.
Weol Ju lebih kesal lagi karna di panggil ajumma. Tapi, dia tidak bisa marah pada Yeo Rin. Kenapa?

 Flashbaack
Samsin memberitahu Weol Ju kalau Yeo Rin adalah reinkarnasi sinabar. Yang artinya, Yeo Rin lah yang di butuhkan Kang Bae.
Weol Ju kaget dengan fakta itu. Tapi, sekarang dia jadi mengerti kenapa kemampuan Kang Bae tidak mempan pada Yeo Rin dan kenapa Yeom tidak bisa mengendalikan Yeo Rin.
 “Batu yang mengusir hantu terlahir kembali menjadi manusia. Dia seperti jimat berjalan. bagaimanapun, aku terkejut ternyata mereka rekan kerja. Ini pasti anugrah dari yang di atas.”
 “Yang benar saja. Dia sudah menolak Kang-bae. Namun, sekarang mereka harus berciuman?”
 “Bukan, harus ciuman mesra. Ciuman yang menempel dan basah. Ciuman cinta sejati,” tegas Samsin.
End
Dan itulah target Weol Ju sekarang. Menjodohkan Yeo Rin pada Kang Bae dan membuat mereka melakukan ciuman cinta sejati. Dengan begitu, janjinya pada Kang Bae untuk meyembuhkannya akan tercapai.
Gwi tiba-tiba muncul di belakang Weol Ju dan bertanya apakah Yeo Rin adalah reinkarnasi sinabar? Weol Ju berseru kaget karna Gwi bisa tahu hal itu padahal dia tidak mengatakan apapun. Ini adalah rahasia. Gwi bisa tahu tanpa di beritahu hanya dengan melihat tingkah Weol Ju yang tiba-tiba mendekati Yeo Rin secara langsung.
 Dan karna itu, mereka mulai melakukan ‘Operasi Cinta Sejati’.

 1. Menunjukkan otot bisep
Weol Ju membeli sebotol minuman dan kemudian, dengan sengaja, menarik Kang Bae ke depan Yeo Rin. Dia meminta tolong Kang Bae untuk membukakan tutup botol itu. Kang Bae bingung dengan tingkah aneh Weol Ju, tapi tetap membantu. Arrrghh, walau sudah berusaha sekuat tenaga, Kang Bae gagal untuk membuka totop butul dan menyarankan untuk menukar botol itu dengan botol yang baru.

 Yeo Rin yang memperhatikan dari tadi, menawarkan diri untuk membukakan tutup botol itu. sret! Dengan sekali gerakan tanpa tenaga sama sekali, Yeo Rin berhasil membuka tutup botol itu. Hahhaha, ini berbeda dari rencana Weol Ju.
--
 Dengan marah, Weol Ju menghampiri Gwi dan memarahinya karena tidak bekerja dengan benar. Gwi lebih kaget lagi karna Yeo Rin bisa membuka tutup botol itu padahal dia sudah menggunakan lem kuat.
“Kang Yeo Rin bukan wanita biasa. Kita tak bisa menggunakan kekuatan. Ayo cari yang lain,” ujar Weol Ju.

 Dia mulai melakukan searching mengenai moment para wanita jatuh cinta kepada pria. Gwi tertarik dan ikut melihat. Di internet tertulis kalau wanita suka melihat pria yang memundurkan mobil dengan satu tangan sambil menggigit tiket parkir.
Sayangnya, hal itu tidak bisa di lakukan karna mobil mereka sedang di perbaiki. Weol Ju kecewa, tapi dia punya rencana lain.
--
 2. Menunjukkan otot perut

Gwi meminta tolong Kang Bae untuk mengambil panci yang di letakkan di rak panjangan paling atas. Saat Kang Bae sudah mengulurkan tangan untuk meraih panci, Gwi sengaja berteriak keras. Dan Weol Ju langsung muncul sambil membawa Yeo Rin. Dia berakting seolah tidak sengaja melihat mereka berdua.

 Tapi, moment itu hancur karna Yeo Rin tertawa melihat Kang Bae yang memakai kaos dalam bermotif anjing kecil di balik seragamnya. Weol Ju beneran kesal karena Kang Bae memakai baju seperti itu.
--

 3. Manuver troli
Kang Bae dan Yeo Rin berada dalam satu lift dan hendak pergi makan sian. Saat itu, Gwi dan Weol Ju mendadak muncul sambil membawa dua buah troli ke dalam lift. Mereka berdua sengaja mendorong Kang Bae dan Yeo Rin ke sudut. Yang akhirnya, membuat heels sepatu Yeo Rin patah.


 Huft. Ketiga rencana itu tidak ada satupun yang berhasil.
--

 Malam hari,
Saat Kang Bae datang bekerja, Weol Ju langsung memarahinya karna tidak bisa membaca situasi tadi padahal mereka berusaha mendekatkan Kang Bae pada Yeo Rin. Kang Bae hanya bisa meminta maaf karna dia sama sekali tidak tahu tujuan mereka tadi.


Gwi malah merasa mereka yang salah karna sudah mempercayai unggahan di internet. Menurutnya, wanita itu tidak suka bisep atau otot perut pria, tapi menyukai pria humoris. Apa mereka tidak melihat kalau para komedian umumnya  bisa menikah dengan baik.
Weol Ju mulai menggerutu lagi kalau Kang Bae itu tidak lucu. Kang Bae hanya tahu cara menjadi rajin dan mengeluarkan perkataan cerdas.
Gwi tidak sependapat dengan Weol Ju dan tetap optimis. Semua bisa di pelajari termasuk humor. Dan mulai hari ini, dia akan menjadi guru humor Kang Bae. jrengg!! Di putarlah ost legend dari Sky Castle (We all lie….)
“Apa bahasa Inggris dari ‘doljanchi’?” tanya Gwi, sebagai test sederhana untuk Kang Bae.
 Doljanchi? Dalam bahasa Inggris? First birthday?” tebak Kang Bae, bersemangat untuk belajar.
 Doljanchi dalam bahasa Inggris disebut rock festival,” beritahu Gwi.
Krik. Krik. Krik. Tidak lucu sama sekali!!!
 Yang ada, emosi Weol Ju yang tersulut karena Gwi sudah bertingkah tapi ternyata tidak bisa melakukan humor sama sekali. Saking marahnya, Weol Ju sampai mencengkeram kerah baju Gwi. Untung ada Kang Bae yang menghentikan perkelahian dan berhasil membuat Gwi kabur keluar dengan alasan buang sampah.
Kang Bae juga lola. Pas Gwi udah keluar, Kang Bae baru mengerti kalau ‘dol’ kan artinya ‘rock’, makanya doljanchi jadi ‘rock festival.’ Dia tertawa karna merasa itu lucu, sementara Weol Ju tetap tanpa ekspresi.
--

Ji Hye memberanikan diri untuk datang ke kedai mistis. Begitu dia membuka pintu dan masuk, kedatangannya sudah membuka luka lama di hati Weol Ju. Dia masih mengenali wajah Ji Hye. Wajah Ibunda Ratu yang tidak akan pernah di lupakannya.

 Kedatangan Ji Hye di sambut ramah oleh Kang Bae karena mengenalinya sebagai kenalan Gwi. Mereka saling menyapa dengan santai. Kang Bae memberitahu Weol Ju juga kalau Ji Hye adalah teman Gwi. Tidak lupa,Kang bae memberitahu Ji Hye kalau Gwi sedang keluar membuang sampah.

 Ji Hye bersikap santai dan ramah. Dia duduk dan memesan tteokbokki. Sikap ramahnya di tanggapi ketus oleh Weol Ju yang bilang kalau kedai sudah tutup. Dia juga terang-terangan mengusir Ji Hye. Kang Bae yang melarang Ji Hye pergi dan menghindangkan tteokbokki. Kang Bae juga berbisik menanyakan sikap ketus Weol Ju padahal Ji Hye adalah tamu Gwi.


 Tteokbokki pedas di sajikan. Ji Hye malah menanyakan tteokbokki yang di hidangkan di keluarga kerajaan. Dia ingin memesan tteokbokki jenis itu karena dia tidak bisa makan makanan pedas. Mendengar kata ‘kerajaan’ emosi Weol Ju semakin tidak terkendali. Dia berteriak kalau tidak ada tteokbokki seperti itu di sini dan juga kata ‘kerajaan’ adalah kata yang paling di bencinya dan membuatnya mual.
 Ji Hye masih juga mengomel melihat tteokbokki yang di hidangkan adalah yang terbuat dari tepung padahal dia suka yang dari beras. Weol Ju semakin marah dan mengambil sendok sup untuk memukulnya. Kang Bae beneran bingung dengan sikap Weol Ju yang sangat berbeda dari biasanya. Ada apa?
“Wajahnya membuatku ngeri.”
“Aku? Apa kau sedang membicarakanku?”
“Wajah ibu dari pria yang mengkhianatiku dan yang membunuh ibuku. Wajahnya persis sepertinya,” ujar Weol Ju, penuh kebencian.
 “Sebenarnya...,,” Ji Hye sudah mau bercerita.

Dan untung di saat itu, Gwi kembali bersama Yeom. Melihat kedatangan Ji Hye, membuat Gwi terkejut. Yeom juga terkejut melihat wajah Ji Hye dan Ji Hye pun begitu. Dan Weol Ju langsung bertanya, bagaimana Gwi dan Ji Hye bisa saling mengenal?

 Gwi berusaha tetap tenang dalam berbohong. Dia memperkenalkan Ji Hye yang bekerja sebagai penata busana dan mereka bertemu saat dia sedang membeli baju. Dengan cepat, Gwi mengajak Ji Hye untuk segera keluar untuk bicara.
--

 Mereka bicara di sebuah restoran. Ji Hye ternyata mengira kalau Weol Ju sudah tahu identitas asli Gwi, tapi saat melihat Weol Ju yang begitu membencinya dan Gwi yang berbohong, Ji Hye sadar kalau Weol Ju masih belum tahu kalau Gwi ataulah Yi Hon. Walau begitu, Ji Hye tetap ingin kesalahpahaman Weol Ju pada keluarga kerajaan di luruskan.
Bagi Gwi, semuanya bukanlah kesalahpahaman. Faktanya, Weol Ju meninggal karena dirinya. Dan dia tidak bisa menepati janji untuk melindungi Weol Ju dan malah mengkhianatinya.
Ji Hye tetap merasa kalau itu salah. Karena itu, dia ingin membantu mereka. Apa yang bisa dia lakukan untuk membuat Weol Ju dan Gwi bisa bersatu kembali? Gwi menolak bantuannya.Dan juga, saat ini, Weol Ju sedang menebus dosanya dan sudah hampir selesai. Dia tidak mau proses penebusan dosa ini berhenti karena luka lama yang terbongkar.
“Namun, bukankah dia adalah orang yang kau rindukan?”
 “Yang Weol-ju butuhkan sekarang bukan kekasih, tapi orang yang membantunya. Itu saja... sudah cukup bagiku.”
--


 di Swalayan Kapeul,
Seperti biasa, Yeo Rin melakukan tugasnya mengawasi para pelanggan supermarket dan menjaga keamanan. Tapi, hari ini dia cukup sial karna dia malah berjumpa dengan mantannya saat kuliah. Mantan yang meminta putus dan lari karna sangat takut padanya.

Kang Bae kebetulan lewat di dekat sana dan melihat Yeo Rin yang sedang bicara dengan pria tersebut.

Pria itu sangat kurang ajar. Dia menyapa Yeo Rin dengan ramah tapi malah mengatai Yeo Rin yang bekerja di supermarket? Emangnya para customer tidak kabur ya melihat Yeo Rin? Lebih kurang ajarnya lagi, pria itu memperkenalkan Yeo Rin pada pacarnya sekarang sebagai wanita yang membuatnya merasa ngeri setiap kali di sentuh. Hal itu membuatnya menjadi trauma dengan sentuha. Namun, sejak bertemu pacarnya, traumanya sembuh.

 Kang Bae yang mendengar ucapan kurang ajar pria itu, merasa geram dan marah. Dia segera menghampiri Yeo Rin dan mengenggam tangan Yeo Rin dengan kuat. Dia memperkenalkan diri sebagai pacar Yeo Rin. Dan memerintahkan pria itu untuk minta maaf pada Yeo Rin karena sedari tadi sudah bicara sembarangan.
“Aku hanya mengingat-ingat karena senang bertemu dengannya,” alasan pria itu.
Kang Bae memandangnya penuh amarah, “Kau senang? Bila ada seseorang yang mengatakan kau mengerikan, apa kau akan senang? Orang sepertimu yang melukai, mengejek, dan memandang rendah orang lain lebih mengerikan bagiku.”

Pacar pria itu takut melihat ucapan dan kemarahan Kang Bae, jadi dia segera menyuruhnya pacarnya untuk minta maaf. Pria itu juga takut dan segera meminta maaf kemudian langsung kabur.
 Ucapan Kang Bae membuat Yeo Rin tersentuh. Dia dari tadi diam karna merasa malu dan tidak tahu harus berkata apa. Tapi, Kang Bae datang membelanya dan bahkan marah mewakilinya. Karna malu, Yeo Rin langsung pergi.
Kang Bae salah paham mengira dia berbuat salah lagi.
--

 Yeo Rin pergi ke gudang untuk menenangkan dirinya. Dia memandang telapak tangannya yang di pegang erat oleh Kang Bae. Orang pertama yang tidak merasa takut setelah bersentuhan dengannya.
--
 Yeom datang ke kedai mistis. Di dalam kedai hanya ada Gwi dan Kang Bae karena Weol Ju sedang berkeliling mencari tempat untuk memindahkan kedai. Itu agar Shin Ji Hye tidak datang lagi.

“Rasa benci yang ada dalam hati akan tetap ada dan terasa sangat nyata seperti baru terjadi kemarin,” ujar Yeom, menatap sinis pada Gwi.
 Gwi tidak merasakan dan melihat tatapan sinis Yeom, mengira Yeom merasa sedih pada Weol Ju. Sebaliknya, Gwi merasa lega karena hanya tersisa dua kasus lagi dan kemudian Weol Ju akan bisa menikmati kehidupan sebelumnya dan bereinkarnasi.

 Dan karena itu juga, saat ada tamu yang kelihatan punya masalah, Gwi memberi tanda pada Kang Bae agar menyentuh tamu itu. Kang Bae tidak mau menyentuh karna dia tidak ingin 100.000 kasus itu tercapai, karna itu dia berpura-pura tidak melihat tanda dari Gwi dan bahkan beralasan ke toilet.
--

Kedai sudah kembali sepi dan Weol Ju belum kembali, sementara Yeom masih ada di sana. Gwi terang-terangan bertanya alasan Kang Bae yang bersikap aneh, kenapa daritadi sengaja membiarkan para tamu yang datang dengan masalah begitu saja? Apa Weol Ju mengatakan sesuatu yang membuatnya kesal lagi? Atau … Kang Bae takut memakai kemampuannya? Walau begitu, hanya tinggal 2 kasus lagi dan setelah itu, Weol Ju akan menyembuhkan Kang Bae.
 “Memang tak mudah mengembalikan rasa percaya yang sudah rusak. Bukankah dia tak memberi tahu cara menyembuhkanmu? Kang-bae tentu tak percaya bila hanya lewat kata-kata saja,” ujar Yeom, memanasi, agar Kang Bae tidak membantu, tanpa tahu alasan sebenarnya Kang Bae menolak.
“Rasa percaya kami sebesar itu. Tak mungkin Kang-bae tega membiarkan Weol-ju ke neraka hanya karena masalah ini. Benar?” ujar Gwi.
 “Kau benar. Aku mencoba tak mengirimnya ke neraka,” teriak Kang Bae, keceplosan. Dia tidak bisa menyimpan rahasia itu sendirian lagi.
“Mencoba tak mengirimnya ke neraka? Apa maksudmu?” interogasi Gwi. Yeom juga menatapnya. “Apa maksudmu? Kang-bae, katakan padaku!” desan Gwi.
 “Jadi... Jadi, sebenarnya...,” Kang Bae menceritakan semua perjanjian Weol Ju dengan Samsin, “Samsin datang dan memberi tahu aku.”

“Mereka yang tahu hal rahasia akan dikirim ke Neraka Kepunahan. Sebagai ganti dari permintaannya kepada Samsin, Weol-ju meneken kontrak untuk pergi ke neraka,” simpulkan Yeom.
“Benar. Itu demi mencari cara untuk menyembuhkanku.”
 “Jadi, meski target 100.000 dendam tercapai, Weol-ju pasti... akan dikirim ke Neraka Kepunahan,” ulangi Gwi, tampak marah.
 Sebaliknya, Yeom tampak senang mengetahui hal tersebut. Gwi beneran kecewa dan segera pergi keluar mencari Weol Ju.
Kenapa Yeom tampak aneh sejak bertemu Won Hyung?

 Flashback
Ingat di episode kemarin, saat Won Hyung menangis dan memegang tangan Yeom? Dia bukan meminta maaf atau kasih sayang, tapi… dia menggunakan kekuatan jahatnya dan menyerap roh Yeom ke dalam tubuhnya. Yeom tidak bisa melawan sama sekali.
Dan begitu roh Yeom terserap, Won Hyung mengambil rupanya. Dia berkeliaran dengan memakai tubuh Yeom!
End
 Won Hyung kini ada di tubuh Yeom. Dan tujuannya adalah menghancurkan Yi Hon dan Weol Ju seperti yang di lakukannya di masa lalu.
--
 Gwi terus mencari Weol Ju di jalanan. Dan begitu menemukannya, Gwi segera meluapkan rasa frustasinya karna Weol Ju sudah meneken kontrak seperti itu! Weol Ju sadar kalau Kang Bae sudah bercerita. Walau Gwi marah, Weol Ju terus berkata bahwa Pohon Keramat dan Kang Bae adalah kesalahannya dan dia akan menebusnya.

 “Kau terus membicarakan Pohon Keramat!” teriak Gwi, frustasi dan marah.
“Kita tak tahu. Mungkin saja karena dendam Pohon Keramat itu, seseorang... hidup menderita.”
“Lupakan itu. Jangan pecahkan kasus hingga temukan cara batalkan kontrak.”
“Mengapa kau berlebihan? Memang kau siapa?”
Gwi terdiam mendapat pertanyaan itu, “Menurutmu? Aku manajer kedai.”

“Benar. Kau manajer yang seharusnya fokus pada tujuan kedai, yaitu memecahkan 100.000 kasus. Apa pedulimu aku berakhir di surga atau neraka?”


 “Ikuti saja perkataanku. Aku tak bisa membiarkanmu berakhir di Neraka Kepunahan,” tegas Gwi.
“Astaga. Ada apa denganmu? Kau menyukaiku?” tanya Weol Ju, masih bercanda.
“Kau tahu alasanku menjadi detektif selama 500 tahun dan apa yang kulalui untuk berada di sini? Aku tak akan menyerah,” tegas Gwi dan beranjak pergi, mencari jalan keluar untuk kontrak itu.
 Tapi, Weol Ju malah mengira Gwi marah karena cemas akan merusak catatan karirnya.
--

 Won Hyung (dalam tubuh Yeom) menemui Ji Hye di butik Ji Hye. Ji Hye ternyata mengenali Yeom sebagai Kim Jin, ayah Won Hyun dan ayah dari putri yang akan di jodohkannya dengan Yi Hon. Yeom menceritakan mengenai hukuman Weol Ju untuk menebus dosa adalah menuntaskan misi 100.000 orang. Dan setelah itu tercapai, Weol Ju dan Gwi akan berenkrenasi dan tidak akan bertemu satu sama lain lagi.

Ji Hye merasa sedih. Dia berharap bisa meluruskan kesalahpahaman antara Yi Hon dan Weol Ju sebelum mereka berenkrenasi. Won Hyung dengan licik dan lihainya memberitahu cara agar Ji Hye bisa melakukan keinginannya tersebut, yaitu memikat Weol Ju ke dunia mimpinya. Dengan kenangan yang ada di Dunia Mimpi Ji Hye, dia bisa menunjukkan kebenaran mengenai masa lalu. Kenangan takkan pernah berbohong. Kenangan kehidupan sebelumnya akan menunjukkan bahwa Putra Mahkota tak bersalah. Dan setelah semua itu, Ji Hye bisa memberitahu kalau Gwi adalah Yi Hon.


Post a Comment

Previous Post Next Post