Aishite tatte, Himitsu wa Aru (2017)
I
Love You, But I Have a Secret
Episode 7 – 2
Network : NTV
Siang hari.
Dikantor. Yamada mendapatkan SMS dari pacarnya yang meminta maaf padanya. Sehingga
Yamada segera buru-buru pergi untuk keluar makan siang bersama dengannya.
Kosaka sensei dan Sawa hanya tersenyum melihatnya.
Dikantor Rei
mencoba untuk berbicara sama Kotaro, tapi tiba-tiba ia mendapatkan sebuah
panggilan telepon. Rei pergi menjauh dari Kotaro. Kotaro sendiri yang melihat
Rei pergi, mengeluarkan sebuah cincin dari sakunya.
Dikantor
polisi. Dektetif Ichinose mengajak Daigo untuk pergi ke Kohaku Medical
University Hospital menemui Dokter Kazami. Tapi seorang polisi datang dan
menghentikan mereka untuk tidak melanjutkan penyelidikan tentang kasus bunuh
diri sebagai kehilangan itu, karena penyelidikan telah berakhir 11 tahun yang
lalu. Jadi mereka tidak perlu mengulang penyelidikan lagi.
Ichinose
tidak bisa berkata apa-apa. Dan hanya bisa terlihat kesal.
Rei datang
ke tempat Dokter Kazami dengan membawa Sawa serta Akihito bersamanya. Dokter Kazami
terlihat kaget. Tapi Akihito tanpa berbasa-basi menanyakan pada Dokter Kazami,
bisakah ia menceritakan padanya apa yang terjadi 10 tahun yang lalu?
Pertamanya Dokter
Kazami menolak, ia bersikap seperti tidak ada yang terjadi. Akihito yang marah
mulai berbicara, lalu ia menarik kerah baju Dokter Kazami. Rei lalu datang dan
menarik Akihito menjauh, Rei meminta Akihito untuk tenang.
“Pada waktu
itu, mengapa kamu menangis?” tanya Sawa pada Dokter Kazami.
“Ayahku
dioperasi dirumah sakit ini. Dia adalah seseorang yang serius serta baik, ia
selalu menempatkan pasien menjadi yang pertama. Tapi suatu hari tiba-tiba ia
ditangkap oleh Bagian Penyelidikan Khusus. Dia ditangkap karena dicurigai
menerima suap dari Politisi Katsutoshi Maezono. Tapi sebenarnya, Ayahku tidak
melakukan apapun. Walaupun ia jujur, dia dibuat menjadi seorang tersangka.” Jelas
Dokter Kazami.
“Tapi ia
ditangkap, karena mereka menemukan bukti.” Kata Akihito.
Dokter
Kazami membalas bahwa disana tidak ada bukti yang solid. Dan dia dipaksa untuk
mengakui kejahatan yang tidak dia lakukan. Jaksa yang melakukan itu adalah
Hiroaki Tachibana. Jadi pada akhirnya, Ayahnya harus dipenjara selama 300 hari.
Selama waktu itu, kondisinya menjadi lemah. Lalu ia melakukan pemeriksaan. Itu adalah
Kanker Pankreas, tapi itu sudah terlambat. Ayahnya mati dengan cap sebagai
seorang penjahat.
Dokter Kazami
mengakui ia merasa frustasi, frustasi, sangat frustasi! Makanya dia ingin
Tachibana membuat dia menangis.
Flashback
Dokter
Kazami sebenar nya ingin mencekik Sawa pada waktu itu. Tapi ia berhenti dan
tidak jadi melakukannya, karena tidak bisa. Anak ini tidak melakukan apapun.
Karena hal
itu lah, kemudian Dokter Kazami menangis.
Flash back
selesai
Dokter
Kazami berlutut didepan Sawa dan meminta maaf. Lalu mereka bertiga pergi dari
sana. Tapi Akihito mengumpat Ayahnya, karena ia merasa kesal. Akihito lalu
berkata pada Rei untuk terus mengawasi Dokter Kazami, karena walaupun dia
memiliki wajah sebagai orang baik, dia masih seorang tersangka.
Sawa berlari
mengikuti Akihito.
Rei menemui
Dokter Kazami diatap rumah sakit. Lalu Dokter kazami menyuruh Rei untuk jangan
khawatir, ia tidak akan melarikan diri. Besok, ia akan menyerahkan dirinya.
Rei
menanyakan pada Dokter Kazami, sejak kapan ia tau bahwa Sawa adalah calonnya.
Dokter Kazami membalas bahwa ia mendengar tentang Sawa dari Shouko-san. Ia pikir
itu hanya namanya saja yang sama, jadi ia pergi mengeceknya. Lalu dalam hati,
Dokter Kazami berpikir, jika dia mengingat wajahnya, apa yang harus ia lakukan?
Dokter
Kazami terkejut saat melihat Sawa datang kerumah sakit untuk menemui Ibu Rei
yang sedang dirawat. Jadi Dokter Kazami mengikutinya.
Lalu Dokter
Kazami membungkuk meminta maaf pada Rei. Dan tanpa sengaja ia menyebutkan bahwa
alasan ia menyembunyikan ini, karena ia ingin tetap bisa berada disamping Rei dan
Shouko-san, menggantikan Ayah Rei yang hilang.
Rei kaget
mendengar kata terakhir Dokter Kazami. Jadi ia bertanya apakah semua yang
terjadi itu adalah karena Dokter Kazami. Tapi Dokter Kazami malah menanyakan
maksud Rei, karena mungkin suatu hari Ayah Rei akan kembali, kan?
Dirumah. Akihito
meminta Ayahnya untuk meminta maaf pada Sawa. Tapi Tachibana menolak, karena
menurutnya ia hanya melakukan pekerjaannya. Jelas Akihito menjadi marah dan
langsung memukul Ayahnya. Dan Tachibana mengusir Akihito untuk pergi.
Dirumah.
Ibu Rei malah merasa senang ketika mendengar itu. Ia pikir Dokter Kazami yang
telah melakukan itu semua kepada mereka juga, seperti memberitahu polisi
tentang mobil Ayah Rei, galian di halaman, mengikuti mereka setiap waktu. Itu semua
pasti dilakukan oleh Dokter Kazami, karena ia tidak ingin Rei menikah dengan
Sawa. Tapi sejak Rei adalah seseorang yang penting untuknya, dia tidak akan
melaporkan apapun kapada polisi.
Sawa
menghubungin Rei dan menanyakan, jika ia adalah orang asing untuk Rei. Bagaimana
Rei akan melindungin orang itu?
Rei
menjawab pertanyaan Sawa itu. Lalu Rei mengingat tentang dirinya sendiri yang
membunuh Ayahnya.
Besok harinya,
Sawa berkata pada Kosaka-sensei bahwa ia mempunyai permintaan. 10 tahun yang
lalu, ia…
Dokter
Kazami meletakan surat pengunduran diri beserta kunci-kuncinya dimeja. Lalu ia
melihat foto nya bersama orang tua Rei, tiba-tiba sebuah telepon masuk.
“Aku
ingin menjadi orang yang melindungin
nya, tolong.” Kata Sawa sambil membungkuk pada Kosaka-sensei. “Tentu, aku pikir
aku tidak akan pernah memaafkan dia. Karena kejadian ini, keluarga ku menjadi terpisah. Aku bertanya sendiri ‘Mengapa aku
harus melakukan ini?’ tapi orang ini sama seperti ku. Jadi aku ingin mengakhiri
ini dengan baik. Aku ingin kami saling memaafkan dan bangkit. Jadi Aku ingin
Kosaka-sensei menolongnya. Tolong.”
Kosaka-sensei
mengingatkan bahwa untuk seorang korban memaafkan tersangka, itu tidak mudah. Tapi
Sawa ingin memaafkannya.
Dikantor.
Rei mendapat telepon dari Akihito yang mengabarkan bahwa ia tidak bisa
menghubungin Dokter Kazami. Sekarang ia dalam perjalanan ke rumah sakit.
Ichinose
dan Daigo mendapatkan sebuah kiriman kotak besar yang dibungkus dengan kain
merah dan diikat pita.
Rei datang
ketempat Dokter Kazami. Disana ia melihat surat penguduran diri dan laci yang
terbuka. Didalamnya ada sebuah bungkusan dengan kain merah dan diikat pita,
seperti foto yang pernah ia terima.
Ichinose
membuka bungkusan itu. Begitu pula dengan Rei. Tapi kotak yang didapatkan
Ichinose adalah kosong, disana hanya ada sebuajh kertas kecil dengan tulisan
LOST
Rei membuka
kotak tersebut. Ia kaget dan mundur menjauh. Lalu Akihito datang dan bingung
melihat sikap Rei. Akihito melhat kedalam kotak, disana ada sebuah tengkorak
dan piala (milik Ayah Rei) serta bunga mawar kuning yang telah layu.