Sinopsis Lakorn : My Cinderella Girl Episode
12-2/5 END
Images by : Channel 3
Khun
Barami meminta Prim untuk melakukan wawancara dengannya. Dan akhirnya, untuk
kali pertama, Khun Barami memberitahu pada semuanya kalau Prim adalah putrinya
dari wanita yang di cintainya, Paphon. Bahkan, Phu ikut menemani mereka.
Vicky
di rumah sakit juga melihat berita itu dan menangis. Khun Pat datang menemuinya
dan bertanya kenapa Vicky menangis? Vicky memperlihatkan berita itu, dia
menangis karena dia tahu kalau Khun Pat pasti merasa malu. Dia marah karena
ayah tidak peduli pada ibunya. Dia berjanji tidak akan kalah dari Prim lagi.
Khun Pat tidak mengatakan apapun.
Bibi
Prim yang di Phuket itu menelpon dan bertanya mengenai berita yang tersebar.
Prim menjelaskannya. Bibi sangat snenag mendengarnya. Apalagi dia melihat ada
Phu dalam foto di berita itu, dia tahu kalau Prim dan Phu pasti berpacaran.
Prim membantah , dia dan Phu tidak punya hubungan apapun karena Phu sudah punya
pacar.
Dan
berita ini di beritakan bibi ke Khun Preecha. Dia tentu tidak percaya, dari
tatapan mata Phu dia bisa tahu kalau Phu mencintai Prim. Dia merasa ada yang
tidak beres.
Dan
untuk mencari tahu yang terjadi, Khun Pree memerintahkan paman Prim untuk
menghubungi Phu dan memberitahu kalau dia dalam keadaan kritis. Walau Phu
membenci ayahnya, dia tetap khawatir dengan yang terjadi. Jadi dia pergi ke
Phuket bersama dengan Khun Nisa.
Sesampainya di sana, dia sangat marah saat tahu kalau Khun Pree ternyata baik-baik saja. Dia tidak mau mendengarkan Khun Pree dan bakan memarahi Khun Pree yang egois. Tidak pernah peduli dengan orang lain dan hanya memikirkan kebahagiaan sendiri. Paman Prim tidak tahan mendengarnya, selama ini Khun Pree selalu peduli dengan Phu. Tetapi, Khun Pree melarangnya untuk bicara dan mengajaknya masuk. Phu mengajak ibunya pergi.
Terdengar
suara jatuh dari dalam, Khun Nisa khawatir dan ingin masuk untuk memeriksa. Tetapi,
Phu melarang karena mengira kalau Khun Pree berbohong. Tetapi, Paman Prim
keluar dengan panic dan memberitahu kalau Khun Pree jatuh dari tangga.
Panic,
semua masuk.
Khun
Pree sudah di obati. Phu masih marah dan menganggap Khun Pree meninggalkannya
saat kecil dan tidak pernah peduli padanya, tetapi dia tetap khawatir padanya. Khun
Pree memilih untuk masuk ke dalam kamarnya dan menerima kemarahan Phu padanya.
Khun
Nisa tidak tahan lagi. Dia menangis dan akhirnya jujur. Waktu kecil, Khun Pree
selalu datang ke rumah mencari Phu, tetapi dia selalu mengusirnya. Dia takut
jika Phu akan memilih Khun Pree jadi dia berbohong kalau Khun Pree sudah tidak
peduli dan tidak pernah datang. Dia juga memohon pada Khun Pree untuk tidak
mencari Phu lagi. Dia menyesal telah membuat Phu membenci ayahnya sendiri. Dia meminta
maaf.
Paman Prim meminta mereka untuk ikut dengannya melihat sesuatu. Dia mengantar mereka ke lantai 2. Di kamar yang ada di pasang password pengaman. Dan di dalam kamar itu, isinya adalah barang-barang yang selalu di beli oleh Khun Pree saat pergi keliling dunia, barang yang di belinya untuk Phu untuk melepas kerinduannya. Khun Pree melarang mereka untuk masuk, tetapi Phu dan Khun Nisa memaksa masuk.
Phu
akhirnya sadar kalau selama ini, seharipun, Khun Pree tidak pernah
melupakannya. Khun Nisa meminta Phu untuk memaafkan Khun Pree karena dari awal
semua adalah salahnya. Dan akhirnya, Phu meminta izin untuk menginap di rumah
Khun Pree. Dia telah memaafkan ayahnya dan mau menerimanya.
Saking
senangnya, Khun Pree memasak makan malam sendiri. Dia juga berbincang dengan
Phu. Awalnya terasa canggung, tetapi pada akhirnya mereka menjadi akrab. Khun Nisa
senang melihatnya. Di tambah lagi Phu
berkata akan sering datang untuk mengunjungi Khun Pree.
Khun
Pree kemudian membahas mengenai Prim dan bertanya apa yang terjadi. Phu
terdiam.
--
Khun
Nee memanggil Touch dan meminta Touch untuk segera bersiap. Hari ini, Touch
akan di pindahkan ke cabang di German. Touch sadar kalau ini di lakukan oleh
Khun Nee untuk menjauhkannya dari Rita. Tidak seperti sebelumnya, Touch meminta
Khun Nee untuk percaya padanya. Dia tahu kalau Khun Nee sangat menyanyanginya,
tetapi dia ingin tahu alasan Khun Nee membenci Rita? Khun Nee menjawab kalau
itu karena dia tahu Rita hanya mengincar harta Touch. Touch meminta nya untuk
ikut menyelidiki Rita, agar Khun Nee tahu seperti apa Rita sebenarnya. Dan mereka
juga mengajak Khun Art untuk ikut.
--
Mereka melihat Rita dkk yang sedang menjajakan barang di pinggir jalan. Khun Art mengenali Prim sebagai anak Khun Barami. Touch meminta kedua orang tuanya untuk berpikir, jika Rita dan temannya hanya ingin mencari pria kaya untuk hidup nyaman, kenapa mereka harus berusaha menjual baju seperti itu? Khun Nee tetap keras kepala, menduga kalau itu di lakukan untuk mengumpulkan uang sementara.
Mereka
menghampiri Rita. Dan Rita membawa mereka ke rumah dan memperkenalkan mereka
kepada kedua orang tuanya. Rita terlihat sangat baik pada kedua orang tuanya. Touch
menjelaskan kondisi keluarga Rita dan juga usaha Rita untuk membantu keuangan
keluarganya. Touch memuji Rita yang baik dan tidak ada orang lain yang bisa
menggantikan Rita di hatinya.
Rita
terharu mendengarnya. Dia akhirnya berlutut bersama dengan Touch dan memohon
agar Khun Nee mau menerima hubungan mereka. Tetapi, Khun Nee malah pergi dari
sana.
Khun
Art mencoba bicara dengan istrinya. Kebetulan Boot dan Prim melihat mereka. Dan
tanpa sengaja mendengar alasan Khun Nee tidak menyukai Rita karena perkataan
Khun Pat padanya waktu itu. Hal itu selalu membuatnya merasa ragu akan
ketulusan Rita.
Tags:
sanae rak nang cin