Dengan cemas, Ru Yu ingin memeriksa luka diwajah Wu Mei, dan dia
menanyakan apakah itu sakit. Tapi Wu Mei tidak menjawab, dan menepis tangan Ru
Yu yang menyentuhnya.
Luo Jing membuka matanya. Dan melihat itu, Xi Que langsung menangis
bahagia. Dengan kebingungan, Luo Jing bertanya dimana dia.
“Nona, hujan begitu deras, tapi mengapa kamu tidak berteduh? Untung
saja, Tuan Muda Jiang ada disana, dia menggendong mu yang pingsan. Xi Que
benar-benar khawatir,” jelas Xi Que.
“Aku bahkan berpikir ini semua adalah mimpi. Aku tidak bisa percaya,
ternyata ini semua nyata,” kata Luo Jing dengan sedih, lalu dia menutup kembali
matanya. Dan setetes air mata keluar.
Jiang datang. Melihat itu, Xi Que pun segera membantu Luo Jing untuk
bangkit dan duduk. Lalu dia pergi meninggalkan mereka berdua untuk berbicara.
Jiang duduk disebelah Luo Jing, dan menanyakan keadaannya. Lalu saat Luo
Jing menjawab iya. Jiang langsung menghela nafas berat dan lega. Dan Luo Jing
pun bertanya ada apa. Tapi Jiang tidak kuat untuk mengatakannya.
“Kamu pergi menemui dia?” tebak Luo Jing.
“Selama bertahun-tahun, aku telah buta. Jika aku tahu lebih awal bahwa
dia jenis orang yang seperti itu. Aku tidak akan pernah membiarkan kamu menikah
dengannya,” jelas Jiang. Dan Luo Jing sudah pasrah dengan segala yang telah
terjadi.
Luo Jing kemudian mulai mengenang tentang pertemuan pertamanya dengan
Jiang Dulu dia salah paham bahwa Jiang adalah seorang pembuly yang mengganggu
wanita tidak berdosa, kepadahal tidak. Kemudian saat di Wen Xiang, demi
menolongnya Jiang memaksanya naik ke atas panggung, dan membantunya memenangkan
gelar Ratu bunga. Dan saat itu, Luo Jing berpikir, kenapa orang ini begitu
menyebalkan. Jiang selalu berniat baik, tapi caranya selalu membuat orang lain
salah paham.
Mendengar itu, Jiang tersenyum. Dan Luo Jing melanjutkan kembali
ceritanya,” Aku baru menyadarinya setelah itu, kamu tidak sedikit pun seperti
playboy sesuai dengan image yang kamu perlihatkan diluar. Kamu berbakat, dan
bertanggung jawab. Semua adalah kewajiban karena kamu dilahirkan dalam keluarga
kaya. Kamu hanya ingin mengejar kebebasan mu sendiri,”
Dengan sedih, Luo Jing lalu menutup matanya dengan kedua tangannya dan
menunduk. “Aku juga,” katanya dengan pelan.
Jiang mengulurkan tangannya untuk menyentuh Luo Jing, tapi dia tidak
jadi melakukannya, karena dia merasa ragu.
“Aku pikir didalam dunia ini, tidak seorang pun yang akan mengerti aku.
Aku tidak pernah membayangkan bahwa kamu akan mengerti aku, Xiao Jing. Bahkan
lebih baik daripada aku mengerti diriku sendiri. Tidak heran mengapa, aku tidak
bisa melupakanmu,” kata Jiang, memberitahukan perasannya.
Luo Jing mengangkat kepalanya, dan menatap Jiang. Dia mengingatkan bahwa
saat ini Jiang masih memiliki Tang Meng yang menunggu. Jadi Jiang harus
melupakan tentangnya. Dan jangan mengecewakan Tang Meng. “Jangan… menjadi Zhong
Wu Mei yang kedua,” kata Luo Jing dengan pelan.
“Xiao Jing. Aku akan menjelaskan segalanya kepada Tang Meng. Kemudian aku
akan membawa mu pergi. Ayah, aku jenis anak yang tidak bisa menepati janji
kepadamu, atau keluarga Jiang,” pikir Jiang didalam hatinya.
Kaisar bertanya dengan marah, kenapa bisa kondisi kesehatan Wu Mei
kembali memburuk, kepadahal seharusnya Wu Mei sudah hampir sembuh.
Dan Jing Yuan pun menjawab bahwa dia tidak tahu, karena sebelumnya
kondisi Wu Mei memang sudah membaik, tapi tidak ada yang tahu mengapa itu
kembali memburuk. Jing Yuan menebak bahwa ini karena menghilangnya Luo Jing.
“Berapa lama ini sudah? Aku tidak akan membiarkan masalah wanita ini
berlanjut. Apalagi, Putri sudah ada di Sheng Jing. Pernikahan akan segera
dilaksanakan cepat atau lambat. Chen’er masalah ini ku serahkan padamu. Cepat
diurus,” jelas Kaisar. Dan Jing Yuan pun mengiyakan.
Jing Yuan kemudian mempertanyakan, apa yang harus mereka lakukan tentang
Perdana Mentri. Dan Kaisar pun bertanya, mengapa keluarga kerajaan selalu
mengadakan acara pemburuan di musim gugur.
“Karena musim gugur adalah musim panen,” jawab Jing Yuan.
“Benar. Setelah hampir setahun penuh beristirahat, hewan- hewan ini
digemukan, itu juga saat penjagaan mereka menurun. Sama seperti ini. Kita akan
membiarkan para pembrontak itu memainkan semua yang mereka inginkan terlebih
dahulu. Lalu tunggu sampai waktunya matang, dan kita akan mengumpulkan semuanya
dalam satu sapuan,” jelas Kaisar.
“Yang Mulia sangat pintar,” puji Jing Yuan.
Kaisar lalu menanyakan, apakah Jing Yuan sudah memberitahukan kepada Wu
Mei tentang ini. Dan Jing Yuan membalas bahwa dia telah melakukan segala yang
Kaisar instruksi kan kepadanya.
“Bagus. Semua telah dipersiapkan. Sekarang hanya masalah waktu,” kata
Kaisar dengan senang.
Saat kembali ke dalam kamar, dan menemukan Xi Que yang sedang tertidur
diatas meja. Luo Jing tersenyum, dan mengingatkan kembali kejadian sebelumnya.
Flash back
Luo Jing meminta tolong agar Xi Que menuangkan segelas teh untuknya. Dan
Xi Que melakukannya. Tapi tiba2 saja disaat itu Admin Game muncul, sehingga Xi
Que pun menghilang darisana.
Luo Jing merasa senang, karena Admin game sudah kembali. Dan lalu Admin
game pun menjelaskan bahwa sebenarnya, karena terkena virus maka itu
menyebabkan pengalaman negatif untuk pemain, sehingga mereka benar2 meminta
maaf. Kemudian karena data rusak, maka Luo Jing tidak bisa berhenti atau
menyimpan data. Hanya ketika Luo Jing berhasil menemukan cinta sejati untuk
melewati game, barulah mereka bisa memperbaikinya.
“Aku benar2 capek. Aku juga tidak ingin menyimpan apapun. Cinta sejati?
Aku takut tidak bisa menemukannya,” kata Luo Jing dengan raut kelelahan dan
sedih.
“Karena system yang memberimu masalah, maka kami benar- benar meminta
maaf. Karena itu, kami akan menghadiahi mu dengan sesuatu yang special,
kesempatan lain untuk lolos dari permainan. Jika kamu memilih untuk melarikan
diri dari game, maka tekan saja pilihan meloloskan diri yang ada pada layar.
Jika kamu tidak mau, maka kamu harus melanjutkan dengan jalan cerita game ini.
kamu hanya akan bisa keluar setelah melewati game nya,” jelas Admin Game.
Menampilkan tulisan pilihan dilayar.
Luo Jing tersenyum senang mendengar itu, dan dia ingin mengkliknya.
Tapi Luo Jing tiba- tiba teringat tentang Xi Que. “Bisakah aku
mengucapkan selamat tinggal kepada Xi Que?”
“Tentu saja kamu bisa. Karena memiliih adalah hak mu. Sistem akan
mempertahan kan opsi ini untukmu,” jawab Admin game. Lalu Xi Que muncul
kembali. “Eh. Jangan terlalu berterima kasih kepadaku. Aku akan jadi malu,”
lanjutnya sambil tertawa. Lalu dia menghilang.
Xi Que memberikan teh yang telah dituangnya kepada Luo Jing. Dan sambil
tersenyum dengan lembut, Luo Jing memegang tangannya. “Xi Que, selain dari
kamu, tidak ada lagi yang bisa kupegang disini.”
“Nona. Bahkan sejak Xi Que memasuki kediaman, Xi Que telah selalu
melayanin Nona. Noa memperlakukan Xi Que seperti saudara. Untuk Xi Que, Nona
dekat seperti keluarga,” balas Xi Que, tulus.
Luo Jing mengelus kepala Xi Que dengan perasaan sayang. “Kamu sangat
sederhana. Bahkan terkadang bodoh. Apa yang akan kamu lakukan, jika ada
seseorang yang membuly mu nanti?”
“Nona, dengan Anda melindungin saya, siapa yang akan berani membuly Xi
Que nantinya? Selain itu, kapan Xi Que penah bodoh?” balas Xi Que sambil
tersenyum malu- malu.
“Tidak bodoh. Tidak bodoh,” jawab Luo Jing sambil tertawa.
Flash back end
“Xi Que. Dari sekarang, aku tidak akan bertemu kamu lagi. Aku berharap
kamu akan terus menjadi bodoh, dan hidup bahagia,” kata Luo Jing, berharap yang
terbaik untuk Xi Que, sambil menatap Xi Que yang tertidur.
“Jiang Xian Yu. Terima kasih kamu selalu ada
disampingku. Selalu muncul kapapun, aku bertemu dengan bahaya. Aku juga
berharap agar kamu bahagia. Jangan pikirkan aku lagi. Lupakan lah aku,” pikir Luo Jing, berharap. Lalu dia meninggalkan
surat yang telah ditulisnya diatas meja.
Admin game muncul, dan bertanya apakah Luo Jing sudah membuat keputusan.
Dan Luo Jing mengiyakan. Lalu Admin game pun menyuruh Luo Jing agar menekan
tombol yang muncul dilayar, dan Luo Jing bisa meninggalkan game ini.
♫ Tempat dimana dedaunan yang jatuh
berserakan kembali ke akarnya ♫
♫ Matahari dan bulan belum berpotongan ♫
♫ Rumput wangi Anda membangunkan traveler ♫
♫ Kamu menyalakan api diujung cabang bunga persik ♫
♫ Untuk tidur lagi dengan kabut di bawah jembatan ♫
♫ Mengaduk kolam tanaman Duckweed ♫
♫ Untuk menambahkan beberapa warna musim semi ♫
♫ Kamu menjadi hujan berkabut yang meliputi rumah ♫
♫ Mengejar dan mengubah segalanya menjadi puisi dan lagu ♫
♫ Selanjutnya, air yang mengalir memberi jalan bagi
bunga ♫
♫ Kita saling mengikuti dari pagi hingga malam,
sampai belahan dunia yang lain ♫
♫ Kamu menaburkan anggur dari cawan muda itu ♫
♫ Merendam kabut malam ♫
♫ Mewarnai warna di atas pantai berpasir putih itu ♫
♫ Kita mabuk di bawah cahaya bulan ♫
Lirik lagu nya hasil terjemahan Google Tanslate ya. Jadi
kalau kurang nyambung, atau aneh rasanya, harap dimaklumin nya. Terima kasih. Dan
Selamat membaca ^.^
Tags:
Unique Lady
Eps selanjutnya dong min :)
ReplyDeleteSemangat min...
ReplyDeleteDitunggu kelanjutan sinopsisnya
Lanjutt.. Semangatt!!
ReplyDeleteLanjut...
ReplyDeleteLanjut dng kaa.. Semangat!!
ReplyDeleteLanjuttt please
ReplyDeleteNumpang promosi ya
ReplyDeleteAda yang tidak tahu cara men-download film ? atau tidak tahu situs download ? atau ada yang sedang mencari film lama ?
Jika iya, kalian tidak perlu repot- repot mencari situs download atau menghabiskan banyak kuota.
Saya menjual Flashdisk berisikan Film drama korea, jepang, thailand, movie, dan anime . Bagi yang berminat, silahkan chat saya.
ID Line : dewinotdwi