Sinopsis K-Drama : Doctor John Episode 04 part 2


Sinopsis K-Drama : Doctor John Episode 04 part 2

Images by : SBS
Semua karakter, tempat, perusahaan dan kejadian dalam drama ini hanyalah fiksi

Si Young melihat perdebatan antara Yo Han dan dr. Lee yang tidak kunjung usai. Dan begitu mendengar kalimat terakhir dr. Lee, Si Young sepertinya yakin kalau percuma saja bicara dengan dr. Lee karena tidak akan di dengarkan. Dia melirik ke arah obat ERT-nya, dan dengan cepat mulai memasang dan hendak menyuntikkan obat tersebut.
dr. Lee melihatnya dan segera menarik tangan Si Young, menghentikannya. Yo Han ternyata cukup cepat untuk menangkap obat yang hampir terjatuh itu. Dia sudah mau menyuntikkan obat itu, tapi dr. Lee berteriak.

“Kamu bukan dokter! Kamu tidak tahu melakukan perawatan tanpa izin itu ilegal?” tekan dr. Lee.
“Dokter Kang, kamu seorang dokter?” tanya Yo Han pada Si Young. Dia menatap Si Young langsung ke mata Si Young.
“Ya,” jawab Si Young. “Aku seorang dokter.”
Dan dengan jawaban itu, Yo Han menyodorkan suntikannya ke Si Young. Si Young meraihnya dan menyuntikkan obat ERT tersebut, membuat dr. Lee kehilangan kata-kata. Dan Jeong Nam tampak tersenyum.
Obat di suntikan dan Si Young dengan yakin berkata pada dr. Lee kalau dia yang akan bertanggung jawab. dr. Lee menatpanya penuh amarah dan dengan nada intimidasi bertanya bagaimana Si Young akan bertanggung jawab?
“Aku akan menerima hukuman apa pun. Tapi jika kita tidak melakukan apa pun, pasien terus menderita. Bukan karena penyakitnya, tapi karena dokter tidak melakukan apa pun.” Jawab Si Young dan menatap ke Yo Han.

Pas sekali, sipir masuk dan membawa kakak Jung Bo yang telah tiba. Jung Min menangis melihat adiknya yang sedang sakit. Ayah Jung Bo dan Jung Min langsung memohon pada dokter agar anaknya di selamatkan. Jung Min juga menjalani dialisis sekarang ini.
“Dokter, tolong selamatkan anak-anakku. Aku tidak takut kehilangan mereka. Aku lebih takut mereka mati seperti ibu dan kakak mereka, tanpa mengetahui apa yang mereka alami. Penyakit apa yang begitu kejam kepada kami? Tolong selamatkan anak-anakku,” tangis ayah.
Dan Yo Han menyuruh agar dr. Lee melakukan biopsi pada ginjal Jung Min dan dr. Lee akan melihat hasilnya. Yo Han memegang kaki Jung Bo, memberi ketenangan. Ekspresi Yo Han sangat damai.


dr. Lee melakukan seperti yang Yo Han suruh. Si Young juga ada di lab dan ikut melihat. Benar, dari sel biopsi ginjal Jung Min tampak jelas garis zebra. Benar, Jung Bo menderita penyakit Fabry.
“Dia akan tetap hidup. Kamu menyelamatkannya, Dokter Kang. Dan…,” ujar dr. Lee senang.
Si Young sangat senang. Dia segera keluar dan memberitahukan hasil ini pada semuanya. Ayah sangat senang apalagi mendengar kedua putranya bisa di sembuhkan.
Si Young senang, tapi juga dia mencari Yo Han. Jeong Nam tampaknya tahu kalau Si Young mencari Yo Han, jadi dia memberitahu kalau Yo Han baru saja pergi. Sekarang kan Yo Han sudah bebas.

Dan Si Young melihat sosok belakang Yo Han di lantai bawah. Dia segera berlari turun untuk mengejar Yo Han. Dia bisa saja meneriakan nama Cha Yo Han, tapi dia tidak melakukannya. Dan hanya diam, melihat Yo Han masuk ke dalam sebuah mobil. Sepertinya, Yo Han di jemput temannya, Han Myung Oh. Myung Oh berkata pada Yo Han : “Selamat datang kembali, Profesor Cha.”

Setelah mobil berjalan pergi, Si Young baru berteriak : “Tunggu! dr. Cha! Cha Yo Han!”
Tapi, mobil sudah berjalan pergi. Dan sepertinya Yo Han melihat Si Young dari kaca spion mobil.
Mata Si Young berkaca-kaca melihat Cha Yo Han yang pergi. Dia bertanya di dalam hatinya : “Bisakah aku kembali? Bisakah aku melakukannya dengan baik?”
--
Pusat Medis Hanse
Min Tae Kyung melakukan pertemuan dengan semua dokter dan mengumumkan kalau Kang Si Young, dokter residen tahun kedua dari dept. Anestesiologi, dia pertimbangkan untuk kembali. Si Young sudah menjalani psikoterapi dan tidak lagi mengidap PTSD. Pengumuman itu membuat para dokter berbisik dan Kang Mi Rae tampak tidak suka.
“Dia berhasil menyelesaikan proses latihan dan selalu menerima evaluasi dokter residen yang bagus. Namun, kita tidak tahu apakah dia siap merawat pasien tanpa terpengaruh oleh insiden itu,” ujar Kwon Suk.
“Itu hanya kecelakaan,” ujar Min Joo Kyung. “Menurutku, waktu yang dibutuhkan untuk pulih dari kecelakaan bergantung dari orangnya.”
“Ya, itu kecelakaan. Tetap saja, ada hal lain yang harus dia perbaiki, bahkan sebelum itu,” ujar dokter lain.
“Seperti apa?” tanya Min Tae Kyung.
“Empati yang berlebihan kepada pasiennya, tentu saja,” jawab Kwon Suk dengan tajam.
“Ya. Sejak tahun pertama, ujiannya terlalu lama. Dia bahkan diperintahkan tidak berbicara dengan pasiennya lebih lama dari semenit.”
“Itu juga bisa menjadi kekuatan. Dokter residen sering gagal memahami pasien mereka dengan cukup baik.”
“Tapi empati berlebihnya sering mengaburkan penilaiannya sebagai dokter. Siapa yang tahu jika insiden itu terjadi karena...” ujar seorang dokter dan di hentikan oleh dokter lainnya.
Dan Kang Mi Rae mendengarkan setiap perdebatan dokter senior.
--
Si Young dengan pakaian rapi, sekarang ini berdiri di depan ruang dept. anestesiologi. Dia menarik nafas panjang sebelum masuk. Semua dokter yang ada di sana, terdiam melihat kedatangannya. Si Young menundukkan kepalanya dalam-dalam dan meminta maaf karena membuat masalah dengan berhenti tiba-tiba. Dan kin dia kembali tanpa rasa malu. Dia sungguh minta maaf.
“Senang bertemu denganmu lagi, Si Young,” ujar Heo Jun.
“Senang bertemu denganmu juga, Jun,” jawab Si Young dan menjabat tangan Jun.
Senang bertemu denganmu lagi, Dokter Heo,” benarkan Heo Jun. “Kamu baru tahun kedua. Kita tidak lagi di tahun yang sama. Aku di tahun keempat. Tunjukkan sedikit rasa hormat.”
Dan usai mengatakan hal itu, Jun mengajak semuanya untuk segera keluar dan bertugas.
Tersisa Mi Rae di sana. Si Young menyapanya. Tapi, Mi Rae melarang Si Young memanggilnya dengan nama depan karena dia sekarang ada di tahun ketiga. Dia tampak sangat marah pada Si Young.
“Aku punya dua pilihan. Antara kabur atau kembali ke sini,” ujar Si Young.
“Aku melihatnya. Tiket sekali jalan ke Madagaskar. Kenapa kamu tidak pergi saja? Kamu tidak akan bertahan lama,” tekan Mi Rae dan keluar.


Di tinggal sendirian, Si Young menghela nafas dalam. Dia membuka loker bertuliskan namanya. Semua masih ada di sana. Dia menatap jas dokternya. Dia teringat saat Yo Han bertanya, apakah dia adalah dokter? Dan dia membenarkan.
 Si Young memotret jas dokternya dan mengirimkannya ke seseorang.
--

Pesan gambar Si Young tiba di sebuah ponsel yang ada di kamar seorang pria yang koma. Si Young menulis pesan : Ini hari pertamaku kembali ke rumah sakit. Maaf karena terlalu lama. Aku tidak akan mengecewakanmu.
--

Si Young sudah berganti jas dokter dan keluar dari ruangannya. Saat dia keluar, seorang pria berbaju hitam menabraknya dan Si Young langsung meminta maaf. Tapi, sosok pria berbaju hitam itu dari belakang adalah sama dengan Yo Han. Pria itu juga memegang jas dokter. Si Young segera mengikutinya.

Pria itu memang adalah Cha Yo Han. Dia juga memegang tanda pengenal : Cha Yo Han dan memegang jas dokter Pusat Medis Han Se.
Si Young masih berlari mengejarnya dan tidak berani meneriakan namanya. Terkejar. Dia berhasil mengejar Yo Han yang sedang berdiri menunggu lift.


Yo Han berbalik. Mereka saling bertemu. Dan dengan keren, Yo Han memakai jas dokternya. Si Young menatapnya. Mereka saling bertatapn.
(Musiknya keren banget. Like it).
“Kita bertemu lagi,” ujar Yo Han.


2 Comments

  1. Kak cerita y bagys lanjutin sampai selesai y dan jgn lama2 y hee.... Q selalu tunggu loh.

    ReplyDelete
Previous Post Next Post