Sinopsis C-Drama : Forget You, Remember Love Episode 26 - 1
Images by : Tencent TV
Junhao sudah selesai rapat, tapi
tidak ada bertemu dengan Taichu. Karna ada banyak wartawan di pintu depatn,
Dawei menyarankan agar mereka pergi melalui basement
saja. Tapi, walaupun sudah melalui basement
masih saja ada banyak wartawan yang menyergap mobil mereka. Untung ada
petugas security yang berusaha membuka jalan bagi mobil untuk lewat.
--
Pantesan Junhao tidak ada ketemu
Taicu, karna Taichu pergi ke hotel Senwell menjemput Qianyu yang pulang kerja.
Dia bahkan bilang kalau rekaman video itu akan dia kasih besok saja. Qianyu
tampak kecewa, tapi mau gimana lagi, dia hanya bisa mengharapkan bantuan Taichu
untuk saat ini.
--
Malam ini, Ziqian ikut makan
malam di kediaman Shan. Ny. Shan ternyata memikirkan masalah ini juga dan
memutuskan agar Junhao meminta maaf saja. Dia tahu kalau dari kecil Junhao
tidak pernah menundukkan kepala pada orang lain, tapi demi perusahaan, Junhao
harus melakukannya.
Junhao tidak suka mendengarnya
dan mengalihkan kalau Ny. Shan kan pernah bilang untuk tidak membicarakan
masalah pekerjaan di rumah. Ny. Shan berkata kalau ini berbeda. Yunyi juga
ikutan mendukung ny. Shan.
Junhao menjadi semakin kesal dan
menegaskan kalau dia tidak akan pernah meminta maaf. Ziqian setuju dengan
Junhao. Dia merasa kalau orang-orang yang punya penilaian tajam pasti bisa tahu
kalau orang seperti Junhao tidak mungkin berbuat hal seperti itu. Yunyi membalas
kalau tidak semua orang seperti itu. Masih ada lebih banyak orang yang
mempercayai gosip. Dan jika ini sampai mempengaruhi reputasi Senwell, managemen
bisnis akan sangat sulit di kerjakan. Karna itu, meminta maaf merupakan cara
terbaik untuk menghapus sisi negatif.
Ziqian tidak setuju dengan Yunyi.
Menurutnya, tidak memberikan pernyataan juga adalah sikap yang sangat bisa
mewakili Senwell. Dan juga, Junhao tidak akan tunduk pada fitnah jahat seperti
itu. Lebih baik biarkan divisi PR yang menangani.
--
Jinzhi memasak begitu banyak
makan malam untuk Qianyu. Dia benar-benar memperlakukan Qianyu dengan baik
setelah tahu seperti apa kerjaan yang Qianyu kerjakan. Tapi, sikapnya sangat
dingin pada Taichu, tidak seperti biasanya (karna masih kesal, Taichu
membiarkan Qianyu kerja sebagai CS).
Saat makan, Shengzhe membahas
gosip yang sedang heboh. Mengenai Junhao memukuli orang. Dan karena berita itu,
banyak orang yang memaki Junhao di internet. Jinzhi malah berkomentar seolah
Junhao yang salah. Qianyu tidak terima dan memberitahu kalau yang salah dari
permasalahan ini adalah tn. Xie. Kalau dia jadi Junhao, dia akan menghajar tn.
Xie hingga tidak bisa di kenali bahkan oleh ibunya sendiri.
Jinzhi langsung menegur Qianyu
untuk tidak memihak Junhao.
--
tn. Xie ternyata benar di suap
oleh Maeiv. Karna permasalahannya dengan Junhao, di manfaatkan oleh Maeiv untuk
menjatuhkan reputasi Hotel Senwell.
--
Junhao hari ini pergi ke Hotel
Senwell untuk melakukan inspeksi kamar. Dia memperhatikan semuanya dengan
secara mendetail, bahkan noda air di gelas pun terlihat oleh matanya.
Di tengah inspeksi, Dawei
memberitahu kalau harga saham mereka semakin turun. Tapi, Junhao terlihat
tenang saja.
Junhao lanjut melakukan inspeksi
ke kamar lain dan meninggalkan Dawei yang masih melihat pergerakan harga saham.
Saat lewat di depan sebuah kamar, Junhao tanpa sengaja mendengar Qianyu yang
lagi teleponan dengan Jinzhi. Qianyu masih berbohong kalau dia di perlakukan
dengan baik dan bekerja sebagai manager Hotel Senwell, jadi tidak perlu
khawatir. Mendengar apa yang Qianyu katakan, membuat Jinzhi semakin gundah.
Sampai kapan Qianyu akan terus berbohong?
“Apakah kau Manager Hotel
Senwell?” ujar Junhao begitu Qianyu menutup telepon.
Qianyu kaget karna Junhao
tiba-tiba ada di belakangnya.
“Kemampuan menipumu masih tetap
profesional,” komentar Junhao, menyindir.
“Kenapa kalau aku berbohong?
Lagian aku tidak melukai siapapun. Sebaliknya, kau. Sekali tidak setuju,
langsung bertindak. Anjing menggigit manusia tidak takut. Manusia menggigit
anjing barulah jadi berita besar. Tidak heran jika kau menjadi berita utama,” balas
Qianyu. “Jangan pergi dulu. Ada hal yang mau ku perlihatkan.”
Dan pas Dawei lewat, Qianyu
langsung menutup pintu kamar agar Dawei tidak bisa masuk.
“Ini,” ujar Qianyu seraya
menunjukkan video di ponselnya. “Dengan adanya video ini, kita justru bisa mengajukan
tuduhan kepada Xie Quan. Biarkan semua orang melihat keburukannya.”
“Kita?”
“Aku sudah menunjukkan video
penting ini. Kau seharusnya tersenyum. Setidaknya, kalau tersenyum, kau jadi
kelihatan bisa di dekati.”
Bukannya mengucapkan terimakasih,
Junhao malah menegur Qianyu untuk lain kali tidak merekam diam-diam lagi karna
Senwell sangat menjunjung privasi para tamu. Qianyu kemudian mempunyai sebuah
rencana dan membisikannya pada Junhao.
Joe yang lewat, jadi kepo saat
melihat Junhao keluar dari kamar yang di dalamnya juga ada Qianyu. Apa yang
mereka lakukan barusan? Qianyu hanya tersenyum penuh arti dan tidak menjawab
apapun.
--
Entah apa yang Qianyu katakan,
karna Junhao menyuruh Dawei untuk segera mengadakan konferensi pers.
--
Ziqian dan Yunyi menemuinya
begitu mendengar kabar kalau dia akan mengadakan konferensi pers. Keduanya
menunjukan reaksi berbeda. Yunyi bahagia, sementara Ziqian ingin tahu alasan
Junhao berubah pikiran.
“Konferensi pers bukan untuk
meminta maaf,” ujar Junhao.
“Jadi untuk apa?” tanya Yunyi.
Junhao tidak memberitahu dan
menyuruh mereka untuk segera bersiap saja karna masih ada banyak kerjaan yang
harus di kerjakan.
--
tn. Xie juga datang ke konferesi
pers. Semua wartawa sudah tidak sabar menanti dan memotret moment saat Junhao
meminta maaf.
Tidak lama, Junhao tiba. Qianyu
dan Taichu ternyata juga datang ke konferensi pres. Di depan semuanya, Junhao
mulai bicara dan meminta maaf. Dia bangkit dan menundukkan kepala dalam-dalam.
Alasannya meminta maaf karna permasalahannya dengan tn. Xie sudah membuat
banyak teka teki di masyarakat mengenai apa yang sebenarnya terjadi.
“Untuk Xie Quan, aku pikir, tidak
perlu ada kata maaf,” ujar Junhao, melanjutkan.
Semua bingung, apa maksud Junhao?
Tadi itu kan minta maaf, apa artinya?
tn. Xie juga kaget dan malu. Dia
bangkit dan menuntut permitaan maaf Junhao karna sudah memukulinya hingga
terluka seperti ini.
Junhao tetap tenang. Dia mulai
menyalakan layar proyektor yang ada, meampilkan rekaman milik Qianyu. Woah,
sifat jahat tn. Xie jadi terungkap. Para awak media bahkan menyebut tn. Xie
tidak mempunyai etika profesi.
“Kalian sudah melihat
permasalahannya. Mana yang benar dan mana yang salah, kalianlah yang
memutuskan. Grup Senwell menekankan integritas, mengejar kesempurnaan untuk
melayani semuanya sepenuh hati. Itulah tujuan kami. Dan juga, kami tidak
mengizinkan seorang pun memfitnah secara kejam. Terkait alasan di balik
perbuatan tn. Xie, percayalah bahwa dia akan memberi semuanya sebuah
kepercayaan,” ujar Junhao, mengakhiri konferensi.
Semua media mulia mengerubungi
tn. Xie dan menuntut penjelasannya. tn. Xie sampai tidak berkutik.
Dan di tengah keramaian tersebut,
Junhao terlihat tersenyum tipis pada Qianyu. Mereka saling tersenyum, tanpa ada
satupun yang menyadari.
--
Karena permasalah Junhao sudah
selesai, Qianyu jadi bisa bekerja dengan hati riang. Dawei menemuinya dan
menyuruhnya untuk ke kantor pusat usai jam pulang kerja. Joe yang ada di sana,
jadi khawatir kalau Qianyu membuat masalah lagi.
Dawei menjelaskan kalau Qianyu
tidak membuat masalah, malah berbuat jasa besar untuk Senwell. Rekaman di
konferensi pers tadi adalah rekaman milik Qianyu.
--
Begitu pulang kerja, Dawei sudah
menjemput Qianyu. Taichu yang datang menjemput, heran kenapa Qianyu mau pergi
dengan Dawei? Dawei yang menjawab kalau GM Shan menyuruh Qianyu ke kantor
pusat. Qianyu yakin kalau Junhao pasti mau berterimakasih padanya.
--
Qianyu masuk ke ruangan Junhao
dengan santai. Dia bahkan mengajak Junhao merayakan hal baik yang terjadi.
Walau tampaknya menolak, tapi Junhao memberikan wine juga pada Qianyu.
Qianyu tahu kalau Junhao mau
berterimakasih padanya, jadi dia memberikan beberapa saran. Seperti kenaikan
gaji atau kenaikan jabatan juga boleh. Mendengar itu, Junhao tertawa kecil.
Qianyu malah macam terpukau dan tidak menyangka kalau Junhao bisa tertawa.
Junhao jadi canggung.
Junhao kemudian menanyakan alasan
Qianyu merekam video itu. Dengan jujur, Qianyu menjawab kalau melihat Junhao
yang berkelahi, dia merasa hal itu sangat lucu, makanya merekamnya. Menurutnya,
Junhao begitu dingin, dia tidak menyangka kalau Junhao bisa sangat marah hingga
memukuli orang. Meskipun bertindak keras, tapi sangat manusiawi.
Qianyu bahkan memberitahu kalau
di internet, Junhao sudah menjadi idola para gadis.
--
Yunyi pulang duluan ke rumah,
tapi wajahnya tidak tampak bahagia. Bahkan saat ny. Shan menunjukkan beberapa
undangan yang sudah di pilihnya, Yunyi tetap berwajah muram. Ny. Shan bisa tahu
alasan Yunyi muram adalah karna sudah larut, tapi Junhao masih belum pulang
juga.
--
Itu karna Junhao dan Qianyu masih
minum. Mereka berdua sampai mabuk. Dalam keadaan mabuk, keduanya menjadi lebih
dekat.
“Tonghao… akhirnya kau pulang.
Tersenyumlah, okay? Senyumanmu lah yang paling indah,” ujar Qianyu, mabuk dan
memegang wajah Junhao.
Junhao masih belum terlalu mabuk
untuk sadar kalau di mata Qianyu dia adalah Tonghao, pria yang di sukainya.
Entah karna perasaannya pada
Qianyu mulai berkembang atau bagaimana, bahkan saat Yunyi menelpon, Junhao
tidak mengangkat. Itu karna dia tidak tega melepaskan pelukan erat Qianyu
padanya.