Note :
Drama ini
berisi adegan yang tidak sesuai untuk usia di bawah 19 tahun. Pemirsa di harap
bijak.
Jika ada
pembaca berusia dibawah 19 tahun, diharapkan untuk tidak lanjut membaca.
Terimakasih.
Lan menarik Mook untuk membahas mengenai kontrak itu. Dia merasa jika Lak tidak memberitahunya, Mook pasti akan menyembunyikan kontrak itu darinya, selamanya. Mook membenarkan. Jika Lan berada di posisinya apa dia akan memberitahu? Apa yang Lak katakan benar, dia menjual tubuhnya demi rumah.
“Kau tidak melakukannya demi rumah. Kau melakukannya demi keluargamu,” ujar Lan.
Mook kelihatannya sudah sangat lelah. Walaupun Lan bilang kontrak akan berakhir saat tiba waktunya (setelah 1 tahun), Mook tetap sudah kehilangan tekad bertahan. Dia merasa sudah tidak bisa menahan perasaannya yang terus menerus terluka. Sepertinya, Mook ingin mengakhiri semuanya.
Dan bukannya membiarkan Mook, Lan malah memeluk Mook.
--
Win mendapat pesan dari Lak yang memintanya menyelidiki nomor orang yang mengiriminya kontrak perjanjian Mook dan ayahnya. Soalnya, orang yang mengirim foto itu pasti punya hubungan erat dengan keluarganya hingga bisa tahu kontrak tersebut.
--
Lak memanggil Nuch untuk memberitahu kontrak pernikahan tersebut. Reaksi Nuch tentu saja pura-pura terkejut dan tidak menyangka. Tapi, rasa terkejut berubah jadi rasa kesal saat Lak bilang kalau Lan melindungi Mook tadi.
Ditengah pembicaraan, Lak mendapat balasan dari Win. Win sudah menyelidiki nomor itu dan nomor tersebut terdaftar atas nama Treenuch. Woah, wajah Lak langsung kelihatan jengkel. Dia merasa sudah tertipu. Tapi, dia berusaha tetap memasang wajah netral dan memerintahkan Nuch untuk membuat Lan dan Mook segera bercerai. Nuch juga maunya begitu, tapi dia takut, kalau dia terlalu ikut campur, Lim akan membencinya. Dia nggak mau punya hubungan buruk dengan calon ayah mertuanya kelak.
Lak menyakinkannya untuk tidak merasa ragu. Dan dia akan membantu. Saat itu, mereka berdiri sangat dekat sehingga bau parfum Nuch bisa tercium.
Bau parfum yang membuat Lak langsung bisa mengambil kesimpulan.
Selama ini, Lak sepertinya tahu kalau Danai berselingkuh. Soalnya, pernah suatu hari, saat Danai baru pulang dan mencium pipinya, Lak bilang pada Danai kalau dia tidak menyukai bau parfumnya. Berhentilah memakainya, atau jika tidak, dia akan ‘menangani’nya sendiri.
Bau parfum yang sama tercium dari tubuh Nuch. Nuch mengirim foto kontrak padanya dan berpura-pura tidak tahu. Tidak mungkin Nuch bisa punya kontrak itu, kecuali… Danai yang memberikannya.
--
Sekarang, gantian Lim yang memanggil Mook dan Lan. Dia sudah mengetahui Mook yang diserang. Karna itu, dia ngak bisa berpura-pura tidak tahu lagi. Mereka harus segera menangkap pelakunya dan memenjarakannya. Saat tahu ayahnya sudah tahu penyerangan yang selama ini terjadi dan Mook yang memberitahu, Lan langsung melotot ke arah Mook
Lim memerintahkan keduanya untuk tinggal sementara di apartemen keluarganya. Tempat itu pasti lebih aman daripada tempat Rut. Soalnya pelakunya tidak mungkin bisa sebebas itu masuk. Lan untuk kali ini setuju dan bahkan bilang akan menjaga Mook.
--
Dan hari itu juga, Mook pindah ke apartemen keluarga Lan. Lan juga memerintahkan agar Mook selalu ditemani. Mook ingin Oak saja yang menemani, tapi Lan bilang kalau Oak disini, siapa yang akan menemani? Jadinya ya, Lan dan Rut yang akan selalu mengawasinya.
Nggak usah bertele – tele, Oak menunjukkan foto pertemuan Danai dan Petch. Menurutnya, pertemuan keduanya lebih sekedar kolega kerja karna gesture tubuh keduanya kelihatan sangat santai dan dekat.
--
Lim memberitahu Pat mengenai Mook yang sekarang tinggal di apartemen keluarga mereka karna menurutnya disana lebih aman. Tanpa mereka sadari, Danai mendengar semuanya. Danai pun menyampaikan itu pada Lak. Dia sengaja memanasi. Sekarang ayah memberikan mereka apartemen, dan selanjutnya entah apa lagi. Jika Lak tidak segera membuat mereka bercerai, entah apa lagi yang harus diambil darinya. Lak hanya merespon dingin menyuruh Danai juga bekerja keras membantu.
Danai tidak sadar saja kalau Lak mulai mencurigai perselingkuhannya.
--
Aku beneran capek melihat hubungan Mook-Lan-Rut. Saat Rut kelihatan dekat sama Mook, Lan malah cemburu. Tapi, saat Lan menanyakan perasaan sebenarnya, untuk yang kesekian kali, Lan malah terus bilang nggak mencintai Mook. Mook yang menguping jadi makin sakit hati.
Nah, Rut juga aneh. Dia bisa melihat perasaan Lan dan Mook, tapi tetap ngotot sama Lan akan mendekati Mook. Tapi, sekarang, dia mulai memikirkan Petch. Mana pas keingat Petch dia senyum-senyum kayak kasmaran (laelah, Petch dengan Rut juga nggak pernah ku harapkan. Pokoknya, disini nggak ada yang bener deh!)
--
Lan sinting itu malah sekarang pergi ke rumah Nuch. Mana waktu Nuch akting sakit perut, Lan masih juga ketipu. Padahal jelas banget dari sikap Nuch kalau itu hanya taktik untuk mencegah Lan pergi. Dan ya Lan beneran nginap dong dengan tidur di sofa.
Waktu pagi tiba, dia baru teringat ucapan Rut yang kemarin ada melaporkan kedekatan Danai dengan Nuch yang dilihatnya di café. Ya udah, pas lagi di kamar mandi, Lan mulai memperhatikan lebih seksama. Dia menemukan dibalik botol sabun dan sampoo milik Nuch ada sampoo pria. Dia nggak sempat memeriksa lebih jauh, karena Nuch sudah memanggilnya.
Nuch ternyata menyadari kalau Lan juga mulai menyelidiki. Makanya, dengan panik dia membuang setelah baju milik Danai ke tempat kain kotor agar Lan nggak menemukannya.
--
Nah lebih gila lagi, Nuch semakin berani sama Mook sejak tahu kontrak itu. Saat dia ke LS Design dan melihat Mook, ya udah, dia langsung menamparnya dan merendahkan Mook yang menyedihkan. Menikah karena uang. Mook nggak teirma dan balas menampar Nuch. Nuch terus saja menghina-hina Mook dan seolah mengancam akan menyebarkan perihal kontrak itu ke publik. Jika itu tersebar, orang tua Lan pasti akan kesulitan. Intinya, dia akan melakukan apa saja, jika itu bisa membuatnya mendapatkan Lan.
Nuch mengatakan ancaman itu atas suruhan Lak. Keduanya yakin kalau Mook akan menyerah dan menceraikan Lan. Nuch nggak tahu saja kalau Lak sudah berencana akan menyingkirkannya begitu perceraian itu terjadi.
--
Lan menemui ayahnya dan bilang ingin bercerai. Alasannya, demi melindungi Mook. Lim tidak bisa menolak karena alasan Lan demi melindungi Mook. Dia setuju.
Mook ternyata sudah menunggu Lan di ruangannya. Begitu Lan masuk, dia memberitahu kalau dia ingin bercerai. Hal yang sama yang ingin disampaikan Lan. Alasan Mook tentu demi melindungi semua orang terkait ancaman Nuch, namun, dia tidak memberitahukan itu pada siapapun. Lan setuju dan membairkan Mook yang menentukan tanggal perceraian itu.
Sama seperti pernikahan yang berlangsung dengan cepat, maka perceraian Lan dan Mook juga demikian. Keduanya telah resmi bercerai. Dan selama proses tersebut, Mook ditemani oleh Oak, Petch dan Rut.