Review / Sinopsis Full / Info : Drama China - You Are My Sister


Halollhhaa… kali ini author mau membahas mengenai drama mainland yang sudah lama author tonton, yaitu : You Are My Sister. Kenapa author tiba-tiba membahas mengenai drama ini?
Karena author membaca salah satu artikel di li** tod** mengenai salah satu sinetron Indonesia yang mempunyai jalan cerita sama dengan drama ini. Author sendiri sudah sangat lama tidak menonton sinetron Indonesia dan cukup terkejut mengetahuinya. Setelah kemaren ada berita mengenai drama Korea : Goblin yang hendak di tiru sinetron Indonesia, sekarang muncul lagi berita yang hampir serupa.
You Are My Sister sendiri merupakan salah satu drama kesukaan author karena intrik di dalamnya dan tema yang di angkatnya. Drama ini sendiri mempunyai episode sebanyak 41 episode dan memiliki cerita yang cukup makjang dan beberapa kali lompatan waktu. Author akan coba merangkum semua cerita drama ini dalam satu postingan dan tentu tidak akan selengkap sinopsis biasanya.


You are My Sister dimulai dengan kisah masa kecil sepasang anak kembar fraternal : An Jing (kakak) dan An Ning (adik). Saat usia mereka sekitar 7thn, Ayah mereka, An You Zhi, menceraikan Ibu mereka, Baolian, dan menikah dengan saudara angkat Ibu mereka, Lili. Baolian tentu tidak terima di ceraikan karena penandatanganan surat perceraian tidak sesuai dengan kemauannya. Dia menandatangani surat itu karena tipu muslihat You Zhi. Karena itulah, dia pergi ke pesta pernikahan You Zhi dengan membawa anak mereka dan mengakibatkan gossip miring kepada Lili. You Zhi sendiri beralasan menikahi Lili karena paksaan dari keluarganya. Keluarganya menginginkan seorang putra untuk meneruskan marga mereka, dan saat itu dia menghamili Lili.

Singkat cerita, Lili yang merasa malu karena takut munculnya gossip dia mencuri suami orang, menyuruh You Zhi untuk membawa salah satu putri kembarnya untuk tinggal bersama mereka. You Zhi pun menurut (Lili itu kaya dan You Zhi takut padanya), dia pergi ke rumah Baolian dan dengan koin mengundi anak yang akan dibawanya. Dan terpilihlah An Ning.
An Ning adalah anak yang pemberani dan keras. Dia tidak suka tinggal di rumah Lili dan memberontak. Hal ini membuat Lili kesal setengah mati pada An Ning dan menyuruh You Zhi membawa pulang An Ning kepada Baolian. Dan sebagai gantinya, An Jing lah yang akhirnya di bawa untuk tinggal bersama Lili dan You Zhi.
Lili sendiri akhirnya melahirkan. Namun, ternyata bukan seorang putra yang dia lahirkan, namun seorang putri. Dan putri itu di beri nama An Le.

Beberapa tahun berlalu, An Le sudah berumur 10tahun. Dia tumbuh menjadi anak nakal karena di manja oleh ibunya dan ayahnya yang tidak berani melawan keinginannya. Hal itu membuat An Le bersikap semena-mena termasuk kepada An Jing, kakak tirinya. Puncak dari kenakalannya, dia membakar ‘Pohon Saudara’ milik An Ning dan An Jing (ini di tanam oleh Baolian, You Zhi, An Jing dan An Ning untuk mengingatkan kalau saudara tidak terpisahkan).
An Ning yang mengetahui hal itu menjadi marah. Dia memukul An Le agar jera dan tidak melakukannya lagi. Namun, ternyata An Le tidak terima di pukuli dan kabur dari rumah. Tapi, sebelum kabur, dia menulis surat yang menyalahkan An Jing dan An Ning. Dia mengaku kalau dia dipukuli oleh mereka karena mengetahui An Jing berpacaran dengan Songyang dan di ancam. Awalnya, niat An Le hanya kabur beberapa hari, namun, ternyata dia tergiur tawaran wanita jahat dan mengikuti wanita itu.
Lili yang mengetahui An Le kabur menjadi histeris dan menyalahkan An Jing. Dia mencari An Le berhari-hari dan tidak bisa menemukannya. Dan pada akhirnya, Lili bertengkar hebat dengan You Zhi dan bercerai. Dia juga tidak mau lagi mengeluarkan uang untuk sekolah An Jing.
An Jing dan An Ning mengikuti ujian masuk kuliah dengan saling menukar identitas. Dan ternyata yang di terima adalah An Jing (yang mengisi soal ujian adalah An Ning). Mereka pergi ke kota besar untuk mengadu nasib. An Jing kuliah sementara An Ning dan Songyang mencari kerja.
An Ning mulai menyadari susahnya hidup di kota besar. Dia kesulitan mencari pekerjaan hanya dengan bermodalkan ijazah SMA. Di kota itu pulalah, dia bertemu dengan Shi Tian Ming. Awal pertemuan mereka karena kesalahpahaman, dimana An Ning mengira Tian Ming adalah pria cabul di angkutan umum.
Songyang yang sangat mencintai An Jing, menjadi minder saat tahu seorang pria kaya di kampus mendekati An Jing. Dia takut An Jing di rebut darinya dan meminta An Jing menyerahkan keperawanannya jika dia memang mencintai dirinya. Dan akhirnya, An Jing hamil.
An Jing yang ke takutan karena hamil padahal usianya baru 19tahun memberitahukan hal ini pada An Ning. Saat itu, Songyang tidak bisa dihubungi. An Ning yang memikirkan masa depan kakaknya, akhirnya membelikan sebuah obat gugur pada An Jing. Obat tersebut ternyata berakibat fatal. An Jing harus di bawa ke UGD dan harus kehilangan satu buah indung telurnya dan hal itu berarti dia akan kesulitan memiliki anak di kemudian hari. Saat itu, biaya operasi An Jing dibayarkan oleh Jiajia yang kasihan melihat An Ning yang memohon agar dokter menyelamatkan nyawa kakaknya, namun dia tidak mempunyai biaya operasi. Songyang sendiri yang mengetahui operasi An Jing berjanji pada An Jing hanya akan mencintai dan menikahi An Jing walaupun nantinya An Jing tidak akan bisa punya anak.
3tahun berlalu,

An Jing sudah berada di masa terakhir kuliah. Sementara, An Ning dan Songyang masih bekerja. An Ning bekerja sebagai karyawan kafe dan saat itulah dia bertemu lagi dengan Tian Ming. Tian Ming sendiri sudah berpacaran dengan Jiajia. Dan Jiajia malah menduga Tian Ming berselingkuh darinya dengan An Ning. Hubungan mereka penuh kesalah pahaman.

Songyang sendiri bekerja sebagai supir. Suatu hari, dia di terima bekerja sebagai supir di perusahaan besar dan menjadi supir seorang wanita pemilik perusahaan, Zhang Liyuan. Namun, ternyata, Li Yuan ini menyukai Songyang yang jujur dan muda. Dia menyuruh Sonyang memanggilnya dengan sebutan kakak padahal usianya sudah 40-an sementara Songyang masih 20-an. Dia terus menggoda Songyang dan menjajikan akan memberi posisi diperusahaan pada Songyang dan mengajarinya manajemen perusahaan. Li Yuan bahkan berani menemui An Jing dan menghinanya mengenai An Jing yang sudah tidak lagi memiliki apa-apa termasuk virgin. Li Yuan tahu hal ini dari Jiajia, anaknya. Tetapi, An Jing mengira kalau itu diberitahu oleh Songyang. Hal ini membuat An Jing putus dengan Songyang.
An Ning sendiri akhirnya mempunyai pacar, Xu Moxuan. Mo Xuan mengenal An Ning saat menyelamatkannya dari pencopet dan dari sana hubungan mereka berkembang. Mo Xuan juga adalah teman dari Tian Ming. Mo Xuan ini adalah pelukis perfeksionis dan menyukai kebersihan.

Nah, suatu hari, An Jing kan di undang ke pesta oleh Li Yuan. Dan An Ning yang tahu kalau Li Yuan pasti mau menghina kakaknya karena sudah putus dari Songyang, menyarankan An Jing untuk berpura-pura pacaran dengan pacarnya, Mo Xuan. Dan akhirnya, dipertemukanlah An Jing dengan Mo Xuan. Tidak disangka, Mo Xuan ternyata jatuh cinta pada An Jing dan bahkan menyebut An Jing dewi insipirasinya.
Mo Xuan mendekati An Jing padahal saat itu dia masih berstatus pacaran dengan An Ning. Mo Xuan menyakinkan An Jing kalau dia menyukai An Jing dan perasaannya pada An Ning hanya sekedar perasaan nyaman. Dan An Jing menyetujuinya.
Mo Xuan dan An Jing akhirnya pacaran dibelakang An Ning. Hingga, suatu ketika An Jing tahu dia salah dan memutuskan Mo Xuan. Dia memberitahu Mo Xuan kalau dia sudah tidak lagi virgin. Hal ini membuat Mo Xuan depresi (dia mencari kesempurnaan namun ternyata An Jing tidak lagi sempurna) hingga nasihat dari Tian Ming menyadarkannya.
Mo Xuan kembali menemui An Jing dan mengatakan dia menerima An Jing apa adanya. Dan mereka kembali pacaran. Mo Xuan sendiri akhirnya memutuskan An Ning. An Ning yang sedih bercerita kepada An Jing dan An Jing tidak berani memberitahu kalau dialah alasan kenapa Mo Xuan memutuskan An Ning.
Tetapi, bangkai pasti tercium juga. An Le, adik mereka yang hilang, mengetahui hal itu. An Le tumbuh menjadi anak jalanan dan pencopet. Dia tidak berani pulang. Suatu ketika, dia bertemu dengan Jiajia yang menyewa jasanya membongkar rumah Tian Ming. An Le menyukai Jiajia karena memperlakukannya sebagai adik. Dia selalu membantu Jiajia dan bahkan saat Jiajia menyuruhnya memata-matai An Ning. Dan saat itulah dia mengetahui kalau An Jing merebut pacar An Ning. An Le melaporkan hal ini pada Jiajia. An Le juga akhirnya kembali pulang ke rumah, namun saat tahu Lili menikah lagi dengan pria lain dan sudah bercerai dari You Zhi, dia kembali kabur.
Singkat cerita, suatu hari, Jiajia memanggil ketemu pada An Ning. Dan An Ning saat itu membawa An Jing juga. Jiajia menyuruh An Ning untuk tidak lagi mendekati Tian Ming. Tetapi An Ning menegaskan kalau dia tidak pernah menyukai Tian Ming. Jiajia tidak percaya dan saat itulah dia memberitahu An Jing yang merebut Mo Xuan dari An Ning. An Ning tidak percaya dan terus membela kakaknya. An Jing sendiri karena panik mendorong Jiajia hingga terjatuh dan mengajak An Ning segera pergi.
Jiajia yang sadar dari pingsannya setelah di dorong oleh An Jing menelpon An Le dan memberitahu kalau dia baru bertemu dengan An Jing dan An Ning. Namun, saat itu, Songyang datang. Jiajia memanggil Songyang untuk menjebak Songyang agar berpisah dengan ibunya, Liyuan. Songyang yang tahu telah dijebak merasa marah dan mendorong Jiajia. Dorongan itu membuat Jiajia terluka parah di kepala dan Songyang segera kabur.
Tidak ada yang tahu kalau Jiajia bertemu dengan Songyang. An Le hanya tahu kalau Jiajia bertemu dengan An Jing dan An Ning sehingga dia menuduh mereka yang melukai Jiajia. Jiajia sendiri mengalami luka parah dan kehilangan memorinya. Dia hanya memiliki ingatan seperti anak 5tahun dan hanya mengingat Tian Ming.
An Ning yang takut masa depan An Jing hancur jika mengaku dia yang mendorong Jiajia, menggantikan An Jing. Dia mengira hanya akan dihukum setahun, namun, tidak di sangka malah dihukum 3tahun karena pengakuan dari An Le. Sementara, Tian Ming harus membantu menjaga Jiajia agar An Ning tidak dihukum semakin berat. Padahal saat itu, Tian Ming sudah putus dari Jiajia.
An Jing sendiri malah menikah dengan Mo Xuan di hari An Ning masuk penjara.
An Le tidak tahan lagi. Dia tanpa sengaja memberitahu hal ini pada Baolian bahwa An Jing merebut pacar An Ning dan An Ning sekarang berada di penjara (saat itu Baolian dibohongi kalau An Ning magang keluar negeri). Hal ini membuat Baolian shock dan terkena serangan jantung. Dia akhirnya meninggal.
Di pemakaman, An Ning datang melayat (dengan didampingi polisi - dia masuk berstatus tahanan). Dan saat itu An Le memberitahu alasan kenapa Baolian bisa meninggal. An Ning kaget karena tidak menyangka kakaknya merebut Mo Xuan dan bahkan sudah menikahinya. Dalam kemarahannya, dia menumbangkan pohon saudara.
Sejak saat itu, An Ning menolak bertemu dengan An Jing di penjara. An Jing sendiri sudah dikeluarkan dari kampus karena ketahuan bahwa ujian masuk bukan dia yang mengisi jawaban. Pihak kampus mengetahui hal ini dari Liyuan dan Liyuan tahu dari Songyang. An Jing merahasiakan hal ini dari Moxuan. Hidup mereka mulai sulit, ditambah Mo Xuan yang tidak mau bekerja sebagai pengajar seni anak-anak. Dia membenci anak-anak.
Keuangan yang semakin sulit, membuat An Jing tidak berpikir jernih. Dia rela menipu An Ning yang berada di penjara untuk menandatangani sebuah surat yang ternyata adalah surat persetujuan untuk penjualan rumah peninggalan Baolian. Uang hasil penjualan dibelikan sebuah apartemen tempat tinggal untuk dirinya dan Mo Xuan.
Akhirnya, tiba saat An Ning dibebaskan. Dan yang menjemput hanya Tian Ming saja. An Ning yang mengetahui rumah ibunya sudah rata dengan tanah merasa heran dan menemui ayahnya. Dari sana dia tahu kalau An Jing sudah menjual rumah tersebut.
Mereka bertemu dan bertengkar hebat. Mo Xuan mendengar pertengkaran tersebut dan akhirnya tahu kalau An Jing melakukan banyak hal buruk. Dia membenci An Jing yang selama ini dia anggap sebagai dewi. Dia bahkan menyebut An Jing sebagai iblis.
Hidup An Jing mulai hancur. Dia membenci An Ning karena hal itu. An Jing yang mengetahui kalau dia hamil, memberitahu hal ini pada Moxuan tetapi Moxuan tidak mau memiliki anak dan bahkan meminta cerai. An Jing sangat frustasi. Ini adalah anak yang ditunggunya dan jika dia menggugurkannya, dia tidak akan bisa mempunyai anak lagi. Akhirnya, dia tetap memilih melahirkan anak tersebut dengan bantuan Lili walaupun Moxuan pergi meninggalkannya ke luar negeri.
Setelah melahirkan anak tersebut, dia memberikan anak tersebut kepada You Zhi. You Zhi yang memang pria tidak bertanggung jawab, tidak mau menjaga cucunya karena ingin menikah lagi, akhirnya memberikannya pada An Ning.
An Ning sendiri mulai melanjutkan hidupnya dengan berjualan seperti yang dilakukan ibunya, Baolian. Dia tidak punya pilihan karena tidak ada yang mau menerima seorang mantan napi untuk bekerja. Dia mulai berjualan dengan dibantu oleh Tian Ming.
An Ning yang awalnya mendapat Anyi, anak An Jing tentu menolak untuk merawatnya. Namun, An Ning yang memang lembut orangnya, tidak tega memberikan Anyi ke panti asuhan, dengan ikhlas akhirnya merawat Anyi. Tian Ming yang awalnya menolak ide An Ning untuk merawat Anyi, pada akhirnya luluh dan membantu An Ning untuk merawat Anyi.
Beberapa tahun berlalu, Anyi sudah tumbuh besar menjadi anak berusia 5tahun.
An Le sendiri sudah mulai dekat dengan An Jing walaupun dia masih tidak bisa lepas dari geng anak jalanannya. An Ning sudah mulai bisa membuka toko kue dan masih berhubungan dengan Tian Ming. Dan Tian Ming masih berpura-pura berpacaran dengan Jiajia dan berusaha mengembalikan ingatan Jiajia. Songyang menjadi eksektutif sukses dibawah bimbingan Liyuan. Sementara, An Jing tumbuh menjadi wanita penuh ambisi. Dia tidak percaya dengan cinta lagi karena ditinggalkan Moxuan dan di hina oleh Songyang.

An Jing mendekati seorang pengusaha bernama Jiang Dawei. Dawei menyukai An Jing yang mandiri, lembut tetapi penuh ambisi. Tetapi Tian Ming tidak menyukai hubungan mereka. Kenapa? Karna Dawei adalah ayah kandungnya. Dulu, Dawei bertengkar dengan ibu Tian Ming yang sedang hamil dan tanpa sengaja mendorongnya jatuh dari tangga. Dawei di penjara sementara ibu Tian Ming meninggal setelah melahirkan Tian Ming. Nenek Tian Ming yang sangat membenci Dawei berbohong kepadanya kalau istri dan anaknya sudah meninggal karena Dawei.
Jiajia sendiri sudah ingat kembali dengan semuanya. Dia bahkan sudah tahu kalau yang melukainya adalah Songyang dan bukannya An Jing dan An Ning. Dia hendak membongkar semuanya tetapi Songyang mengancam akan membongkar suap Liyuan dan jika Jiajia membongkarnya, Tian Ming pasti akan meninggalkannya. Jiajia akhirnya memilih untuk bungkam agar tetap memiliki Tian Ming.
An Jing sendiri tahu hal tersebut bahwa Songyang yang melukai Jiajia. Dia tahu dari An Le yang saat itu membongkar laptop Jiajia dan menemukan video saat Songyang melukai Jiajia. An Jing menyuruh An Le untuk diam dan tidak memberitahunya pada An Ning. An Jing menggunakan video itu untuk mengancam Songyang agar tidak memberitahu kalau dia punya anak pada Dawei.
Tetapi, pada akhirnya Dawei tetap tahu dari Tian Ming. Tian Ming bekerja untuk Dawei. Dawei tidak mempermasalahkannya dan tetap menerima An Jing.
An Ning yang tahu mengenai video itu, sangat marah. Dia membenci An Jing lebih dari sebelumnya. Dia bahkan menulis pengumuman di koran bahwa An Jing dan An Ning telah memutuskan hubungan darah. An Jing berusaha menjelaskan. Tetapi, An Ning tidak mau mendengarnya. An Ning memberitahu An Jing kalau dia rela menanggung predikat mantan napi demi kakaknya walaupun itu artinya seumur hidup orang akan memandangnya sebelah mata. Tapi, kakaknya tahu kalau dia tidak bersalah dan malah menyembunyikan fakta yang bisa membersihkan nama baiknya hanya demi kebahagiaan diri sendiri.
An Ning memberitahu hal itu pada Jiajia dan menyuruh Jiajia untuk melepaskan Tian Ming. Dia tidak akan memberitahu Tian Ming kalau Jiajia sudah lama tahu mengenai kebenaran tersebut tetapi menyembunyikannya karena ingin nama Jiajia tetap bersih di depan Tian Ming. Jiajia memohon agar bisa memiliki Tian Ming. Dia sampai berbohong kalau dia sudah mengandung anak Tian Ming dan bahkan menunjukkan surat hamil palsunya. Sebenarnya, Jiajia tidak pernah meniduri Tian Ming, dia hanya memberi obat tidur pada Tian Ming dan berpura-pura kalau Tian Ming sudah menidurinya. Sekali lagi, An Ning mengalami perasaan di khianati.
Moxuan sendiri sudah kembali. Dia menjadi pria yang lebih baik. Dia mau menerima Anyi dan terus bertemu dengan Anyi. Dia meminta kembali pada An Jing tetapi An Jing tidak mau. Moxuan tidak memaksa karna dia sadar kalau dia sudah memberikan luka yang dalam pada An Jing. Dia bahkan rela melindungi An Jing yang diculik oleh teman geng An Le yang ingin meminta uang tebusan pada Dawei. Hal ini berakibat putusnya saraf di tangan kanak Moxuan dan membuatnya kesulitan untuk melukis kembali dengan tangan kanan. Moxuan tidak menyesalinya. Dia tetap bisa menggambar dan menghasilkan yang lebih indah dengan melukis bersama An Yi.
An Ning sendiri yang frustasi karena Tian Ming akan menikah dengan Jiajia, melajukan motor harley kencang dan kecelakaan. Saat itulah, Jiajia sadar akan kesalahannya dan melepaskan Tian Ming pada An Ning.
Jiajia sendiri akhirnya membeberkan kebenaran pada Liyuan. Liyuan sangat marah karena orang yang melukai putrinya adalah Songyang yang sangat dicintainya. Songyang sendiri berkata kalau Liyuan tidak mencintainya tetapi hanya memeliharanya seperti membesarkan anjing. Pada akhirnya, mereka berdua dengan sukarela memberikan dirinya pada polisi. Songyang karena melukai Jiajia ; Liyuan karena penggelapan dan suap.
Dawei sendiri akhirnya merelakan An Jing pergi setelah mengetahui kalau Tian Ming adalah putra kandungnya yang dia kira sudah meninggal.


An Jing akhirnya kembali bersama dengan Moxuan dan membesarkan An Yi. An Le mulai lepas dari geng-nya setelah mengetahui bahwa mereka hanya memanfaatkannya selama ini. An Le juga sudah bisa menerima suami baru Lili dan dia juga mulai membuka usaha pembuatan game. An Ning sendiri akhinya menikah dengan Tian Ming dan hamil. You Zhi sendiri masih seperti dulu, mendapat istri baru.


An Jing
Kakak kembar An Ning dan kakak tiri An Le. Anak yang lembut dan feminim, namun berubah setelah dia mengenal Mo Xuan dan di tinggal juga oleh Mo Xuan.
l Awalnya, dia yang akan tinggal bersama ibunya, Baolian. Tapi, demi adiknya, dia rela menggantikan posisi An Ning dan tinggal di rumah ibu tirinya, An Le.
l Saat usia 18tahun, dia berpacaran dengan Songyang, teman masa kecilnya. Mereka penuh dengan cinta saat itu. Dan saat usia ini juga dia kehilangan adiknya, An Le yang kabur dari rumah. An Jing sangat ingin bisa masuk kuliah ke universitas besar karena ingin bebas dari Lili dan pergi ke kota besar. Dia juga sudah berjanji dengan Songyang akan pergi ke kampus yang sama. Dia curhat pada adiknya, An Ning, kalau dia takut jika Songyang pergi sendiri, dia akan melupakan dirinya.
l An Jing mengikuti ujian dengan identitas ujian An Ning. Hal ini merupakan ide An Ning karena dia tahu kalau An Jing memiliki banyak tekanan apalagi An Le menghilang. Dan ternyata, An Jing lulus masuk universitas, sementara An Ning dan Songyang tidak berhasil. Mereka menyuruh An Jing untuk merahasiakan kalau yang mengerjakan soal ujian An Jing adalah An Ning.
l Saat usia 19tahun, An Jing memberikan dirinya pada Songyang. Hal itu dilakukan untuk membuktikan kalau dirinya memang mencintai Songyang. Tak disangka, hal itu membuatnya hamil. An Jing yang ketakutan harus hamil di usian muda, memberitahu hal ini pada An Ning dan An Ning memberikannya obat gugur yang dibeli dari apotik. Ternyata, obat itu membuat An Jing mengalami pendarahan hebat dan harus kehilangan satu buah indung telur-nya.
l 3tahun setelah peristiwa itu, An Jing mulai menjalani hidup seperti tidak pernah ada yang terjadi. Namun, dia yang penuh kecemburuan, merasa tidak aman dengan kehadiran Liyuan yang terus menggoda Songyang. Dia menyuruh Songyang untuk mengudurkan diri dari perusahaan Liyuan dan Songyang menyetujui. Namun,, ternyata An Jing sendiri malah meminta kerja kepada pria yang menyukai dirinya. Hal ini membuat Songyang kecewa dan memutuskan bekerja kembali pada Li Yuan.
l An Jing mulai merasa penghinaan dari Liyuan. Hal ini membuatnya merasa sangat marah dan terhina. Akhirnya, dia memilih putus dari Songyang.
l Demi membuktikan dirinya yang bisa mencari pria lain dari Songyang, An Ning ‘meminjamkan’ pacarnya, Xu Mo Xuan, pada An Jing. Tak disangka, An Jing malah menyukai Mo Xuan.
l Jiajia mengetahu hal ini. An Jing yang merasa takut tanpa sengaja mendorong Jiajia dan membuatnya terjatuh. Mereka tidak tahu kalau hal itu tidak berakibat fatal namun karena mereka juga tidak tahu kalau Songyang juga menemui Jiajia, mereka jadi mengira luka Jiajia adalah karena perbuatan mereka.
l An Jing menikah Moxuan di hari An Ning masuk penjara menggatikan dirinya.
l Baolian sangat marah mengetahui An Jing menikahi pacar adiknya dan akhirnya terkena serangan jantung.
l Hubungannya dengan An Ning memburuk karena hal tersebut.
l An Jing juga menjual rumah peninggalaan Baolian dan menggunakan uangnya untuk membeli apartemen.
l Saat An Ning keluar dari penjara, dia tidak datang menjemputnya. Dan beralasan kalau dia sudah tahu bahwa Tian Ming akan menjemput An Ning padahal kenyataannya, dia lupa akan hal itu.
l Mereka bertengkar hebat. Dan An Jing malah menyalahkan An Ning bahwa An Ning-lah yang bersedia menerima semua itu. Moxuan juga menyukainya bukan An Ning yang seperti laki-laki. Dia mengingatkan An Ning bahwa dia sudah berkorban dengan rela mengganti An Ning tinggal di rumah Lili. Dia juga menyalahkan An Ning mengenai dirinya yang harus kehilangan sebuah indung telur. Hal ini terdengar oleh Moxuan yang tidak menyangkan An Jing yang begitu kejam.
l An Jing hamil tetapi Moxuan meninggalkannya.
l An Jing memberikan anaknya pada ayahnya tetapi ayahnya memberikan anaknya pada An Ning.
l An Jing merubah pola hidupnya dan menjadi simpanan para pria kaya. Terakhir, dia mengincar Jiang Dawei.
l An Jing menyembunyikan fakta bahwa Songyang yang mencelakai Jiajia demi agar Songyang menjaga rahasianya bahwa dia memiliki anak.
l An Jing pada akhirnya kembali kepada Moxuan setelah mengetahui semua kesalahannya.

An Ning
Adik kembar An Jing dan kakak tiri, An Le. Anak yang keras tetapi berhati lembut.
l Sangat menyesal saat kakaknya, An Jing harus menggatikan dirinya tinggal di rumah Lili.
l Diusia 18tahun, demi membantu kakaknya lepas dari rumah Lili, dia merelakan dirinya menjadi pekerja dengan upah kecil.
l Di usia 19tahun, bertemu Tian Ming di bus karena kesalahpahaman. Dan kembali bertemu di RS, saat dia hendak menemui An Jing yang di operasi. Mengenal Jiajia yang menolongnya dan selalu mencari Jiajia selama ini demi membayarkan hutangnya kembali.
l 3tahun kemudian, bertemu kembali dengan Tian Ming di cafe. Dan saat itu, Jiajia salah paham mengenai hubungan mereka.
l Dia pacaran dengan Moxuan dan sangat mencintainya. Cinta pertamanya.
l Demi harga diri An Jing, dia meminjamkan Moxuan pada An Jing untuk dibawa ke pesta, tetapi hal ini membuat Moxuan dan An Jing mendekatinya.
l Tian Ming menyukai An Ning yang terbuka dan tidak takut dengan apapun. Tetapi, itu membuat Jiajia cemburu buta. Dia memanggil An Ning menemuinya dan An Ning membawa An Jing. Dia tidak percaya saat Jiajia memberitahu kalau An Jing merebut Moxuan darinya. Karena An Jing adalah kakaknya dan saat itu dia juga baru putus dari Songyang.
l Merelakan dirinya masuk penjara menggantikan An Ning. Dia saat itu tidak menyangka akan dihukum 3tahun, namun, nasi sudah jadi bubur. An Ning juga bertemu kembali dengan An Le di persidangan.
l Sangat kecewa saat tahu kakaknya menikahi Moxuan.
l Saat keluar dari penjara, dia semakin kecewa saat tahu rumah ibunya dijual hanya demi membeli apartemen oleh An Jing dan Mo Xuan. Dia bertengkar hebar dengan An Jin dan An Jing malah menyalahkannya. An Ning kecewa karena pengorbanannya di anggap sia-sia oleh An Jing. Dia bahkan bertanya pada An Ning, “Xu Moxuan adalah pria yang menyukai kesempurnaan. Jika, kakak (An Jing) yang berada di posisiku, bukan mahasiswi, dan hanya pekerja sepertiku, apa kamu yakin Moxuan akan tetap memilihmu?” Pertanyaan ini tidak bisa dijawab oleh An Jing.
l Saat tahu, An Jing mau diceraikan oleh Moxuan, An Ning merasa bersalah. Namun, kakaknya sudah terlanjur membencinya.
l An Ning menerima Anyi, anak An Jing dan membesarkannya dengan sepenuh hati bersama dengan Tian Ming yang selalu membantunya.
l Beberapa tahun berlalu, An Ning akhirnya bisa membuka sebuah toko. Tapi, tokonya harus ditutup karena fitnah dan sabotase dari geng An Le. An Ning sangat menyanyangi An Le, tetapi An Le tidak menyukai An Ning yang menyuruhnya untuk keluar dari geng-nya.
l An Ning tahu kalau An Jing mengetahui perbuatan Songyang tetapi diam saja. Dia merasa sangat kecewa dengan An Jing dan menerbitkan pengumuman di koran kalau hubungan mereka sudah putus.
l An Ning juga kecewa saat tahu Jiajia hamil anak dari Tianming.
l Dia berusaha menenangkan diri dengan menaiki motor Harley Tian Ming tetapi berakir kecelakaan.
l Untunglah, akhirnya dia bisa membersihkan namanya dan memperoleh kebahagiannya.

An Le
Anak dari Lili dan You Zhi. Sangat membenci saudara tirinya karena mengganggap mereka tidak menyukai dirinya.
l Di usia 10tahun, dia sudah membolos sekolah, mencuri dan bahkan membakar pohon. Dia suka bermain di game center. Saat dipukuli oleh An Ning, dia tidak terima. Dia balas dendam, dengan berpura-pura kabur padahal hanya bermain berhari-hari di game center. Tidak disangka, seorang wanita memperhatikannya yang mempunyai banyak uang, membujuknya untuk mengikutinya ke tempat dengan lebih banyak game. Akhirnya, dia benar-benar menghilang.
l Bertahun-tahun berlalu, An Le tumbuh di tempat anak nakal dan menjadi pencopet. Dia tidak berani pulang.
l An Le sangat menyukai Jiajia yang memperlakukannya sebagai adik. Dia juga tidak suka saat ibunya menikah lagi dengan orang lain dan bercerai dari ayahnya.
l An Le yang tidak tahu kejadian sebenarnya, tetapi bersaksi di persidangan bahwa An Ning yang bersalah atas luka Jiajia. Hal ini membuat An Ning dihukum 3tahun penjara.
l An Le juga yang memberitahu pada Baolian kalau putri tertuanya mencuri kekasih An Ning dan bahwa An Ning di penjara karena melukai orang.
l An Le pada akhirnya bertobat setelah bertahun-tahun dan memulai untuk membuat game seperti hobinya.
Shi Tian Ming
Anak dari Jiang Dawei, seorang pebisnis hebat. Masuk ke perusahaan Dawei untuk mengenal lebih dekat mengenai ayahnya yang menurut neneknya adalah pembunuh ibunya.
l Pertama kali bertemu An Ning di bus dan dikira sebagai orang cabul.
l Pertemuan kedua, saat di RS, saat itu dia sedang mengobati lukanya setelah menyelamatkan Jiajia dari pria nakal di bar.
l 3tahun kemudian, bertemu lagi dengan An Ning di cafe walaupun An Ning sudah berusaha menyamar. Hal ini membuat Jiajia cemburu pada hubungan mereka. Jiajia juga yang membuat An Ning di pecat dari cafe dan karena merasa bersalah, Tian Ming membantu An Ning. Dari sana mereka mulai dekat.
l Tian Ming adalah teman baik Moxuan dan kaget saat tahu Moxuan berpacaran dengan An Ning.
l Tian Ming sudah sering minta putus pada Jiajia karena tidak tahan dengan sikap overprotektif dan over-jealous Jiajia. Dia awalnya pacaran dengan Jiajia karena melihat Jiajia yang tulus merawat neneknya yang sakit parah hingga dia meninggal.
l Dia berhasil putus dari Jiajia, tetapi Jiajia malah mengalami kecelakaan yang membuat Jiajia tidak mempunyai ingatan apapun dan bertingkah seperti anak 5tahun. Yang diingat Jiajia hanyalah Tian Ming.
l Tian Ming terpaksa merawat Jiajia demi An Ning agar tidak dituntut lebih lagi. Dia juga rela menjual rumahnya untuk dapat uang membebaskan An Ning tapi sia-sia.
l Setelah An Ning keluar dari penjara, dia menjemput An Ning dan membantunya untuk bangkit kembali setelah dikhianati kakaknya dan Moxuan. Dia menyukai An Ning.
l Dia tidak setuju saat melihat An Ning merawat An Yi. Namun, akhirnya dia luluh dan ikut membantu An Ning membesarkan Anyi.
l Dia selalu berusaha agar Jiajia mendapatkan ingatannya kembali. Tapi, pada akhirnya dia dijebak oleh Jiajia bahwa dia sudah menidurinya. Dia berusaha menegaskan pada An Ning kalau dia hanya mencintai An Ning tapi An Ning tetap mau Tian Ming melupakannya dan bertanggung jawab pada Jiajia. Dia tidak ingin anak Jiajia tumbuh tanpa orangtua.
l Tian Ming dengan terpaksa menikahi Jiajia, namun pada hari pernikahan, dia mendapat kabar An Ning kecelakaan. Dia meninggalkan pernikahannya dan menemui An Ning yang belum sadar.
l Pada akhirnya, Jiajia mengakui kalau dia sudah menjebak Tian Ming dan membebaskannya.
Xu Mo Xuan
Pelukis yang hanya mencari kesempurnaan.
l Awalnya menyukai An Ning tetapi setelah bertemu dengan An Jing, perasaannya berubah.
l Sangat menyukai kesempurnaan dan saat tahu An Jing tidak seperti yang dipikirkannya, dia pergi meninggalkannya.
l Kembali setelah bertahun-tahun dengan pribadi baru. Dia sadar kalau dia sudah salah dan mengakui semua kesalahannya.
l Dia mulai menemui Anyi dan membesarkannya.
l Akhirnya, dia juga kembali bersama dengan An Jing.
Songyang
Teman masa kecil An Jing dan An Ning. Sangat menyukai An Jing.
l Sangat takut kehilangan An Jing sehingga meminta An Jing menyerahkan dirinya.
l Tergoda dengan bujuk rayu dan limpahan harta Li Yuan pada akhirnya membuat Songyang gelap mata. Ini juga disebabkan karena hinaan yang diterimanya dari pria yang selalu mengejar An Jing.
l Dia ber’pacaran’ dengan Liyuan dan ditentang oleh Jiajia, anak Liyuan. Sehingga Jiajian menjebaknya. Merasa marah karena dijebak, dia tanpa sengaja melukai jiajia dan berakibat fatal.
l Dia satu-satunya yang tahu mengenai tukar identitas saat ujian antara An Jin dan An Ning. Dan dia memberitahukan hal ini pada Liyuan demi membuktikan dirinya hanya untuk Liyuan.
l Masih sangat mencintai An Jing sehingga saat dia tahu kalau An Jing sudah bercerai dengan Moxuan, dia menemui An Jing. Dia menunjukkan uangnya dan menghina An Jing agar kembali kepadanya. Hal ini membuat An Jing sangat terhina dan benci kepada Songyang.
l Dia tahu kalau Jiajia mengetahui perbuatannya, namun tidak takut karena dia telah memegang semua rahasia perusahaan terkait Liyuan.
l Pada akhirnya, dia mengakui semua kesalahannya dan menyerahkan diri.
Jiajia
Putri tunggal Liyuan. Gadis yang baik namun berubah mengerikan jika sudah menyangkut soal Tian Ming.
l Pertama kali bertemu Tian Ming saat Tian Ming menyelamatkannya dari pria di bar. Dia mulai mengejar-ngejar Tian Ming.
l Bertemu di RS dengan An Ning yan memohon agar kakaknya di operasi. Jiajia merasa kasihan dan memberikan uangnya pada An Ning. Dan bertahun-tahun, An Ning mencarinya untuk mengembalikan uang tersebut. An Ning memanggil Jiajia dengan sebutan ‘Kakak Penyelamat.’ Jiajia juga yang memberitahu ibunya kalau An Jing dulu pernah masuk RS karena keguguran.
l Dia sangat takut kehilangan Tian Ming dan selalu mengungkit mengenai nenek Tian Ming yang memberikan gelang warisan padanya sebagai tanda dia sudah diterima di keluarga Shi.
l Dia mengalami kecelakaan dan kehilangan semua memorinya kecuali Tian Ming.
l Bertahun-tahun Tian Ming merawatnya hingga dia pulih. Tapi, karena takut kehilangan Tian Ming lagi, dia berpura-pura masih amnesia.
l Menjebak Tian Ming agar menikahinya dan bahkan membuat surat kehamilan palsu.
l Setelah melihat An Ning kecelakaan, dia merasa bersalah dan akhirnya melepaskan Tian Ming dan membeberkan kejahatan Songyang pada ibunya.
Zhuang Liyuan
Wanita berusia 40-an yang penuh dengan ambisi. Dia menyukai Songyang yang jujur dan polos saat itu. Dia adalah ibu dari Jiajia dan mengakui kalau dia melahirkan Jiajia saat masih berusia 18tahun.
l Mencoba memisahkan An Jing dari Songyang dan berhasil.
l Sangat mencintai Songyang. Dia juga berusaha menghancurkan An Jing dengan memberitahu ke universitas bahwa ujian masuk tidak dilakukan oleh An Jing. Hal ini membuat An Jing dikeluarkan dari kampus. Liyuan melakukan hal itu karena balas dendam terhadap apa yang dialami oleh Jiajia.
l Pada akhirnya, dia tahu kalau Songyang yang mencelakai putrinya dan merasa sangat sakit hati. Dia juga menyerahkan diri ke penjara bersama dengan Songyang dan mengakui semua penggelapan dan suap yang sudah dilakukannya.

An You Zhi
Ayah yang sangat tidak bertanggung jawab. Kerjanya hanya kawin cerai.
Baolian
Ibu yang sangat menyanyangi kedua putrinya. Makanya, dia sangat terkejut saat tahu putri tertuanya mencuri kekasih adiknya dan bahwa An Ning berada di penjara.
Lili
Mencuri You Zhi dari Baolian yang merupakan saudara angkatnya sendiri. Dia sangat menyanyangi An Le. Tetapi, setelah kehilangan An Le, Lili sadar kalau You Zhi bukanlah pria tepat untuknya. Akhirnya mereka bercerai dan dia menikah lagi denga pria lain yang mencintainya apa adanya.
Jiang Da Wei
Pria pengusaha yang didekati oleh An Jing. Dia awalnya tidak tahu kalau anaknya masih hidup, dan ketika mengetahui Tian Ming adalah anaknya, dia sangat bersyukur dan melepaskan An Jing.

2 Comments

Previous Post Next Post