Sinopsis Lakorn : Khun Chai Puttipat Episode 9 - part 2




Khun Chai Puttipat (2013) Episode 9 - Part 2
Network : Channel 3

Dilokasi, tempat dimana Keaw berada, disana Chai Pee menjelaskan bahwa dia dan Chachawee akan masuk duluan ke sana untuk mencari tahu, dan jika benar, maka dia akan memberikan tanda, disaat itulah Chai Pat dan Chai Lek harus segera datang. Karena banyak anak buah General Pinit yang berjaga di depan rumah, jadi mereka tidak mungkin bisa masuk begitu saja ke dalamnya.



“Apa yang akan kamu lakukan?” tanya Chai Pat dengan heran, tapi Chai Pee tidak menjawab dan hanya tersenyum dengan penuh percaya diri.



Chai Pee dan Chachawee masuk ke dalam halaman rumah General Pinit. Disana mereka bersikap seperti para petugas dari pemerintahan.

“Ini adalah area taman nasional. Tidak seorang pun yang boleh membangun rumah disini,” kata Chachawee, mengertak para anak buah General Pinit yang berjaga di depan pintu.

“Jika kami tidak datang survey ke sini, maka kami tidak akan tahu ada rumah disini. Berapa lama kamu telah membangun rumah disini? Berapa bulan? Berapa tahun? Apa kamu punya izin? Siapa yang memberikan kamu izin?” tanya Chai Pee dengan suara keras.



Chai Pee serta Chachawee menggunakan alasan bahwa mereka mau memeriksa isi rumah, supaya mereka dapat masuk ke dalam. Tapi para anak buah General Pinit menghadang mereka, mereka mengatakan bahwa General Pinit adalah pemilik rumah liburan ini dan dia sedang ada rapat di Bangkok.



“Jangan menggunakan nama General Pinit untuk beralasan. General Pinit adalah orang yang baik. Dia tidak akan melakukan hal begini. Bahkan jika ini benar milik General Pinit, aku tetap harus menjalan kan tugas ku,” kata Chachawee dengan sikap mengintimidasi. Sehingga para anak buah General Pinit menyingkir, dan membiarkan mereka untuk masuk.


Setelah Chai Pee dan Chachawee masuk ke dalam rumah. Seorang anak buah General Pinit baru menyadari sesuatu, yaitu seragam yang Chai Pee dan Chachawee gunakan adalah seragam penerbangan, jadi masalah rumah ini di bangun disini, itu bukanlah tugas mereka, melainkan tugas bagian pengawas kehutanan.



Melihat Chai Pee dan Chachawee yang telah berhasil masuk ke dalam rumah. Maka Chai Pat dan Chai Lek pun bergegas untuk masuk ke dalam rumah juga.

Didalam rumah. Chachawee menyarankan agar Chai Pee membantu Chai Pat dan Chai Lek, supaya mereka berdua bisa masuk ke dalam rumah juga, sementara dia akan naik ke atas untuk memeriksa. Lalu Chai Pee pun pergi, dia membuka kan pintu belakang untuk Chai Pat dan Chai Lek untuk masuk ke dalam rumah.



Setelah Chai Pee membuka kan pintu, Chai Pat dan Chai Lek segera masuk kedalam. Tapi tepat disaat itu, seorang anak buah General Pinit masuk, sehingga mereka berdua pun langsung keluar dan bersembunyi.

Anak buah General Pinit menanyakan siapa Chai Pee, dan apa yang Chai Pee lakukan disini. Karena sebagai petugas bagian penerbangan, Chai Pee tidak berhak untuk memeriksa isi rumah di sini. Lalu dia berkeliling dan mencari dimana Chachawee, tapi dia tidak menemukannya, kemudian dia pun bertanya kepada Chai Pee.



“Oh benar!! Dimana dia? Aku akan mencarinya dulu,” kata Chai Pee dengan santai.

“Jangan menipu!!” balas anak buah General Pinit, tidak percaya pada Chai Pee.

“Baiklah!! Baiklah!! Aku akan pergi duluan. Tapi jika kamu melihat temanku, aku akan memberitahu dia bahwa dia sedang sial sekali,” kata Chai Pee sambil tersenyum.



Chai Lek menggunakan kesempatan itu, dia bergerak perlahan di belakang anak buah General Pinit, lalu menahannya. Dan Chai Pee pun langsung memukulnya. Sebagai seorang dokter yang baik, Chai Pat langsung memeriksa anak buah General Pinit yang telah dipukuli oleh kedua saudaranya.

“Beristirahat lah berapa hari, maka kamu akan segera membaik,” kata Chai Pat. Kemudian saat anak buah General Pinit ingin menyerangnya, dia langsung memutar lengan nya. “Aku sudah bilang beristirahat lah!! Lihat!! Kamu merusak lenganmu sekarang,” kata Chai Pat dengan tegas.



Ternyata dilantai atas juga ada anak buah General Pinit, sehingga Chachawee pun segera berlari turun ke bawah. Dan melihat itu, Chai Pee langsung membantu Chachawee untuk menyerang para anak buah General Pinit.

Chai Lek serta Chai Pat juga sama, mereka segera membantu Chai Pee dan Chachawee untuk melawan para anak buah General Pinit. Kemudian setelah hampir semuanya berhasil dikalahkan, Chai Pee menyuruh agar Chai Pat segera naik ke lantai atas untuk menyelamatkan Keaw.



Dilantai atas. Chai Pat berteriak memanggil nama Keaw sambil berlari membuka satu persatu kamar yang ada disana. Dan ketika Keaw mendengar suara Chai Pat, dia pun langsung berteriak memberitahukan keberadaannya. Lalu karena pintu kamar Keaw di kunci, maka Chai Pat berniat mendobrak pintu tersebut. Tapi Bibi datang dan menghentikan Chai Pat.


Bibi menunjukan kunci kamar yang dibawanya, dan karena itu maka Chai Pat pun berhenti mendobrak pintu. Kemudian setelah pintu kamar telah dibuka, Chai Pat langsung masuk ke dalam dan memeluk Keaw dengan erat.



“Keaw. Aku minta maaf, karena aku tidak melindungin mu dengan baik. Aku membuat mu diculok. Aku minta maaf ya, Keaw. Aku minta maaf,” kata Chai Pat dengan nada lega karena keadaan Keaw baik- baik saja.



Sebelum mengikuti Chai Pat untuk pergi, Keaw mengucapkan terima kasih banyak kepada Bibi yang telah membantunya. Lalu dia pun pergi bersama dengan Chai Pat.


Dilantai satu. Chai Lek, Chai Pee, dan Chachawee, mereka berhasil mengalahkan semua anak buah General Pinit yang tersisa. Kemudian setelah Chai Pat dan Keaw turun, mereka semua segera bergegas berlari pergi keluar dari rumah bersama- sama.


Beberapa anak buah General Pinit yang telah dikalahkan, mereka bangun dan mengejar mereka semua yang melarikan diri menggunakan mobil. Dia menembakin mobil mereka menggunakan senjata. Sehingga karena itu, mobil pun terpaksa dihentikan.
 
Chai Pat segera membawa Keaw untuk melarikan diri bersama nya. Sementara Chai Pee dan Chachawee tetap berada disana untuk balas menembaki para anak buah General Pinit yang menembak ke arah mereka. Dan Chai Lek, dia berlindung di belakang mobil.



Chai Pat dan Keaw melarikan diri ke dalam hutan, karena tiga orang anak buah General Pinit mengejar serta menembak ke arah mereka terus. Dan disana, tanpa sengaja, Keaw tergelincir dan terjatuh ke tempat yang curam. Lalu karena saat terjatuh Keaw memegang tangan Chai Pat, maka Chai Pat pun tertarik dan ikut terjatuh. Tapi karena hal itu juga lah, sehingga para anak buah General Pinit tidak bisa menemukan mereka berdua.



Saat terjatuh, Chai Pat serta Keaw sama2 tidak sadarkan diri. Kemudian setelah agak lama, Chai Pat pun tersadar duluan, dan dia segera membangunkan Keaw. Lalu saat Keaw akhirnya tersadar, dia langsung membantu Keaw untuk berdiri. Tapi kaki Keaw malah terkilir, sehingga dia agak kesulitan untuk berdiri dengan baik.

“Tebing ini begitu tinggi, kita tidak akan bisa memanjatnya,” kata Chai Pat, ketika melihat ke arah tempat mereka terjatuh dan keadaan kaki Keaw.



Chai Pat membantu Keaw untuk berjalan, dan karena hari sudah malam serta sangat gelap, maka Chai Pat serta Keaw pun memutuskan untuk beristirahat dulu. Karena tidak mungkin bila mereka terus berjalan sekarang, takutnya mereka bisa tersesat.

“Jika kita diam disini, orang mungkin akan melihat kita,” kata Keaw.

“Aku yakin saudara kita tidak akan meninggalkan kita. Besok pagi, mereka pasti akan menemukan kita,” balas Chai Pat. Lalu dia mulai memeriksa kaki Keaw yang terkilir.



Chai Pat memperban kaki Keaw yang terkilir menggunakan sapu tangannya. Kemudian dia memeriksa denyut nadi ditangan Keaw. “Kelihatan nya denyut nadi mu lebih cepat dari pada normal. Kamu pasti merasa dehidrasi kan, Keaw,” kata Chai Pat.

“Aku baik2 saja,” jawab Keaw sambil terbatuk sekali.


Merasa bahwa sepertinya Keaw tidak benar baik2 saja, maka Chai Pat pun menyarankan dan membantu Keaw untuk naik ke atas tebing batu yang lebih tinggi dan duduk disana. “Kamu harus tetap kuat, karena kita tidak memiliki makanan,” pinta Chai Pat.

Sambil bersandar di dada Chai Pat, Keaw pun tertidur. Dan Chai Pat lalu juga ikut tertidur.


Pagi hari. Saat mendengar teriakan, Chai Pee, Chai Lek, dan Chachawee yang memanggil nama mereka berdua, maka Keaw pun terbangun dan segera membangunkan Chai Pat. Lalu menyadari apa yang terjadi, Chai Pat pun langsung berteriak, “Aku disini!!”



“Apa kalian baik2 saja?” tanya Chachawee. Dan Chai Pat serta Keaw tersenyum lega.


Chai Pee lalu menurunkan tali serta turun ke bawah tebing untuk menyelamatkan mereka berdua.

Post a Comment

Previous Post Next Post