Sinopsis J-Drama : Holiday Love Episode 7 - part 3



Network: TV Asahi

Rina menginap lagi di tempat peminjaman komik. Disana karena Rina telah menginap selama beberapa hari disini,  maka si Petugas menyarankan agar Rina membeli sebuah tiket berturut- turut untuk beberapa hari saja langsung. Dan Rina pun ingin membelinya, tapi uang di dalam dompetnya hanya tinggal selembar saja.



Ketika pulang ke rumah, Izutsu membaca catatan yang ditinggalkan oleh Babysister anaknya. Catatan itu berisikan tentang kegiatan yang Kai dan Remi lakukan hari ini.

Lalu disaat itu, Izutsu menemukan undangan pernikahannya dengan Rina dulu. Disana dia membaca sebuah kertas memo yang dulu dia dan Rina tulis bersama- sama.

Rina : Untuk diriku, 7 tahun dari sekarang, apa kamu sudah menjadi Istri yang baik? Tolong perlakukan Wataru-san dengan baik!

Izutsu : Waktu dimana kita bahagia seperti ini, aku berharap itu akan bertahan selamanya.



Izutsu mengingat tentang kenangan bahagia nya bersama dengan Rina dan kedua anaknya dulu. Serta kejadian dimana Rina menolak untuk disentuh olehnya.


Izutsu masuk ke dalam kamar anaknya, dan menyelimuti mereka berdua yang sudah tertidur dengan nyenyak. Lalu dengan lembut dia membelai kepala anaknya.



Hari pertama bekerja. Azu mendapatkan banyak pesanan dari pelanggan yang ingin agar dirinya melakukan Nail untuk mereka, dan dia pun mendapatkan pujian juga dari Manager. Semua itu berkat Haru dan Asami yang mempromosikan dirinya kepada teman mereka masing- masing, sehingga banyak orang datang ke toko untuk Azu.


Mengetahui hal tersebut, Azu merasa sangat terharu dan tersentuh, karena bantuan dari Kakaknya dan Haru.

Dikantor. Rina membantu mempacking barang Junpei, karena perintah dari Manager. Dan selama dia mempacking, seorang karyawan menanyakan kepadanya mengenai hubungannya dan Izutsu saat ini.



Rina menjelaskan bahwa sekarang dia tinggal bersama orang tuanya. Sedangkan untuk anak- anaknya, dia akan menemui mereka secara diam- diam, karena saat ini dia tidak lagi mau menghubungin Izutsu untuk memohon. Mendengar itu si Karyawan mengomentari bahwa ini tandanya hubungan Rina dan Izutsu sudah benar- benar berakhir.



“Apa maksudnya?” tanya teman Junpei yang tidak mengerti.

“Untuk kami wanita, jika kami masih memiliki perasaan yang tersisa, maka kami akan mencari alasan apapun untuk terus berhubungan dengan Pria itu.  Tapi dalam kasus Rina, dia bahkan tidak pernah mau menelpon atau mengirim pesan padannya lagi. Itu berarti, dia tidak punya perasaan yang tersisa untuknya,” jelas si Karyawan.

Junpei yang mendengar kan pembicaraan mereka semua merasa tidak nyaman. Karena sampai saat ini dia tidak pernah mendapatkan pesan dari Azu lagi.



Reika datang ke salon Nail tempat dimana Azu bekerja, dan melihat kedatangan nya Azu merasa sangat terkejut. Tapi walau begitu, Azu tetap melakukan pekerjaan nya dengan baik. Dan selagi Azu mewarnai kuku nya, Reika mulai menjelaskan.



Reika mengatakan bahwa dia sudah lama mengenal Kuroi yang bernama asli Shiga. Dia sudah menganggap Shiga seperti adiknya, dan suatu hari Shiga datang meminta pertolongannya untuk dipertemukan dengan Azu. Shiga mengatakan bahwa dia menyukai Azu, dan ingin bertemu dengan Azu tidak peduli bagaimana. Jadi dia pun membantu Shiga.


“Apa kamu sedang menipuku?” tanya Azu sambil tetap fokus mewarnai kuku Reika.



“Shiga ku pernah melarikan diri dari kasus pencederaan yang dilakukannya di masa lalu. Dia berkelahi dengan beberapa pemabuk, sebenar nya itu adalah pertahanan diri. Dia kehilangan orang tuanya, ketika dia masih muda. Untuk membiayai pendidikan adiknya, dia bekerja keras siang dan malam, jika dia berhenti bekerja sebentar saja, itu akan menunda pembayaran semua tagihannya. Itu mengapa dia melarikan diri,” jelas Reika mengenai Shiga. Mendengar itu Azu hanya diam saja.



“Dia diancam menggunakan kejadian itu oleh Izutsu Rina. Dia mendekatimu karena diancam. Aku pikir kalian berdua harus saling bertemu. Kenyataan bahwa aku menipu mu tidak akan pernah bisa berubah. Aku minta maaf,” jelas Reika, tapi Azu hanya diam saja dan mengabaikannya.



Reika mengingatkan agar Azu berhati- hati kepada Rina, karena tampaknya Rina masih belum menyerah untuk mendapatkan Junpei. Kemudian dia mengatakan bahwa dia tidak akan pernah muncul di hadapan Azu lagi.


Malam hari. Azu makan malam berdua bersama dengan Nanaka.

Junpei, apa kamu baik- baik saja? Besok kamu akhirnya akan pindah, kan? Junpei. Hanya kami berdua yang ada di meja makan ini, aku benar- benar… benar- benar… merasa kesepian.


Post a Comment

Previous Post Next Post