Network : TV Asahi
Mayu
menutup pintu dan berjalan pergi dengan cepat. Dia sedih dan merasa tidak tahan
kalau harus melihat Takuma mencium wanita lain.
Takuma
mendekatkan wajahnya, dan Teru menutup matanya menunggu bibir Takuma menyentuh
bibirnya. Namun Takuma merasa ragu dan diam tidak bergerak, merasakan hal itu
Teru membuka matanya, kemudian dengan paksa dia ingin mencium Takuma. Tapi
Takuma langsung menghindar, dan tanpa sengaja dia pun menyenggol vas bunga
hingga terjatuh dan pecah.
Perawat
masuk ke dalam dan melihat vas bunga yang pecah tersebut. Takuma merasa
bersalah dan meminta maaf, lalu dia ingin membersihkan pecahan vas itu. “Jangan
disentuh. Biar aku yang membersihkannya,” kata si Perawat. Lalu dia keluar dari
dalam kamar.
“Kamu
akan menjengukku lagi, kan?” tanya Teru dengan suara pelan. Dan Takuma menjawab
tentu saja. “Kira- kira berapa kali lagi ya, kita bisa berjumpa?” canda Teru.
“Walau
hanya bercanda, jangan bicara seperti itu,” balas Takuma, serius.
Teru
mengangkat jari kelingkingnya dan meminta Takuma untuk berjanji bahwa Takuma
pasti akan datang untuk menjenguknya lagi. Dan Takuma pun melingkarkan jari
kelingkingnya sambil tersenyum mengiyakan.
Lalu
secara tiba- tiba, Teru menarik Takuma ke arahnya dan mencium pipinya. “Hari
ini cukup sekian. Sisanya nanti saja. Katakanlah dengan tegas, ya, bahwa kamu
tidak menyukai Mayu,” kata Teru.
“Eh?”
“Kelanjutannya,
setelah kamu katakan itu.”
Setelah
Takuma pamit dan pergi meninggalkannya. Teru langsung berbaring. “Mayu, ya? …
Pengganggu,” gumam Teru dengan nada kesal.
Pagi
hari. Di dalam kelas. Mayu duduk termenung di bangkunya, dia mengingat kejadian
semalam ketika Takuma mau mencium Teru. Dan melihat itu, Takuma menghampirinya,
tapi karena tidak tahu harus berbicara bagaimana, maka dia pun berpura- pura
beralasan bahwa dia mau meminjam buku catatan.
Lalu
ketika Mayu menolak memberikan buku catatan kepadanya, Takuma pun berjalan
pergi begitu saja dari dalam kelas.
Ritsu
menghampiri Mayu, dan menanyakan apakah ada terjadi sesuatu antara Mayu dan
Takuma. Sebab Mayu tampak sangat murung dan jutek.
“Begini,
loh… Apakah kamu… membenciku?” tanya Mayu dengan pelan.
“Eh?
Ya enggak, lah,” jawab Ritsu, merasa sedikit bingung di tanya itu.
“Kalau
ditanya ‘apakah kamu membenciku’ oleh cewek yang padahal tak disukai olehmu,
kamu harusnya menjawab ‘iya aku membencimu’!” teriak Mayu sambil memukul meja.
Lalu dia pergi keluar dari kelas.
“Oh,
ternyata begitu,” gumam Ritsu dengan polosnya.
Aku
tidak bisa bertanya. Apakah kamu jadi mencium Teru atau tidak.
Padahal
kuanggap Mayu itu berharga, tetapi apa yang telah kuperbuat ini?
Sinopsis
J-Drama : I Give My First Love To You Episode 3