Sinopsis Angel’s Last
Mission : Love Episode 6 – Part 2
Network : KBS2
Network : KBS2
Kim Dan menandai kalendernya. Lalu setelah itu dia mulai
menghitung harinya, dan berpikir. “Gureum, apa itu cinta?” tanyanya pada anjing
Yeon Seo. Tapi Gureum tidak merespon dan hanya sibuk mengigiti tulangnya.
Kim Dan dengan kesal menjauhkan kotak cake pemberian Kang Woo.
Kemudian dia menulis di bukunya. “Aku menemukan target misi ku, tulang rusuk
Lee Yeon Seo. Aku rasa aku menemukannya. Tapi mungkin aku salah, bagaimana bisa
aku tahu pasti apa dia takdirnya? Apa mungkin yang datang padaku, bukan target
misi? Bagaimana jika dia bukan takdir yang sebenarnya?” gumam Kim Dan,berpikir.
Tiba2 saja Gureum mulai mengonggong, dan mendengar itu dengan
kesal Kim Dan langsung memarahinya agar diam. Dan Gureum pun diam.
Pagi hari. Ny. Choi menegur Tn. Choi yang kebiasaan membantu
pelayan ketika menyiapkan makanan untuk sarapan. Dia menyuruh Tn. Choi agar
duduk saja, dan membiarkan pelayan yang melayanin mereka.
“Kamu akan menjadi ketua resmi Fantasia segera. Kita harus hidup sampai
kita menjadi tulang, ya?” kata Ny. Choi. Dan mendengar itu, Tn. Choi hanya diam
dan menatapnya dengan tatapan cemberut. “Apa? Apa ada sesuatu di wajahku?”
“Mata kirimu,” jawab Tn. Choi. Dan Ny. Choi menlap matanya, karena
mengira maksud Tn.Choi adalah taik mata.
Ru Na dan Ni Na datang ke ruang makan untuk sarapan bersama. Dan
Tn. Choi pun lalu membuka suaranya. “Aku punya sesuatu untuk diumumkan. Ru Na
dan aku sudah berbicara. Sepertinya kita terlalu keras pada Yeon Seo.”
“Sesudah hari itu di rumah sakit, aku tidak bisa memeriksanya.
Tetap saja, kita adalah keluarga,” jelas Ru Na.
“Aku juga sibuk. Aku benar- benar lupa juga. Bagaimana?” tanya Ni
Na.
Ny. Choi tidak menyukai pembicaraan itu, menurutnya Yeon Seo sudah
memilik ratusan orang pekerja, jadi dia yakin Yeon Seo makan dengan baik dan
menjalani kehidupan yang baik. Lalu seperti menyadari sesuatu, Ny. Choi merubah
perkataannya.
“Aku sangat khawatir. Benar. Kita sudah terlalu lalai padanya,
bukan?” tanya Ny. Choi sambil tersenyum. Dan Ru Na balas tersenyum.
Yeon Seo merasa cemas melihat Gureum tampak sekarat setelah
memakan cake coklat. Sementara Kim Dan dia malah masih tidur dengan nyenyak.
Dan dia baru terbangun, saat mendengar suara Yeon Seo.
“Kim Dan, kamu beri makan apa Gureum?” teriak Yeon Seo.
Dokter menjelaskan bahwa Gureum tidak apa2, dan mereka akan
merawatnya selama beberapa hari. Mendengar itu, Yeon Seo serta Kim Dan sama2
merasa lega. Lalu Dokter menanyakan, kenapa mereka memberikan Gureum makan
coklat.
“Mungkin itu adalah bagian yang di jatuhkan oleh karyawanku,” kata
Yeon Seo. Dan mendengar itu, Kim Dan merasa bersalah.
Dalam perjalanan pulang, Yeon Seo menceritakan bahwa Gureum adalah
satu2nya keluarganya yang tersisa. Jadi jika terjadi sesuatu pada Gureum, maka
dia akan benar2 sendirian. Dan Kim Dan meminta maaf.
“Tidak bisakah kamu berhenti minta maaf. Aku tidak ingin
mendengarnya,” tegur Yeon Seo.
“Tapi kamu tidak sendiri. Kamu memilikiku, Ny. Jung, dan karyawan
mu,” balas Kim Dan.
“Apa kamu akan tinggal bersama ku selamanya? Sampai aku jadi tua
dan mati?” tanya Yeon Seo. Dan Kim Dan diam, tidak bisa menjawab. Lalu Yeon Seo
pun berhenti berjalan dan memandang Kim Dan. “Aku pikir kamu ada untukku. Kamu
bilang aku adalah tujuan hidupmu.”
“Ya benar. Tapi…”
“Sudahlah. Berisik,” sela Yeon Seo sambil memegang erat lengan Kim
Dan. Sehingga Kim Dan merasa lengannya sedikit sakit.
Ny. Choi datang ke rumah Yeon Seo. Menggunakan kunci yang
dimilikinya, dia secara diam2 membuka pintu kamar Tn. Jo. Kunci tersebut merupakan kunci duplikat yang dibuat
oleh si Kepala keamanan, tapi belum sempat dipakainya.
Ny. Choi tersenyum dan masuk ke dalam kamar Tn. Jo. Lalu dia mulai
membongkar- bongkar lemari file yang ada disana.
Yeon Seo dan Kim Dan sampai dirumah. Lalu tiba2 saja Ni Na serta
Tn. Choi datang membawakan kue dan balon untuknya. “Selamat… Selamat… atas
pemulihan mu…” kata mereka berdua bernyanyi. Sambil Ni Na sekaligus merekam
Yeon Seo.
“Semuanya, ini balerina terbaik di Korea, Lee Yeon Seo. Aku yakin
kamu merindukannya. Kalian melihatnya, bukan?” kata Ni Na. Dan Yeon Seo
berusaha menutupi wajahnya.
Dikantor. Ru Na tersenyum penuh arti melihat video itu. “Ini
menyenangkan. Benar?” tanyanya pada seorang Pria di sebelahnya.
“Kenapa dia berdiri saja disana?” gumam Kang Woo yang menonton
video tersebut juga. Dia merasa kesal, karena Kim Dan tidak membantu Yeon Seo
sama sekali.
Yeon Seo marah dan menyuruh Ni Na untuk berhenti. Lalu melihat
itu, Tn. Choi pun segera menengahi, dia memberikan kue kepada Yeon Seo. Tapi
Yeon Seo sama sekali tidak merasa senang, melainkan dia merasa kesal.
“Siapa yang membiarkanmu masuk?” tanya Yeon Seo.
“Semua orang tahu kita adalah keluargamu,” jelas Ni Na.
Tn. Choi kemudian berteriak memanggil istrinya untuk turun, karena
Yeon Seo sudah pulang. Mendengar itu, Yeon Seo marah dan segera naik ke lantai
atas.
“Aku berharap aku bisa membakar semua ini sekaligus. Dengan
begitu, itu akan menjadi sederhana dan mudah,” katanya dengan gembira setelah berhasil menemukan dokumen
yang di carinya.
Tags:
Angels Last Mission Love