Sinopsis K- Drama : Class Of Lies Episode 11 - part 4




Numpang Iklan Sejenak, All ðŸ˜Š
Tolong bantu follow/like/share/shopping akun ig aku di atas (kalau bersedia). Apapun bentuknya, sangat berterimakasih. Apalagi selama follow, like dan share masihlah gratis.
Terimakasih banyak sebelumnya. Kamsahamnida. XieXie. Arigatou. Thank u very much.
Terimakasih juga karena masih tetap membaca di blog ini. Dan untuk yang meninggalkan komentar, thank you very much. Tanpa kalian, para pembaca, blog ini tidak akan bisa bertahan.
***

Sinopsis K- Drama : Class Of Lies Episode 11 – part 4
Network : OCN
Beom Jin menemui Young Hye, dan menceritakan mengenai Moo Hyuk. Mengetahui itu, Young Hye pun berniat untuk segera menendang Moo Hyuk keluar dari sekolah. Tetapi Beom Jin meminta Young Hye untuk jangan melakukan itu, karena saat ini kematian Tae Seok lebih banyak menarik perhatian, dan Moo Hyuk tidak akan mundur dengan mudah.
“Lalu, apa yang harus kita lakukan?” tanya Young Hye.
“Pertama, konfirmasi apakah dia memenuhi syarat untuk mengajar atau tidak. Lihat apakah dia benar- benar seorang guru. Ini sangat penting. Jika dia berbohong tentang menjadi guru, tidak ada yang akan percaya apapun yang dia katakan,” jelas Beom Jin.
Ketika Beom Jin keluar dari dalam ruang guru. Dia bertemu dengan Moo Hyuk yang baru datang. Dan dia berjalan begitu saja melewati Moo Hyuk. Tapi Moo Hyuk langsung berbicara, sehingga dia pun berhenti.

“Aku terkejut kemarin. Kamu bilang aku akan terluka, jika aku mencari tahu lebih banyak. Aku kira kamu telah berencana untuk menyingkir kan aku sepenuh nya. Jika tidak, mungkin kamu cemas, karena aku tahu terlalu banyak,” kata Moo Hyuk, tenang.
“Itu sebabnya aku memperingatkan kamu, Gi Moo Hyuk. Aku akan memberi kamu satu kesempatan terakhir. Tinggalkan sekolah kami dengan tenang dan tutup mulut. Maka tidak ada lagi yang akan terjadi,” balas Beom Jin, mengancam.

Moo Hyuk tertawa kecil mendengar kesempatan yang Beom Jin berikan. Jadi dia pun memberikan sebuah kesempatan juga kepada Beom Jin, yaitu jika Beom Jin berdosa, maka biarkan semuanya pergi dan memohon ampun. Kemudian, dia bersedia untuk mewakili Beom Jin berbicara.
“Sama seperti penipuan untuk berbohong. Kamu kehilangan lisensi hukum mu. Bagaimana kamu bisa mewakili ku? Pikirkan lagi. Ini benar- benar adalah kesempatan terakhir mu,” kata Beom Jin, tanpa rasa takut. Lalu dia pergi.

Ketika dia merasa kan Moo Hyuk telah berjalan pergi juga. Dia berbalik dan menatap tajam ke arah Moo Hyuk.

Flash back
Hari pertama. Ketika Moo Hyuk pertama kali menemukan ruang rahasia Ki Hoon. Disaat itu, Beom Jin ada disana, dan untuk memancing Moo Hyuk yang berada di dalam untuk keluar, maka Beom Jin pun menendang tempat sampah dengan keras. Lalu dia pergi darisana.
Flash back end
Beom Jin berjalan pergi.

Didalam ruangan klub fotografi. Ki Hoon berjalan berputar- putar dengan gelisah. Dia mengingat kembali perkataan terakhir Tae Seok yang mengatai nya sebagai penguntit Su Ah. Lalu tentang Ayahnya yang datang memohon- mohon untuk nya.
“Tidak masalah. Dia hanya … dia baru saja bunuh diri. Dia memang pantas mati,” gumam Ki Hoon dengan sikap takut.
Kemudian pas disaat itu, Moo Hyuk datang. Dan melihatnya, Ki Hoon pun menanyakan, kenapa Moo Hyuk kembali, kepadahal semuanya sudah berakhir. Semua orang sudah mengetahui bahwa Moo Hyuk adalah pengacara Han Su, dan Tae Seok sudah mati, jadi semuannya sudah berakhir. Mendengar itu, Moo Hyuk hanya diam saja.
“Beom Jin benar. Kami seharusnya mengusirmu dari sini. Keluar. Aku tidak memiliki sesuatu untuk dikatakan kepadamu, jadi keluarlah!” teriak Ki Hoon, mengusir.

“Pria yang dilihat Su Ah bukan Lee Do Jin,” kata Moo Hyuk, memberitahu. “Awalnya aku pikir itu ayahmu juga, tapi ternyata tidak. Dia menangani beberapa kasus Lee Tae Seok, tapi dia tidak melihat Su Ah,” jelas Moo Hyuk. Dan Ki Hoon merasa terkejut.
“Kemudian? Lalu siapa brengsek yang melihat Su Ah?” tanyanya, penasaran.

Moo Hyuk memegang bahu Ki Hoon, dan meminta Ki Hoon untuk memikirkan nya sendiri. Siapa orang yang membungkam Ki Hoon, saat Ki Hoon mencurigai kematian Su Ah. Dan siapa orang yang mencegah Ki Hoon untuk mengungkap kebenarannya.
“Siapa itu?” tanya Moo Hyuk.

Ki Hoon pun mulai mengingat kembali, dan berpikir. “Yoo Beom Jin,” jawabnya. “Tidak mungkin. Apakah Su Ah menemui Ayah Beom Jin?” tanyanya sambil melangkah mundur.
“Benar. Semua siswa dan guru di sekolah ini telah di permainkan oleh Beom Jin,” balas Moo Hyuk sambil melangkah mendekatinya. “Dia menyembunyikan sesuatu tentang kematian Su Ah. Jika kamu ingin tahu siapa yang membunuh Su Ah dan mengapa, cari tahu apa yang dia sembunyikan. Belum ada yang berakhir,” jelas Moo Hyuk, pelan.
Dan mendengar itu, pupil mata Ki Hoon sedikit bergetar karena tidak menyangka.

Ki Hoon berjalan sambil memikirkan semua perkataan Moo Hyuk barusan. Kemudian dia menelpon Beom Jin, dan mengajak nya untuk bertemu di ruangan VIP.
Ki Hoon menceritakan kepada Beom Jin. Kalau barusan Moo Hyuk mengatakan bahwa pelaku yang membunuh Su Ah, pasti telah membunuh Tae Seok juga. Dan pria yang bertemu dengan Su Ah melalui perkenalan Lee Tae Seok. Itu antara Ayah mereka berdua.

Ki Hoon dengan ketakutan memegangin tangan Beom Jin. “Apa yang harus kita lakukan? Bagaimana jika dia benar?” tanyanya.
Dan Beom Jin menepis tangan Ki Hoon. “Itu tidak mungkin. Sekarang dia akan ditendang keluar, maka dia mengarang omong kosong itu untuk membingungkan kita,” jelasnya. Lalu dia berbalik untuk pergi.

“Tapi bagaimana jika …”
“Tidak!” teriak Beom Jin, memotong sebelum Ki Hoon selesai berbicara. “Itu tidak benar. Jadi jangan pernah memunculkan ide absurd ini didepan siapapun lagi, atau aku tidak akan tinggal diam,” tegas nya dengan tatapan tajam.
“Baik,” jawab Ki Hoon, menurut.

“Kurasa memang benar dia menyembunyikan sesuatu,” gumam Ki Hoon. Ketika Beom Jin telah keluar dari dalam ruangan.

Post a Comment

Previous Post Next Post