Original Network : viuTV
Fone
tidak merasa kejadian itu ada hubungannya dengan kematian Lyla. Namun menurut
Lily ada hubungannya, karena Fone dan Gel mungkin saja orang yang telah
menyebarkan video mesum Lyla juga. Mendengar itu, Bew menanyai Gel, apakah itu
benar.
“Kami tak
menyebarkannya,” kata Fone,
membela diri.
“Aku tanya
padanya,” balas Bew
sambil menatap Gel, menunggu jawaban darinya. Tapi Gel hanya diam. “Apa ucapan
Lily tadi benar?” tanyanya,
lagi.
“Memang benar … ,” jawab Gel sambil menatap Lily. “Aku tak menyukai Lyla. Tapi aku tak menyebarkan video klip itu,” lanjutnya dengan tegas.
Lily
sama sekali tidak percaya dengan jawaban Gel. Dengan kesal, Gel pun ingin
menyerangnya, tapi Dan menghentikannya.
“Jika
menurutmu, aku lah pelakunya, bunuh saja aku,” tantang Gel. “Jadi, kau bisa membalaskan dendam saudarimu,” katanya,
sinis.
“Kenapa kau
begitu yakin kalau Lily mau balas dendam? Kau tak tahu apa yang dia alami,” kata Sonar,
membela Lily.
@@@
Jam pulang sekolah. Ayah Lyla dan Lily datang menjemput mereka
berdua. Melihat pakaian Lyla basah, Ayah L menyuruh Lyla untuk memakai mantel
dimobil, lalu setelah pulang Lyla bisa bertukar baju, lalu pergi ke tempat les.
Les matematika, sebab Ayah L telah mendaftarkan Lyla untuk ikut Olimpiade
Matematika.
“Kenapa Ayah melakukan itu? Sudah kubilang aku butuh waktu untuk
memikirkan nya!” protes Lyla, tidak senang.
“Kenapa kau harus memikirkannya?” balas Ayah L. “Jika
kau mendapatkan medali, kau bisa masuk ke universtias tanpa harus mengikuti
ujian. Ayah melakukannya demimu,” jelasnya.
Lyla marah. Menurutnya alasan utama Ayah L mendaftarkannya ke
Olimpiade Matematika adalah untuk reputasi sendiri. Karena dia tidak mau ikut
lomba, dia tidak mau bersaing dengan teman- temannya. Jika teman- teman nya
tahu, maka dia khawatir akan pendapat mereka pada dirinya.
“Abaikan saja mereka. Setelah masuk universitas, kau akan mendapatkan
banyak teman baru. Kau akan segera melupakan teman- teman SMA mu,”
kata Ayah L, menasehati Lyla. “Kau akan berterima kasih pada Ayah kelak,”
katanya, dengan sangat yakin.
“Kenapa aku harus berterima kasih? Aku tak pernah minta Ayah
melakukan semua itu!” balas Lyla. Lalu dia pergi.
“Lily, susul saudarimu,” perintah Ayah L. Dan dengan patuh,
Lily mengiyakan.
Lily mengikuti Lyla serta memanggilnya. Lalu Lyla pun berhenti. Dan
Lyla menuduh dengan yakin bahwa pasti Lily yang telah melaporkan kepada Ayah L,
kalau dirinya tak mau mengikuti lomba. Dengan jujur, Lily membenarkan, karena
dia tidak ingin berbohong ketika Ayah L bertanya padanya.
“Kau hanya menjilat Ayah. Kau tahu jika beritahu Ayah, dia akan
memujimu!” ejek Lyla. “Berhentilah bersikap seperti itu. Sikapmu tak akan membuat Ayah memperhatikanmu!
Jika kau mau, buatlah dia bangga!”
“Aku tak bisa sepertimu,” kata Lily, sadar kalau dia tidak
sehebat Lyla.
“Kalau begitu, cobalah! Berusaha keras lah! Apa kau tahu kalau
harapan Ayah padaku, benar- benar membuatku lelah?”
keluh Lyla.
“Aku juga sedang berusaha,” jawab Lily, sedih.
Sonar kebetulan lewat. Dan mendengar semua pembicaraan antara Lyla
serta Lily. Dari pembicaraan itu, dia tahu kalau hubungan Lyla dan Lily ternyata
tidak sebaik yang dikiranya.
@@@
Setelah
Sonar selesai bercerita, Lily memberitahu Gel untuk berhenti berpikiran kalau
dirinya ada disini untuk membalas dendam Lyla. Kemudian Sonar, Mind, Nest, dan
Lily, mereka pergi ke tenda mereka.
“Ayo,” kata Fone,
mengajak Gel untuk pergi ke tenda mereka sendiri juga.
Akibat
pertengkaran barusan, suasana menjadi agak kurang nyaman dan canggung. Jadi Bew
pun memilih pergi untuk mencari sinyal saja.
Dipinggir laut. Plato, Ken, dan Bozo, mereka menemukan seorang mayat mengambang didekat bebatuan. Dan setelah mereka memeriksa mayat tersebut, ternyata itu adalah mayat Kapten kapal, Chai.
Setelah
menunggu cukup lama, masih belum ada kabar apakah kapal sudah datang untuk
menjemput mereka. Bahkan Plato, Ken, serta Bozo, mereka juga masih belum
kembali sama sekali.
“Kita
seharusnya tak datang ke sini. Atau Mac tak akan …” kata Lily, menyesal karena mereka sudah
datang ke sini.
“Itu bukan
salahmu,” balas Nest, mengerti.
Bozo
berlari ke tenda dan mengabarkan setiap orang yang berada ditenda bahwa Kapten
Kapal, yaitu Chai, ditemukan meninggal. Mendengar itu, Mind dan Sonar,
mengikuti Bozo untuk memeriksa, apakah itu benar. Sementara yang lainnya, mereka
tetap tinggal didekat tenda.
Dan
mengikuti Bew yang pergi ke hutan untuk mencari sinyal. Walaupun sebentar lagi,
Chai akan datang menjemput, tapi menurut Bew tidak aman untuk kembali sekarang,
yang harus mereka lakukan adalah menghubungi polisi.
“Apa kau
masih menganggap, kalau Mac yang menyebarkan video klip itu?” tanya Dan. “Walau dia
benar- benar melakukannya, dia tak pantas dibunuh.”
“Kurasa dia
pantas mendapatkannya,” balas Bew,
bersikap acuh.
Bew
bersikap acuh seperti ini, karena video klip yang dulu pernah tersebar, menghancurkan
hidupnya dan Lyla. Alasan ini membuat Dan jadi mencurigai Bew sebagai pembunuh
Lyla, sebab jika benar Mac yang telah menyebarkan video klip tersebut dan
menyebabkan kematian Lyla, maka orang yang mencintai Lyla pasti akan menyimpan
dendam, dan menurutnya orang itu adalah Bew, mantan Lyla.
“Kuakui kalau
dulu aku dendam pada Mac. Tapi apa kau sungguh berpikir kalau aku akan membunuh
Mac?” tanya Bew.
@@@
Ketika Bew sampai disekolah, orang- orang pada melihatnya dengan
tatapan aneh. Menyadari itu, Bew merasa heran, ada apa. Lalu diapun bertanya,
tapi Dan juga tidak tahu serta menurutnya ini hal yang sudah biasa kalau orang-
orang memperhatikan Bew.
Ayah L datang ke sekolah dan memarahi Lyla. Disaat itu, Bew serta
Dan kebetulan lewat.
Saat Lyla berjalan pergi, Lily melihat Bew serta Dan. Lalu diapun
mendekati mereka berdua.
“Ada apa, Lily?” tanya Dan.
“Kau masih belum tahu, ya?” tanya Lily sambil menatap Bew.
Bew kembali ke mobilnya. Dia melihat video klip yang disebutkan oleh
Lily. Video klip antara dia dan Lily yang melakukan hubungan badan didalam
gudang. Melihat itu, dia merasa panik.
Diwastafel. Bew datang menghampiri Mac serta memukulinya. Lalu Dan
datang serta menghentikan Bew.
“Kau marah karena aku berkencan dengan Lyla, kan?!”
tanya Bew, marah. Dia yakin kalau Mac lah yang telah menyebarkan video klip
tersebut.
@@@