“Apa yang kumakan, kupakai, kubeli. Apa hobiku, dimana rumahku. Yang kutemui dan kunikmati. Sekarang pun, kita sering memotret diri sendiri, benar? Itulah dunia kita. Aku. Aku. Aku! Aku harus dikenal, aku harus terlihat, aku harus diakui. Tentu setelah itu, kita pun mengenal orang lain. Itu disebut dengan ‘komunikasi.’ Tapi, apa hanya itu saja. Di tindakan dan pilihan ini, tidak adakah faktor lain? Untuk apa semua orang menjadi artis? Kau hanya perlu menarik perhatian untuk mendapat status, kuasa dan uang. Pernahkah kalian bermimpi untuk tinggal di sini seperti mereka? Dan menjadi seperti mereka? Campurkan saja sedikit kebohongan. Kau hanya ingin terlihat kaya di mata orang lain, bukan? Jika dengan menggabungkan teknologi dan tipuan, hidupmu bisa berbalik dalam sekejap. Tapi, bagaimana jika ada cara untuk sungguh menjadi seperti mereka, bukan hanya pura-pura?” tanya A Ri, kepada para penonton live-nya.
Dan siaran itu di tonton sama Gabin Society. Padahal ini baru hari pertama sejak siaran Seo A Ri, namun, sudah membuat mereka semua ketakutan. Mereka semua yakin kalau A Ri sudah mati, jadi mustahil kalau dia bisa melakukan siara tersebut. Min Hye menduga kalau siaran tersebut adalah rekayasa. Itu adalah video yang di rekamnya sebelum mati dan baru di putar sekarang. Dia memaki A Ri masihlah seorang pencari perhatian meskipun sudah mati.
Saat itu, Si Hyeon tiba dan bergabung dengan mereka. Dia tidak setuju dengan dugaan Min Hye bahwa siaran live itu adalah rekayasa karena di siaran tersebut, A Ri membalas komentar para penonton. Meskipun sulit di percaya, tapi siaran live itu adalah asli.
A Ri membaca komentar-komentar yang masuk. Diantara komentar-komentar yang menghujatnya, ada juga komentar yang memuji kecantikannya dan menanyakan rahasianya. Komentar-komentar itu membuat A Ri tertawa karena memang inilah dunia influencer, dimana mereka tidak mengenalinya, tetapi dengan mudah menghakiminya. Dan mungkin saja, diantara orang-orang yang ingin menyingkirkannya, ada orang yang lega karena dia masih hidup. Namun, dia sudah tidak peduli lagi. Seperti janjinya, dia akan mengungkap dunia tersebut dan jati diri sebenarnya dari seseorang yang saat ini pasti gemetar : bbbfamous.
Mari membahas jalan pintas kedua untuk masuk ke dunia ini.
#DIIKUTI_PENGIKUT
Min Hye benar-benar dipermalukan Biniimom. Rambutnya di jambak di depan semua orang dan tidak ada satupun yang mau menolongnya, kecuali A Ri. A Ri menasehati Biniimom untuk berhenti karena hal ini hanya akan membuatnya semakin jatuh. Nasehatnya malah membuat Biniimom marah dan memukul kepalanya sehingga bajunya jadi terkena anggur merah. A Ri benar-benar panik karena itu bukan bajunya.
Pertengkaran keduanya itu menarik perhatian Jun Kyung. Biniimom mengomentari baju yang dikenakan A Ri, pasti bukanlah bajunya. Dia menyebut A Ri sebagai orang miskin yang tak berpendirian dan sengaja mendekati para orang kaya. Jadi, beraninya dia ikut campur!
Plak! A Ri menamparnya dengan keras. Tidak hanya menampar, dia juga menyiramkan minuman ke baju Biniimom. Dengan suara keras, A Ri menegaskan kalau dia juga ingin bicara. Dia tidak terima disebut sebagai dayang dan orang miskin tak berpendirian. Dia mengakui bahwa itu bukanlah bajunya, tetapi dia juga tau kalau orang seperti Biniimom adalah orang yang berusaha terlihat baik dengan menginjak orang lain. Diri manusia sebenarnya terlihat bukan saat dia naik, tetapi saat dia jatuh.
“Aku tak peduli. Aku tak kenal mereka. Tapi, bagaimana ini? Sekarang semua orang ini tau bahwa levelmu serendah ini. Kau pasti malu. Apa ini jadi hari terakhirmu? Ku harap kau sadar. Jika kau kesal, datanglah padaku,” tegas A Ri dan pergi begitu saja saat semua orang terpesona padanya.
Semua yang ada di sana, kagum pada karisma yang A Ri tampilkan. Salah satunya adalah Ju Seung Hyeok, CEO A.Picks Communications.
Si Hyeon sepertinya curiga bahwa baju yang dikenakan A Ri adalah bajunya. Makanya, begitu pulang, dia langsung bertanya ke pembantunya, dimana dia memperbaiki bajunya tersebut.
Di rumah A Ri, Ibu sangat panik dan marah karena A Ri sudah mengotori baju Saint Laurent tersebut dengan anggur. Noda anggur itu sangat sulit di bersihkan. Mau ganti rugi juga mereka tidak akan sanggup. Harga baju itu sekitar 12 juta won!
Hari yang cerah,
Kehidupan seorang CEO memang sangat berbeda dengan orang biasa. Rapat pun bisa dilakukan saat melakukan olahraga panjat tebing. Ckckckc, memang waktu itu sangat berharga.
Min Hye lagi stress dan overthinking memikirkan pertengkarannya kemarin. Dia takut bahwa ada yang merekam kejadian saat dia di permalukan Biniimom dan mengunggahnya. Sekarang saja, sudah ada unggahan yang membahas itu dan menyebut namanya menggunakan insial. Arghh, citranya bisa hancur. Suaminya, Kwon Myeong Ho, jadi ikutan khawatir. Soalnya, ketenaran istrinya kan mempermudahnya dalam mendapatkan klien untuk membeli mobil di showroomnya.
Salah satu kliennya adalah Tae Jeon. Hari ini, Tae Jeon datang bersama Jun Kyung. Myeong Ho langsung sibuk menjilatnya dan menawarkannya berbagai mobil mewah yang dimilikinya. Saat tau kalau Myeong Ho adalah suami dari salah seorang selebritas yang adalah teman Chae Hee, Jun Kyung jadi penasaran, apa semua yang hadir di pesta kemarin adalah selebritas? Tae Jeon tidak menjawab dan membahas keributan yang terjadi di pesta kemarin. Dari pembahasan itu, mereka sampai ke soal Si Hyeon. Dan terlihat kalau Jun Kyung kurang nyaman membahas tentang Si Hyeon.
Angela, Ji Na dan Chae Hee sedang nongkrong bersama. Lagi asyik nongkrong, mood ketiganya jadi rusak saat Min Hye terus menerus menulis komentar di postingan mereka, untuk menunjukkan kalau mereka adalah teman baik kepada netizen. Dia melakukan itu untuk memperbaiki citra dan menunjukkan kepada netizen kalau dia baik-baik saja dan masih berteman dengan Chae Hee dkk.
Argh, untuk sampai ke posisi sekarang tidak mudah bagi Min Hye. Jadi, dia tidak mungkin menyerah begitu saja saat citranya hampir hancur. Dia tidak akan membiarkan Chae Hee dkk untuk ‘membuangnya’.
Di sisi lain, A Ri yang stress memikirkan dress Saint Laurent yang di rusaknya, terkejut melihat ada banyak orang yang tiba-tiba mem-follownya. Pengikutnya bertambah menjadi 472 hanya dalam waktu satu hari. Mereka semua adalah followers Oh Min Hye, yang kemudian mem-follownya karena dia adalah teman Min Hye. Belum selesai rasa terkejutnya, dia mendapat telepon dari Seung Hyeok, yang entah gimana berhasil mendapatkan nomornya.
Pengaruh A Ri tampaknya memang cukup kuat. Buktinya saja, Jun Kyung yang tidak pernah tertarik dengan medsos, tiba-tiba saja mulai tertarik dengan para selebritas. Dia juga meminta sekretarisnya untuk memberikannya daftar nama tamu yang datang ke pesta kemarin.
A Ri pergi ke sebuah resto untuk bertemu dengan Seung Hyeok. Tidak pakai basa basi, A Ri menanyakan terlebih dahulu gimana caranya dia bisa mendapatkan nomornya? Itu bukan hal sulit bagi Seung Hyeok. Jangankan nomor, data pribadi A Ri juga bisa dia curi, jika dia mau. Ah, tenang saja, dia hanya bercanda.
Sebelum menemui Seung Hyeok, A Ri sudah mencari informasi sedikit mengenai perusahaannya. A.Picks Communication adalah perusahaan yang cukup terkenal yang bergerak di bidang humas dan pemasaran untuk para selebritas. Hm, mungkin seperti agency. Tetapi, kenapa CEO seperti Seung Hyeok mau bertemu dengannya? Seung Hyeok mengemukakan kalau A Ri punya daya tarik dan karisma yang bisa menarik fokus orang lain. Dia juga penasaran, kenapa A Ri baru mulai bergabung dengan medsos? Dia sudah mencari info tentang A Ri, yang adalah anak seorang chaebol, tetapi keluarganya bangkrut, sehingga dia terpaksa tidak kuliah dan sekarang hanya lulusan SMA. Dia bekerja paruh waktu untuk melunasi hutang dan sekarang menjadi penjual kosmetik dengan sebutan ‘konsultan kecantikan.’
A Ri kesal saat informasi pribadinya di ceritakan begitu. Seung Hyeok dengan tenang menyuruhnya untuk mendengarkan dulu. Dia mengatakan semua itu karena profil kehidupan A Ri buruk, tetapi dia mulai tertarik karena followers A Ri terus bertambah. Apakah itu karena gaya A Ri yang bagus? Soalnya, jika dia tenar karena memanfaatkan Min Hye, seharusnya, followers nya tidak akan terus bertambah seperti ini. Jika dinilai dari segi produk, A Ri punya potensi sehingga dia berencana untuk membesarkannya.
Agar A Ri tertarik mau bergabung, Seung Hyeok mulai membahas Min Hye. Bukankah dia teman Min Hye? Apa dia tidak penasaran, bagaimana Min Hye bisa menjadi besar? Karena Biniimom? Tidak mungkin hanya karena itu karena ini juga adalah dunia bisnis. Tentu, ada faktor lainnya.
Hm, tawaran Seung Hyeok memang menggiurkan, tetapi A Ri belum bisa memberikan jawabannya saat ini. Selagi dia memikirkan itu dan pulang ke rumah, dia melihat Si Hyeon yang datang ke toko laundry Ibunya untuk menjemput dress-nya. Ketahuan! Si Hyeon memang sudah curiga kalau itu adalah dress-nya, tetapi dugaannya ternyata benar. Ibu yang takut di laporkan, memohon maaf dan berjanji akan bertanggung jawab. Sayangnya, ucapan itu juga tidak bisa dia buktikan. Jika dia di minta bertanggung jawab dengan mengganti rugi, dia juga tidak akan mampu.
Makanya, Si Hyeon memilih untuk membiarkan saja masalah ini. Tetapi, terlihat kalau ada rasa marah dan kecewa karena sama saja seperti dia mengalami penipuan. A Ri masih tau diri dan memohon maaf sedalam-dalamnya karena sudah melakukan hal tidak pantas. A Ri juga memberikan kartu ATM-nya yang berisi seluruh uang yang dimilikinya sebesar 6,25 juta won. Tidak lupa, dia memberitau password ATM-nya. Sisanya pasti akan dia bayar dalam waktu 3 bulan.
“Maafkan aku. Aku membuat kesalahan besar. Akan ku bayar,” ujar A Ri lagi, benar-benar menyesal.
“Kau salah paham. Aku tak bermaksud meremehkanmu. Kau Seo A Ri, kan? Kau hebat. Sayang kita bertemu seperti ini. Aku tidak bermaksud merendahkanmu. Dress itu memang jarang kupakai, dan … seharusnya sudah kubuang. Cukup sampai disini. Katakan pada Ibumu, jangan khawatir,” ujar Si Hyeon dengan lembut dan mengembalikan kartu ATM A Ri.
Setelah itu, Si Hyeon langsung pergi. Si Hyeon memang baik. A Ri menyadari itu. Namun, satu perkataan Si Hyeon, menyadarkan A Ri betapa kehidupan mereka amat berbeda. Bagi Si Hyeon, dress itu adalah dress yang akan dia buang, sementara bagi A Ri, dress itu melebihi semua uang yang di milikinya.