SINOPSIS K-DRAMA : MISTRESS EPISODE 12-2 END



IMAGES BY : OCN
Drama ini berisi adegan yang tidak sesuai untuk usia di bawah 19 tahun. Pemirsa di harap bijak.
Jika ada pembaca berusia dibawah 19 tahun, diharapkan untuk tidak lanjut membaca. Terimakasih.
Se Yeon dkk turun dan melihat tubuh Young Dae. Se Yeon kemudian teringat perkataan Young Dae sebelumnya mengenai Sang Hoon. Dia mengajak teman-temannya untuk pergi ke pegunungan di dekat kondominium untuk mencari Sang Hoon.
Keempat wanita itu tiba di pegunungan. Dan menemukan gundukan tanah, mereka mulai menggali. Suasana sangat gelap dan menyeramkan, hingga Jung Won gampang kaget dan berteriak. Mereka terus menggali dan menemukan tubuh Sang Hoon yang dibungkus plastik. Semuanya berteriak kaget kecuali Se Yeon.
(baca epilog episode 04-2. Author kira mereka mau mengubur mayat, ternyata mereka membuka kuburan dan menemukan mayat. Author kira Se Yeon marah melihat mayat, tetapi ternyata Se Yeon menangis karena melihat mayat).
Se Yeon dkk kembali ke kondonimium dan sudah memasukkan tubuh Young Dae ke dalam boks. Mereka melihat tubuh itu
(baca prolog episode 01-1. Itu tubuh Young Dae).
Se Yeon menyuruh teman-temannya pulang. Dia akan melapor pada polisi dan mengatakan kalau dia tidak sengaja membunuh. Dia hanya berusaha membela diri. Hwa Young yang mengerti mengenai hukum, memberitahu kalau itu tidak bisa di sebut membela diri karena Se Yeon tidak dalam posisi terancam. Jung Won menyarakan kalau mereka bisa berbohong bersama. Hwa Young ragu, apa mereka yakin bisa lolos mesin detektor kebohongan? Di tambah lagi, mereka semua menyentuh mayat, jadi mereka bisa di anggap sebagai komplotan Se Yeon daripada saksi.
Se Yeon menyuruh semuanya untuk tetap pulang. Dia yang akan menyelesaikannya. Eun Soo tidak setuju, mereka akan tetap bersama. Hwa Young dan Jung Won setuju. Apapun keputusan Se Yeon, mereka akan ikut.
Dan Jung Sim, ternyata masih disana dan melihat mereka. Dia terlihat bingung harus melakukan apa.
Sang Hee terbangun dari tidurnya dan heran karena ibunya, Jung Sim, belum pulang. Jadi, dia menggunakan ponsel yang di tinggalkan Jung Sim, dan menekan tombol 1.
 Tiba-tiba, terdengar bunyi handphone.
Semua menatap khawatir. Itu handphone dari mayat pria itu.
Se Yeon memberanikan diri untuk mengambil handhone tersebut. Ketiga temannya mengikuti dari belakang dengan ketakutan. Se Yeon berhasil mengambil handhone pria itu yang ada di saku. Sebuah kertas juga terjatuh keluar.
Se Yeon menatap ponsel tersebut. Matanya bergetar. Telepon dari 'istri'. Jung Won bingung apa yang harus mereka lakukan.
(baca epilog episode 01-2. 'Istri' ternyata merujuk ke nomor telepon Jung Sim. Dan yang menelpon ternyata adalah Sang Hee).
Se Yeon bersama Eun Soo kembali ke gedung. Eun Soo menggerutu mengenai pemilik supermarket yang bertanya banyak hal padahal mereka juga tidak berbelanja begitu banyak. Apa pemilik tadi curiga? Se Yeon menjawab kalau dia merasa pemilik supermarket tadi tidak mencurigai apapun.
Hwa Young dan Jung Won berlari keluar dari gedung dengan panik. Mereka melapor kalau mayat nya menghilang.
(baca prolog episode 02-1).
Dan ternyata, Jung Sim yang masih ada di gedung, mendengar teriakan Jung Won yang melapor kalau mayat Young Dae menghilang. Jung Sim melihat di jembatan, Young Dae sedang berjalan dengan tertatih. Jung Sim segera mengejarnya.
Young Dae ternyata masih hidup walau luka parah. Kakinya patah dan dia berusaha kabur walau harus menyeret tubuhnya. Dan saat melihat Jung Sim, dia berteriak meminta tolong. Tetapi, Jung Sim tidak berniat sama sekali menolongnya. Dia memukul kepala Young Dae dengan batu, hingga Young Dae jatuh ke sungai. Setelah itu, Jung Sim berusaha menenggelamkannya.
"Kim Yeong Dae. Kim Yeong Dae. Pergilah ke neraka," tekan Jung Sim.
Dan setelah tubuh Young Dae tidak bergerak, Jung Sim pergi dari sana.
And...

Young Dae hanya berpura-pura. Dia mencekik Jung Sim penuh amarah. Dan saat mengira Jung Sim sudah mati, Young Dae malah mengeluh kalau dia lapar. Jung Sim ternyata belum mati, dia meraih batu yang ada di sebelahnya, dan membenturkannya ke kepala Young Dae. Young Dae benar-benar tewas.
"Sang Hee-ah, maafkan ibu," gumam Jung Sim.
Kemudian, terdengar langkah kaki. Jung Sim segera bersembunyi.
Se Yeon menemukan jejak darah yang mengarah ke sungai. Mereka mengikuti jejak darah itu dan menemukan mayat yang setengah badannya masuk ke air sungai. Se Yeon dan Eun Soo bersama-sama menarik mayat tersebut keluar dari sungai.
Terdengar suara sirine mobil polisi. Hwa Young dan Jung Won berlari keluar dari gedung dengan panik. Se Yeon dan Eun Soo juga berlari keluar dari hutan. Mereka melihat mobil polisi dan heran kenapa mobil polisi bisa sampai kesana?
(baca epilog episode 02-2)
Jung Sim juga mendengarnya dan segera mengikuti Se Yeon.
Polisi mengingterogasi Se Yeon dkk. Belum selesai interogasi ada seseorang yang melempar batu ke mobil polisi hingga alarm mobil berbunyi. Para polisi segera pergi untuk menangkap orang yang melempar batu itu.
(baca epilog episode 03-2)
Orang yang melempar adalah Jung Sim.  
Se Yeon dkk lega karena polisi sudah pergi.
Mereka berempat, saling bergotong royong membawa mayat di tepi sungai dan memasukkannya ke bagasi mobil. Jung Won yang bertugas mengawasi sekitar. Mayat berhasil di masukkan ke dalam bagasi. Dan bagasi-pun ditutup.  
(baca epilog episode 03-2)
Dan mereka berdiskusi hendak di bawa kemana mayat tersebut. Eun Soo menyarankan agar di buang ke laut.
Se Yeon dkk tiba di pinggir pantai. Mereka membuka bagasi mobil dan terlihat mayat pria mengenakan t-shirt berwarna putih. Mereka bersama-sama, mengeluarkan mayat pria itu.
Dari belakang, sebuah mobil mendekat.
Mereka segera menutup pintu bagasi.
Seseorang turun dari sisi kemudi mobil. Dia adalah Jung Sim. Jung Sim mengeluarkan ponselnya dan menelpon polisi. Melaporkan ada seseorang yang terbunuh.
Se Yeon menatap tidak percaya padanya.
(baca epilog episode 08-2)
"Halo. Benar ini kantor polisi? Di sini ada orang di bunuh. Aku. Aku membunuhnya," aku Jung Sim.
Se Yeon dkk bingung sekaligus takut. Se Yeon berjalan mendekati Jung Sim. Jung Sim memberitahu kalau polisi yang datang ke kondonimium tadi, kembali ke sana untuk mencari Se Yeon lagi karena mengenali wajah Se Yeon.
"Kalau terus begini, kau akan menanggung semua kesalahan," ujar Jung Sim.
"Apa maksudmu?"
"Sudah kubilang. Aku membunuhnya. Maaf. Aku benar-benar minta maaf," tangis Jung Sim. Dia menangis dan menyesal. "Ye Rin... Maaf. Aku benar-benar minta maaf. Soal Ye Rin...Maaf. Maaf. Aku benar-benar minta maaf. Akan kubawa dosaku bersamaku. Kau tak bersalah. Jaga Ye Rin baik-baik. Dan mungkin ini terdengar tak tahu malu, tapi sering-sering... Sang Hee, Sang Hee... Tengoklah dia. Kumohon  padamu."
Mata Se Yeon bergetar mendengar permintaan Jung Sim.
Jung Sim di tangkap polisi. Dan dia juga pergi ke TKP dan memberitahukan caranya membunuh Young Dae dengan memukulnya menggunakan batu. Se Yeon dkk melihatnya, Jung Sim melihat mereka, dia tersenyum. Dan Se Yeon balas tersenyum.

1 tahun kemudian,
Ye Rin sudah sehat. Se Yeon mengantarnya ke sekolah. Ye Rin satu sekolah dengan Ah Yeon dan mereka berteman akrab. Se Yeon tersenyum melihat mereka.
Eun Soo menemui Chang Hyeon di penjara. Dia datang untuk memperjelas sesuatu.
"Aku punya dua pertanyaan. Pertama, Bagaimana pacarmu tahu kalau istri Kang Tae O mengalami delusi perselingkuhan?" tanya Eun Soo.
"Jae Hee, dulu selalu mengolok-olok delusinya. Dia bilang menemukan stoking dan pakaian dalam di mobil suaminya. Makanya dia mencurigainya. Kuceritakan itu pada So Mi. Apa pertanyaan satunya?"
"Jae Hee... kenapa kau membunuhnya? Bagaimana kau membunuhnya?"
"Apa maksudmu?"

"Pada jam kematian Jae Hee, alibi Chef Hwang kuat. Dan akhirnya, bukan kekasih Jae Hee yang membunuhnya. Tapi kau tetap bersikeras kekasihnya membunuh Jae Hee. Maka aku memeriksa latar belakangmu. 10 tahun lalu kau menderita Sindrom Ripley (Mempercayai bahwa kebohongan mereka adalah benar). Aku yakin begitu kau bunuh Jae Hee, gejalanya mulai kembali lagi. Kau bohong di pengadilan dan pada ibumu. Bahwa kekasihnya yang membunuhnya. Hakim tak mempercayaimu, tapi ibumu percaya padamu sepenuhnya. Kata-kata anaknya. Dan kebohongan itu membuat ibumu menjadi pembunuh. Dan pada akhirnya, menjadi korban. Aku yakin rasa bersalahmu sangat tak tertahankan. Itu sebabnya kau terus mempertahankan kebohonganmu. 'Aku tak membunuhnya. Kekasih Jae Hee yang membunuhnya'," ujar Eun Soo.
"Aku tak membunuhnya," sangkal Chang Hyeon.
"Akibat kebohonganmu, tak hanya ibumu, tapi pak guru Cha Min Jae yang tak bersalah harus turut jadi korban," tekan Eun Soo.
Chang Hyeon berteriak menyangkal hal tersebut.
Eun Soo bertemu dengan Se Yeon di tempat spa. Mereka membahas aktivitas baru Se Yeon sebagai relawan untuk pekerja migran. Eun Soo heran kenapa Hwa Young tidak ikut mereka spa? Se Yeon memberitahu kalau Hwa Young sedang pergi membeli ponsel baru lagi.
Jung Won sendiri sedang dalam perjalanan ke cafe Se Yeon. Saat dia keluar rumah, dia bertemu dengan Dong Seok yang sengaja datang untuk menemuinya.
Mereka akhirnya duduk berdua di taman dan berbincang. Dong Seok menceritakan aktivitasnya sekarang yang menjadi chef TV Internet dan dia mendapat banyak dukungan dari penonton.
Jung Won langsung bertanya, untuk apa Dong Seok datang menemuinya? Dan Dong Seok mengeluarkan kertas hasil tes DNA bayi yang dulu di robek Jung Won di depannya saat menemuinya di kantor polisi 1 tahun lalu. Dia memberikan kertas yang sudah dia sambung kembali itu, untuk di lihat Jung Won. Jung Won menolaknya, dia tidak perlu lagi melihat hasil tes DNA tersebut.
"Lagipula kau akan tahu saat dia sudah besar. Mirip dengan siapa," ujar Dong Seok.
"Kalau ini alasanmu datang, aku akan pergi," marah Jung Won dan beranjak pergi.
Dong Seok menghentikannya. Dia memberikan kantong berisi barang-barang bayi yang dulu mereka beli bersama. Dong Seok memohon agar Jung Won menerimanya, itu akan menjadi terakhir kalinya dia datang mengganggu Jung Won.
Jung Won menerima kantong tersebut, "Anakku, akan semakin mirip denganku saat besar nanti. Aku akan membesarkannya seperti itu. Jaga dirimu."
Dong Seok tersenyum dan juga Jung Won tersenyum. Mereka berpisah.
(Jadi, apa bisa di simpulkan kalau anak itu adalah anak Dong Seok??)
Hwa Young sedang membeli ponsel baru. Dan saat itu, dia melihat Tae O yang juga sedang berbelanja bersama istrinya yang sekarang sedang hamil besar. Mereka saling bertatapan sesaat.
Pegawai toko menyerahkan ponsel baru yang di beli Hwa Young. Hwa Young menerimanya dan berkata : "Model baru selalu lebih baik dari yang digunakan sebelumnya."
Se Yeon, Eun Soo dan Hwa Young nongkrong di depan cafe Se Yeon. Dan Hwa Young menceritakan kalau tadi dia bertemu dengan Tae O.
"Pacaran tak asyik. Di saat seperti ini aku butuh perubahan. Sebaiknya dengan orang asing? Atau daun muda?" tanya Hwa Young ceria.
Eun Soo mendapat pesan gambar dari Sun Ho. Sun Ho mengirimkan foto-nya yang mengenakan sepatu hadiah Eun Soo dulu dan dia menanyakan kabar Eun Soo. Eun Soo tersenyum membaca pesan tersebut. Hwa Young menyadari senyuman Eun Soo dan penasaran siapa yang mengirim besar. Eun Soo hanya tersenyum.
Jung Won datang tidak lama kemudian. Dia datang dengan nafas ngos-ngosan dan segera meminta minum. Dia terlihat bahagia hingga teman-temannya heran.
Mereka berkumpul untuk merayakan untuk merayakan 100 hari umur Jae In, anak Jung Won. Ye Rin, Sang Hee dan Ah Yeon juga ada di sana dan sedang menikmati cemilan yang di sediakan. Semuanya bersenang-senang.

Sesi foto kemudian dilakukan. Semua anak berkumpul dan ikut berfoto. Yang terakhir foto ke-empat sekawan bersama Jae In. Dan yang mengambil foto adalah....
Sang Hoon.

Sang Hoon masih hidup. Ternyata, 1 tahun yang lalu, saat keempat sekawan menemukan Sang Hoon terkubur, Sang Hoon masih hidup. Dia masih bernafas dan tangannya masih bergerak. Untung dia cepat ditemukan, hingga dapat di selamatkan.
Mereka bersenang-senang.

Ponsel Se Yeon berbunyi saat sesi pengambilan foto. Yang menelpon menggunakan 'nomor rahasia'. Teman-temannya menyuruh Se Yeon untuk mengangkat telponnya. Se Yeon sedikit ragu tetapi memutuskan untuk mengangkatnya. Dan tidak ada jawaban. Se Yeon mematikan ponselnya dengan wajah takut.

Seorang wanita berpakaian hitam dan menggunakan kacamata, sedang berbincang dengan agen real estate di gedung bekas kursus Jae Hee dan salon Yoon Jung. Wanita itu hendak menyewa gedung tersebut. Dan tidak ada yang tahu siapa wanita itu. (cameo : Lee Ha Na - lead female drama Voice).
END
-------
Yooo...!!
Akhirnya, selesai juga sinopsis Mistress. Thank You buat para readers dan viewers yang sudah menyempatkan diri untuk datang dan meninggalkan jejak komentar. Jinjja gomawo-yo.
Dari awal drama ini, kita sudah di minta untuk menebak siapa yang dibunuh oleh ke-empat sekawan. Dan di akhir drama ini, semua potongan - potongan di prolog dan epilog mulai di sambung dan di jelaskan. And... untunglah kita di berikan plot twist  bahwa pembunuhnya bukan ke-empat sekawan.
Mistress dalam drama ini ternyata merujuk kepada Se Yeon dkk. Mistress sendiri dapat di artikan sebagai wanita simpanan. Dan hal itu sama seperti yang dilakukan Eun Soo (menjadi simpanan Cha Min Jae), Hwa Young (menjadi simpanan Tae O), Jung Won (yang selingkuh dengan Min Gyu) dan Se Yeon (yang ternyata adalah simpanan Young Dae, walau dia juga tidak sadar karena di tipu dari awal oleh Young Dae).
Dari Eun Soo kita belajar menjadi simpanan membuatnya tertekan. Dia merasa bersalah dalam setiap hal. Dia sadar perbuatannya salah dan takut dunia akan tahu. Saking takutnya, saat menemukan Min Jae meninggal, dia memutuskan untuk menghapus semua jejak-nya yang ada di rumah Min Jae hingga tanpa sadar membuatnya juga menghapus jejak pembunuh. Hal itu terus mengintainya selama ini. Dan pada akhirnya, saat perbuatannya terungkap, Eun Soo harus mau menerima tatapan menghina dari para pegawai dan kolega-nya. Untunglah, Eun Soo mau menerimanya dan mau mengakuinya. Dia tidak mencoba untuk lari lagi.
Dari Hwa Young kita belajar menjadi simpanan tidak membuatnya bahagia. Saat melihat Tae O bersama istrinya, perasaan bersalahnya muncul. Dia sadar perbuatannya salah dan langsung memutuskan untuk berpisah dengan Tae O.
Dari Jung Won, dia merasa Dong Seok tidak menghargainya sehingga selingkuh dengan Min Gyu. Tetapi, dia sangat sadar perbuatannya salah sehingga perasaan bersalah terus menghantuinya. Dan saat hamil, dia malah jadi bingung siapa papa dari anaknya. Untungnya, pada akhirnya, dia menjadi kuat, tidak peduli siapa papa dari anaknya, tidak peduli apakah papa dari anaknya mau mengakui atau tidak, dia memilih untuk membesarkan anak itu sendiri.
Dari Se Yeon, rasa sayangnya pada Ye Rin, anaknya, sangat kuat. Itulah kasih sayang seorang ibu, tidak terhingga dan bisa menjadi kuat untuk anaknya.
Young Dae, memang pria baji****. Entah apa yang harus dikatakan lagi, seorang suami dan ayah tidak punya hati dan otak. Rela memfitnah istri, memanfaatkan istri, mencelakai anak dan bahkan membunuh ayahnya sendiri, semua demi uang.
Sekianlah komentar author untuk drama ini, nanti kepanjangan. ^^
Untuk info, pengganti drama Mistress adalah Life on Mars. Haruskah author buat sinopsisnya? Atau ada permintaan sinopsis lain???
Silahkan komentar nya untuk akhir drama ini ^^

6 Comments

  1. Makasih, luar biasa bagus memang episode terakhirnya... Makasih sdh d buatkan sinopsisnya ya mbak

    ReplyDelete
  2. wahh endingnya ngegantung yaa'-' tapi gapapa dehh syukurnya ituu plot twistnya 4 sekawan bukan pelaku, ada jga pesan yg ada dlm drama ini sih err..jgn jadi wanita simpanan or selingkuh krna tak selamanya selingkuh itu indah hehe

    nah boleh req sinop? Kyaaahh ini yg saya suka hehe..miss hammurabi keknya bgus min :)

    terimakasih udh selesaikn sinopsis ini dan saya tunggu xiao feng charlie hehe..tetap semangat dan sehat selalu *maaf kepanjangan wqwq.. Ohyaa untuk anak dlm kandungan jungwon aku selalu brpikir itu adalh anak dong seok :)

    ReplyDelete
  3. Unnie makasih ya udh nulis drama ini.
    Sumpah ini drama bagus, ceritanya yg complicated....
    Luv luv... 😍😍😍

    ReplyDelete
  4. Wahh udah tamat, tapi kenapa ending nya gantung gitu sih? Mungkinkah ada season 2 nya? 😁😁

    Tapi gila ya ini drama bener² diluar expektasi udah menegangkan, nguras emosi, nguras otak 😂😂 Pokok nya terima kasih banyak buat kakanya yg udah mau nge recap dramanya Mistress 🙏🙏🙏💜💜💜

    ReplyDelete
  5. Terimksh buat yang bikin sinopsis... Semanagat terus buat sinopsis2 kdrama selanjutnya. Ini drama emang complicated bgt.. Jd salut saya ngerecapngerecap. Thx ya

    ReplyDelete
  6. Lega banget ternyata sang hoon masih hidup

    ReplyDelete
Previous Post Next Post