Sinopsis Korean Drama - LOVELY HORRIBLY Episode 18
Images by : KBS2
sinopsis di tulis oleh : Chunov (nama samaran) di blog
k-adramanov.blogspot.com
Philip kaget mendengar pengakuan Sung Joong.
Tetapi, Sung Joong tidak bisa membahas lebih lanjut karena dir. Jo menelpon dan
memberitahu kalau Eun Young sudah datang. Yong Man memberitahu Philip kalau
Sung Joong akan rapat dengan dir. Jo, Eun Young dan juga Eul Soon.
--
Eun Young meminta pembatalan drama A Ghost’s Love
Story. Eul Soon menolak. Tetapi, Eun Young dengan tidak tahu malunya menyebut
kalau dia adalah penulis asli A Ghost’s Love Story. Eul Soon mengeluarkan bukti
kalau dia adalah penulis dari A Ghost’s Love Story, sebelumnya, dia sudah
mengajukan naskahnya melalui email ke perusahaan lain. Dan dari tanggal email
yang dia kirimkan, itu adalah 2 bulang sebelum Eun Young bertemu dengan Sa Dong
Chul. Jadi, itu adalah butki bahwa dia adalah penulis asli naskah tersebut.
Eun Young memang sudah putus urat malunya. Dia
ternyata telah mendaftarkan naskah itu sebagai hak ciptanya tiga bulan yang
lalu. Dan karena itu, dia akan menuntut. Sung Joong sadar jika Eun Young ingin
menghentikan drama dengan tuntutan. Dir. Jo menyarankan agar Eun Young bilang
saja kalau Eul Soon adalah rekan penulisnya.
“Aku tidak ingin namaku berada di sebelah orang
seperti dia,” jawab Eun Young dengan sinis. “Aku akan memberimu waktu seminggu.
Putuskan apakah kamu akan ke pengadilan atau mengakhirinya dengan baik. Itu
terserah padamu.”
--
Sung Joong mengantar Eul Soon pulang dan memuji
keberanian Eul Soon untuk melawan balik Eun Young dan bahkan sudah mengumpulkan
bukti. Sebenarnya, Eul Soon merasa khawatir karena dia tidak pernah menang
melawan Eun Young.
Sung Joong bertemu dengan ibu Eul Soon. Ibu Eul
Soon merasa tidak asing melihat Sung Joong. Eul Soon memperkenalkan Sung Joong
sebagai sutradara naskahnya.
“Permisi. Apakah kamu tidak pernah... bertemu
denganku sebelumnya?” tanya ibu Eul Soon.
“Benarkah? Kalau begitu kamu harus mencarinya
melalui ingatanmu. Kita mungkin pernah bertemu di suatu tempat.”
Tetapi, Ibu Eul Soon malah ragu pernah bertemu
dengan Sung Joong. Sung Joong sendiri sepertinya mengenal ibu Eul Soon dan
tidak menyangka kalau ibu Eul Soon tidak mengenalinya.
--
Philip menghubungi dir. Jo dan bertanya hasil
rapat. Dir. Jo menyuruhnya untuk tidak khawatir, dia akan mengatasi hal ini.
Eun Young tidak akan berani menuntut jika masih mau berada dalam industry ini.
Philip mengerti dan berterimakasih.
Saat hendak tidur, dia mendengar suara orang
mengetik. Philip sangat senang karena Eul Soon datang. Dia hendak masuk ke
ruang kerja Eul Soon, tapi dia memutuskan untuk membuat kopi dulu. Kopi sudah
selesai di buat, dan hendak di antarkan, tetapi dia bertemu dengan Eul Soon
yang baru datang bekerja. Philip tentu heran, kalau gitu siapa yang mengetik.
Eul Soon menduga kalau itu Yong Man, tetapi ternyata Yong Man baru bangun
tidur.
Ketakutan, mereka bersama-sama masuk untuk
mengecek. Philip yang jalannya paling depan. Philip kesal karena di dorong dan
menyuruh Eul Soon maju, kan Eul Soon bisa judo. Eul Soon menjawab kalau orang
ahli judo juga taku dengan hantu.
Pintu di buka. Sosok wanita memakai dress putih
dan topi lebar keluar, membuat semua berteriak ketakutan. Eul Soon menyadari
kalau wanita itu manusia.
Eul Soon keluar dan melempar sepatunya untuk
menghentikan wanita itu. Sial, sepatunya, bukan terlempar ke depan malah ke
belakang. Untung, Philip sigap, dia menendang sepatu Eul Soon dan mengenai
wanita itu.
Akhirnya, wanita itu di interogasi. Dia
mengenakan rambut palsu panjang. Wanita itu mengatakan kalau dia hanyalah calon
artis dan di minta untuk membawa naskah dan berkeliaran di sekitar Philip. Dia
mengira kalau ini untuk acara variety. Wanita itu juga mengatakan kalau orang
yang menyuruhnya mengatakan kalau ada kamera tersembunyi yang merekam.
Yong Man tidak tahan lagi dan berteriak kepada
wanita itu karena melakukan hal seperti ini. Dia bertanya siapa yang memerintah
wanita itu? Jika tidak jawab, dia akan bawa polisi. Wanita itu menjawab kalau
dia hanya di hubungi lewat email, uang bayaran di antar dengan kurir, dan
setiap kali nomor telepon orang itu selalu berubah.
“Ini adalah kejahatan. Masuk tanpa ijin,
menguntit, dan Philip hampir mati di Hotel Gyeongkwang. Apakah kamu
menyadarinya?” marah Yong Man.
“Hotel Gyeongkwang? Aku tidak pernah kesana,”
bingung wanita itu.
Philip kaget dan teringat saat di hotel dia
secara jelas melihat wajah Ra Yun. Hantu Ra Yun.
“Kamu harus mengatakan yang sebenarnya sekarang,
oke?” pinta Eul Soon.
“Aku bersungguh-sungguh. Kenapa aku harus
berbohong jika kamu mau memaafkanku? Aku meninggalkan naskah dan berjalan ke
taman hanya kemarin dan hari ini. Itu saja,” tegas-nya.
--
Det. Lee menerima video dari Sung Joong. Video
yang waktu itu di minta Philip untuk di analisa apa itu editan atau tidak. Dan
di video itu, terekam ada wajah Eun Young, padahal seharusnya Eun Young di
culik dan di sekap. Ini bukti bahwa Eun Young telah berbohong.
--
Eul Soon kembali menulis naskah di rumahnya. Dia
mengirim pesan kepada Philip bertanya keadaannya. Dan mereka mulai chatting.
Tampak mereka mulai saling tertarik.
--
Philip dan Yong Man merasa sepi karena Eul Soon
sudah tidak datang beberapa hari. Yong Man bertanya haruskah dia menelpon Eul
Soon dan memintanya datang? Philip menjawab tidak perlu. Dan Yong Man tidak
memaksa, terlihat dari wajah Philip dia sebenarnya mau Yong Man menelpon Eul
Soon.
Dan akhirnya, setiap hari Philip terus bertanya
kepada Yong Man kenapa Eul Soon tidak datang? Yong Man sampai capek memberitahu
kalau Eul Soon sedang bersama ibunya.
Kesal karena Eul Soon tidak kunjung datang,
Philip menyuruh Yong Man menelpon Eul Soon dan suruh dia pindah (maksudnya,
jangan menulis lagi di rumah Philip).
--
Eul Soon ikut ke salon bersama ibunya. Dia
teringat saat Philip memuji jidatnya yang cantik dan di sembunyikan hanya
karena luka kecil. Jadi, Eul Soon meminta agar poninya di rapikan. Stylist
sedikit ragu dan bertanya keputusan Eul Soon karena melihat luka di dahi Eul
Soon, Eul Soon yakin dengan permintaannya.
--
Philip pulang ke rumah usai syuting. Dan dia baru
menyadari kalau pohon apel di rumahnya kembali subur. Yong Man memberitahu
kalau Eul Soon yang merawat pohon itu.
Dan benar, Eul Soon memotong rating pohon yang
busuk dan memberikan pupuk. Itu membuat pohon apel di rumah Philip menjadi
berdaun lagi, namun hal itu membuat pohon apel di rumahnya, buah-buahnya
membusuk.
“Dia ahli menyelamatkan sesuatu yang sekarat,”
gumam Philip.
Dan Philip malah mengajak Yong Man untuk piknik.
Dimana?
Di depan rumah. Yong Man sampai kesal harus piknik
di depan saat mereka punya rumah. Philip mengatakan agar mereka bisa melihat
pohon apel. Philip merindukan Eul Soon yang tidak menelponnya.
Yong Man kemudian merasa mencium bau busuk. Dan
sepertinya itu berasal dari pupuk yang Eul Soon pakai untuk menyuburkan pohon
apel itu. Yong Man memberitahu kalau dia mengalami trauma sejak mereka terkubur
di tanah longsor itu, jadi dia mau masuk.
Umur panjang, Eul Soon menelpon. Dia bertanya apa
benar Philip mengeluarkan barang-barangnya dari ruang kerja, Yong Man yang
memberitahu? Philip langsung melotot pada Yong Man dan membantah hal itu pada
Eul Soon. Philip kemudian bertanya mengenai pohon apelnya yang di rawat Eul
Soon. Eul Soon memberitahu kalau dia menggunakan kotoran burung puyuh untuk
pupuk. Yong Man shock mendengarnya dan ingin masuk ke dalam, dia merasa gatal
mendengar kata ‘kotoran’. Tetapi, Philip malah keluar, dan menutup tenda. Yong
Man di tinggalkan dalam tenda.
“Apakah ada sesuatu yang sial terjadi belakangan
ini?” tanya Philip.
“Iya. Aku menumpahkan saus tomat saat makan
burger dan merusak gaun baruku. Aku tersandung tali sepatu dan melukai lututku.
Trukku mogok, jadi aku harus pergi ke bengkel. Aku bahkan tidak bisa makan,”
beritahu Eul Soon.
“Aku mengiris jariku saat membuka tutup botol dan
ban mobilku kempes saat perjalanan ke tempat syuting, jadi aku terlambat 2 jam.
Aku juga membuat 7 kesalahan.”
“Aku menang.”
“Tapi kapan kamu mulai bekerja lagi di rumahku?”
“Aku berada dibelakangmu sekarang,” jawab Eul
Soon.
Philip berbalik dan tersenyum lebar melihat Eul
Soon. “Ini hari keberuntunganku.”
--
Philip memasak untuk Eul Soon. Dia membuat
dumpling. Dia tampak sangat ahli dan membuat Eul Soon terpesona (wkwkw… masak
nya pakai banyak gaya).
Sementara itu, diluar Yong Man gatal-gatal karena
mendengar kata ‘kotoran’. Akhirnya, dia berhasil keluar dari tenda.
Eul Soon mencoba dumpling buatan Philip.
“Ibuku dulu membuat ini untukku,” ujar Eul Soon,
teringat akan Ok Hee.
“Ibu yang mana? "Hanya" Ibu atau Ibu
yang dimakam?” tanya Philip. “Ibuku. Aku punya tiga Ibu. Orang yang
melahirkanku, Sandra, dan Jennifer. Ayahku menikah lebih dari 2 kali.”
“Ibuku tidak memiliki hubungan darah denganku. Setelah
Ayahku meninggal, aku sendirian. Dia memanjakanku seolah-olah aku adalah putri
kandungnya. Dan selama kebakaran di Kediaman Corina, Ibuku meninggal dunia. Dia
datang membawakanku makanan, dan Aku mengalami koma selama tiga bulan
setelahnya, dan saat aku sadar, semua yang… sangat penting bagiku menghilang. Ibuku
(maksudnya Ok Hee), pekerjaanku, dan temanku. Aku tidak memberitahumu… karena… aku
tidak ingin mengingat saat itu. Itulah alasannya. Aku tidak mau mendengar… diriku
mengatakan hal itu. Itulah sebabnya aku tidak memberitahumu,” cerita Eul Soon
dengan sedih.
“Kita sepertinya sangat berbeda, tapi kita punya
banyak kesamaan. Kita berdua… kehilangan seseorang yang kita sayangi dalam
kebakaran itu. Aku minta maaf karena memaksamu untuk memberitahuku.”
Philip kemudian bertanya kenapa Eul Soon selalu
menangis sekarang? Tetapi, dia suka melihat Eul Soon menangis. Dengan begitu,
dia bisa melakukan sesuatu. Tangisan Eul Soon, seperti suara yang memanggilnya.
Seperti sinyal agar dia berada di dekat Eul Soon. Karena itu, dia suka melihat
Eul Soon menangis. Dia bisa membuat Eul Soon tertawa saat Eul Soon menangis.
Tanpa di duga, Philip mencium bibir Eul Soon. Dalam.
Dan tidak ada penolakan.
Philip menjauh usai mencium Eul Soon. Mereka bertatapan.
Dan Philip kembali mencium Eul Soon, kali ini Eul Soon menutup matanya,
menerima ciuman tersebut dengan hatinya.
--
Di hotel Gyeongkwang, lantai 5, para pekerja
memindahkan sebuah cermin. Salah satu pekerja mengatakan kalau cermin itu sudah
ada di sana sejak 8 tahun yang lalu sebelum kebakaran. Saat semua benda menjadi
abu, hanya cermin itu yang utuh. Mereka kemudian membahas hantu yang terlihat
di lantai lima.
Cermin itu di pindahkan ke tempat lain. Saat pekerja
sudah pergi, cermin itu tiba-tiba retak. Dan pecah. Keluar asap dari cermin
tersebut. Dan hantu Ra Yun keluar dari dalam cermin.
“Tunggu aku. Aku
akan datang,” ujar hantu Ra Yun.
“Aku
penasaran. kenapa Ra Yun tiba-tiba muncul setelah 8 tahun?” terngiang
pertanyaan Philip pada Eul Soon.
“Karena Shin
jatuh cinta pada orang lain.”
“Jadi itu
bukan aku. Aku tidak mencintai siapapun.”
“Iya, itu
bukan kamu. Ada juga perbedaan lain. Kamu tahu, Shin berani. Dia mengejar
keadilan, dan rela mengorbankan dirinya untuk orang yang dia cintai.”
Dan kita melihat Philip masih mencium Eul Soon.
Philip telah menjadi seperti tokoh Shin. Dia jatuh cinta pada Eul Soon. Membuat
arwah Ra Yun bangkit.
Support penulis hanya
dengan membaca sinopsis ini di k-adramanov.blogspot.com. Terimakasih. Happy
Reading.
Tags:
Lovely Horribly
Tambah penasran...drma nya penuh tanda tnya.hehheh tpi seruu..ad horor nya jga.semngtz ya min..
ReplyDeleteAgak deg degan kalo bacanya mlm hari....
ReplyDeleteTakut mode horornya keluar....
Tmbah penasaran gimana akhirnya.....