Sinopsis Korean Drama - LOVELY HORRIBLY Episode 16



Sinopsis Korean Drama - LOVELY HORRIBLY Episode 16
Images by : KBS2
sinopsis di tulis oleh : Chunov (nama samaran) di blog k-adramanov.blogspot.com

Sung Joong berjalan masuk ke dalam rumah Philip. Philip menyuruh Eul Soon untuk segera sembunyi. Eul Soon tidak mau. Philip akhirnya berjanji tidak akan mengusir Eul Soon, jika Eul Soon berbunyi. Pokoknya, jangan sampai Sung Joong tahu. Walau Eul Soon tidak tahu alasannya, dia bersedia untuk sembunyi.
Sung Joong datang sebagai pemilik rumah dan hendak membicarakan kontrak rumah. Inti dari pembicaraan mereka adalah Sung Joong yang mengingatkan kalau waktu kontrak rumah Philip tinggal sebulan, dan Philip harus segera bersiap pindah. Sung Joong bahkan tidak akan memperpanjang kontrak. Eul Soon mendengar pembicaraan mereka dan kaget juga karena Sung Joong ternyata pemilik rumah.
--
Sung Joong sudah pergi. Eul Soon lanjut kembali ke ruang kerja. Tetapi, dia tidak mendapatkan inspirasi apapun. Dia bahkan frustasi karena tidak mendengar suara-suara yang biasanya membimbingnya. Dia kemudian melihat ada mesin tik di ruangan tersebut.
Philip tidak bisa tidur. Dia merasa heran karena tidak ada yang terjadi padanya ataupun Eul Soon.
“Nona Oh mengenakan kalung itu, tapi hal-hal baik terjadi kepadaku. Benar, bukan? Ini membuatku gelisah.”
Philip kemudian mendengar suara mesin tik.

Philip masuk ke ruang kerja Eul Soon dan heran karena Eul Soon menulis dengan mesin tik. Eul Soon menjelaskan kalau dia mengalami writer’s block, jadi menggunakan mesin tik sebagai pemicu. Masalahnya, Eul Soon mengetik dengan dua jari.
Philip melihat jidat Eul Soon yang tersingkap poninya. Dan terlihat bekas luka itu. Philip memuji jidat Eul Soon yang cantik, dan bahkan menggunakan binder clip (kalau aku nyebutnya ongek, di kantor) dan menjepitnya ke poni Eul Soon agar tidak turun. Eul Soon tidak nyaman dan hendak melepasnya. Philip melarang, jika di lepas, dia akan mengusir Eul Soon.
“Kamu terlihat cantik dengan poni tersisir ke atas. Kepalamu cantik dan alismu cantik. Dahimu yang bulat pun indah. Apa kamu menyembunyikan dahi cantik ini karena luka kecil ini? Sayang sekali,” ujar Philip.
Kemudian, Philip membantu Eul Soon mengetik. Dia bisa memakai 10 jari mengetik mesin tik karena di drama sebelumnya, dia memerankan tokoh yang menulis dengan mesin tik. Eul Soon kagum dan memuji Philip yang keren. Philip menyuruh Eul Soon mendikte sementara dia mengetik.
Mereka bekerja bersama. Eul Soon duduk di samping Shin dan mendikte, sementara Philip mengetik dengan cepat.
Yong Man kebetulan hendak mengantar minuman untuk Eul Soon, dan mendengar suara Philip di dalam.
Philip melihat Eul Soon yang sudah tertidur, jadi dia menyelimuti Eul Soon.
“Aku takut membiarkanmu keluar, tapi aku takut mempertahankanmu di sini. Apa yang harus kulakukan? Kamu sangat merepotkan. Seharusnya aku tidak di sini,” ujar Philip memandang Eul Soon.
Akhirnya, mereka tertidur bersama.
--

Soo Min lewat depan rumah Eul Soon dan melihat dari bayangan tirai ada yang menari. Soo Min mengira itu adalah Eul Soon.
(wait… jadi siapa yang di dalam menari itu? Apa itu arwah ibu Philip yang senang karena anaknya hidup kembali? Atau siapa?)
--
Eul Soon hendak pulang ke rumahnya. Saat keluar, dia baru melihat pohon apel di rumah Philip yang layu. Dia teringat perbicangannya dengan Sung Joong tempo hari, jika satu pohon apel hidup, maka yang lain akan mati.

Yoon A dengan senyum lebar menuju rumah Philip. Tetapi, senyum itu hilang saat melihat Eul Soon keluar dari rumah Philip dengan sepeda. Eul Soon pamit pulang.
Yoon A benar-benar cemburu. Dia melajukan mobilnya kencang dan ingin menabrak Eul Soon. Beruntung, akal sehatnya masih ada. Saat Eul Soon hampir tertabrak, dia menginjak rem kuat-kuat.
--
Dong Cheol ada di dermaga. Penampilannya kacau. Dia tampak seperti orang ketakutan dan hilang akal. Hantu Soo Jung terus mengikutinya dan berjalan di depannya, mengarahkan Dong Cheol ke laut.
--

Philip ada di dalam mobil. Dia menerima telpon. Dari Dong Cheol.  
“Eul Chook. Soo Jung ada di sini. Seharusnya aku tidak melakukannya. Seharusnya aku tidak melakukan itu kepadamu.”
“Kamu di mana?”
“Seharusnya aku tidak melakukan itu kepadamu. Eul Chook. Eul Chook. Tolong aku!” teriak Dong Cheol penuh ketakutan dan terus berjalan ke laut.
“Dong Cheol. Kamu di mana?”
“Tolong! Tolong aku!”
--
Eul Soon kembali ke rumah Philip dan lanjut menulis. Yong Man memanggilnya dan mengajaknya makan buah dulu. Kebetulan TV ruang tamu menyala. Ada wawancara Eun Young, yang mengaku sebagai penulis asli A Ghost’s Story. Eul Soo dan Yong Man jelas kaget, jelas-jelas penulis aslinya adalah Eul Soon. Sung Joong juga melihat berita itu. Tn. Kang juga menerima banyak telpon terkait hal itu.
“Bisakah kita membicarakan Lee Soo Jung?” tanya pewawancara.
“Lee Soo Jung… Tentu sebelum dia menjadi korban Sa Dong Cheol.”
“Sa Dong Chul, maksudmu…”
“Dia anggota orisinal Jump Five. Sa Hyun,” beritahu Eun Young.
“Sa Hyun, anggota band Jump Five. Dia pembunuhnya? Ini mengejutkan.”
“Dia adalah sumberku. Itu yang membuatku menulis "A Ghost's Love Story".
“Sa Dong Cheol adalah sumbermu untuk menulis "A Ghost's Love Story". Tolong ceritakan lebih lanjut.”
“Sa Dong Cheol lebih populer daripada anggota lainnya di grup itu. Seharusnya dia juga membintangi film. Tapi karena terjadi kecelakaan, dia kehilangan kesempatan itu, dan kesempatan itu malah diberikan kepada Yoo Philip.
Flashback
Philip pulang dengan membawa piala penghargaan. Dong Cheol mengucapkan selamat padanya. Min Joon yang kebetulan datang, malah marah-marah. Seharusnya, Dong Cheol yang mendapat piala itu jika Philip tidak membuatnya cedera.
end
“Di situlah awalnya. Dia meyakini Yoo Philip merampas semua hal dari hidupnya. Setelah itu, Yoo Philip menjadi terkenal, sementara Sa Dong Cheol tidak mendapatkan kesempatan setelah Jump Five bubar. Dia gagal tampil kembali setelah wajib militernya. Pada akhirnya, dia menjadi mantan narapidana. Kehilangan seperti itu makin membuat dia hilang kendali,” jelas Eun Young.
“Dia merasa semuanya direbut darinya. Aku memahami itu, tapi membunuhnya terasa berlebihan.”
“Kejadian delapan tahun lalu adalah kesialan terakhirnya. Sa Dong Cheol kehilangan wanita yang hendak dia nikahi ke tangan Philip,” jelas Eun Young. Dan wanita yang di maksud oleh Eun Young adalah Ra Yun
“Dia sempat bertunangan dan akan menikah?”
“Setelah wanita itu dicampakkan oleh Philip, dia meninggal.”

Yong Man kesal melihat wawancara Eun Young karena Eun Young berbohong. Eun Young terus berkata kalau Dong Cheol sangat membenci Philip dan ingin membunuh Philip di hari terbaik Philip, dengan senyuman di wajah Philip, dia akan menjadikan itu hari kematian Philip. Kematian yang menyedihkan. Dan karena amarah itu, Dong Cheol berubah menjadi monster. Soo Jung tahu yang terjadi dan memperingati Philip, tetapi malah di bunuh. Dia menegaskan kalau dia adalah penulis naskah A Ghost’s Love Story.
“Pembohong. Aku tidak akan membiarkanmu begitu saja,” ujar Eul Soon penuh kemarahan melihat wajah Eun Young di TV.

Dong Cheol di seret hantu Soo Jung ke laut. Dan Dong Cheol menjatuhkan ponselnya. Dia di seret oleh arus laut.
Dan kamera memfokuskan ke kursi mobil Dong Cheol. Ada bercak darah. (Wait… jika benar-benar itu hantu, seharusnya tidak ada bercak darah. Tetapi ini ada, apa itu bukan hantu? Apa Dong Cheol di jebak, di berikan obat halusinasi gitu?)
--
Eun Young menyelesaikan wawancaranya. Dan tangannya mencengkeram erat ke tengkorak.
Flashback
7 Agustus. Hari pembunuhan Lee Soo Jung.
Ingat episode 02, saat Soo Jung mengirim pesan pada Eun Young. Dan saat dia keluar kamar mandi, Dong Cheol menghadangnya. Saat itu, ternyata, Soo Jung walau di sekap Dong Cheol berhasil lari dan meminta pertolongan Eun Young yang masuk ke dalam apartemen.
Tetapi, Eun Young malah mendorong Soo Jung ke lantai. Soo Jung kaget. Eun Young bekerja sama dengan Dong Cheol.
“Apa saja yang dia ketahui?” tanya Eun Young pada Dong Cheol.
“Tidak semuanya. Aku akan bicara dengannya.”
Soo Jung ketakutan melihat Eun Young.
“Menyebalkan sekali,” gumam Eun Young.
End
--

Detektif tiba di tempat terakhir sinyal ponsel Dong Cheol terlacak. Philip juga ada di sana. Mereka menembuka ponsel Dong Cheol. Detektif menduga kalau Dong Cheol berusaha kabur. Philip ragu, kalau Dong Cheol mau kabur kenapa menghubunginya?
--
Philip berdiri di mercusuar.
“Dong Cheol. Kamu bilang kamu kehilangan semuanya karena aku. Apakah kamu menderita karena aku? Apakah aku hanya membuat orang-orang di sekitarku menderita?” pikir Philip di dalam hatinya. Teringat Eul Soon yang selalu sial saat bersama-nya.
Eul Soon datang dan berdiri di sampingnya. Philip kaget karena Eul Soon ada di sana dan tahu darimana Eul Soon dia ada di sini? Eul Soon dengan ceria memberitahu kalau Yong Man yang memberitahunya setelah melacak ponsel Philip.
“Dong Cheol meminta bantuanku. Kenapa dia meneleponku? Apakah menurutmu dia ingin membunuhku kali ini?”
“Aku meragukan itu. Aku pasti akan tahu lebih dahulu. Tapi belakangan ini aku tidak mendengar musik atau melihat tulisan di lenganku. Menurutku kamu aman sekarang.”
“Aku tidak pernah membayangkan Dong Cheol terluka karena aku. Kamu pernah mengatakan bahwa kamu sial, bukan? Aku pasti membuat orang-orang di sekitarku sial.”
Eul Soon menyemangati Philip. Tetapi, Philip meminta Eul Soon untuk menjauh darinya, Eul Soon akan mati jika terus berada di dekatnya. Dia akan menghindari Eul Soon, dan Eul Soon harus menjauh.
“Jika tetap bersamaku, kamu malah akan mengalami kesialan,” ujar Philip.
“Apa?”
“Kamu akan menderita menggantikan aku. Pikirkanlah. Sejak kita bertemu, salah satu dari kita terus terluka. Kali ini siapa yang akan terluka? Kamu memakai kalung itu, jadi, kini giliranku. Jika tetap bersamaku, kamu akan terluka.”
“Jadi, masalahnya kalung ini lagi, bukan?” tanya Eul Soon dan melepas kalung itu.
“Jangan berikan kepadaku. Aku tidak akan mengambilnya. Jangan berkorban lagi…”

Belum selesai Philip bicara, Eul Soon melempar kalung jimat itu ke laut. Kalung itu tenggelam. Philip kaget melihat tindakan Eul Soon.
Support penulis hanya dengan membaca sinopsis ini di k-adramanov.blogspot.com. Terimakasih. Happy Reading.

2 Comments

Previous Post Next Post