Sinopsis
C- Drama : Deep In My Heart
Episode
2 - Part 2
Gao Sheng datang menemui Han Bing
dikantor untuk membicarakan tentang kasus pembunuhan yang terjadi dibar, sebab
Han Bing telah tercatat sebagai saksi. Dan Han Bing menolak untuk menjawab
pertanyaan yang akan diberikan, dengan alasan dia sedang sibuk sekarang dan
tidak ada yang perlu dikatakan olehnya lagi.
“Hanya satu pertanyaan,” tegas Gao
Sheng. “Kamu bilang bertemu korban ditoilet, saat itu korban sedang bertengkar
dengan seseorang di telpon kan. Apakah kamu mendengar apa yang mereka katakan?”
“Apa yang dikatakan Han Xue ya? Bagaimana seharusnya aku
menjawabnya?” pikir Han Bing, merasa bingung.
Melihat Han Bing hanya diam saja, maka
Gao Sheng pun memanggilnya. Dan Han Bing pun menjawab bahwa dia sudah tidak
ingat lagi, karena semalam dia minum terlalu banyak.
“Berdasarkan pencatatan, semalam kamu
minum sedikit saja,” kata Gao Sheng.
“Apakah orang mabuk bisa mengatakan
padamu dia sedang mabuk?” balas Hang Bing.
Dengan sedikit curiga, Gao Sheng
bertanya apakah jangan- jangan Han Bing pura2 tidak tahu untuk menyulitkannya.
Dan Han Bing pun tertawa, dia menjelaskan bahwa dia masih bisa membedakan
urusan pribadi dengan pekerjaan. (Dulu Gao Sheng pernah memiliki hubungan
dengan Xiao Shen).
“Kalau begitu apapun yang teringat,
tolong hubungin aku,” jelas Gao Sheng. Lalu dia pamit dan berniat mau pergi.
Namun tiba- tiba Gao Sheng teringat
kepada Yifei, jadi dia pun bertanya apakah Han Bing ada mengingat tentang
Yifei. Dan mendengar nama Yifei, dengan bersemangat Han Bing pun langsung
berdiri.
“Apakah dia memakai sarung tangan dan
seorang guru?” tanya Han Bing.
“Bukankah kamu sudah mengingat semuanya,
baruasn masih bilang tidak tahu,” komentar Gao Sheng, merasa curiga.
Han Bing mengabaikan komentar Gao Sheng,
dan meminta nomor Yifei.
Hang Bing menghubungin Yifei dan
memperkenalkan dirinya. Mendengar itu, Yifei menjawab bahwa dia ingat pada Han
Bing.
Han Bing kemudian menghubungin kepala
editor, dan melaporkan bahwa dia sudah menemukan kartu memori nya yang hilang,
jadi akan ada berita ekslusif.
Yifei memeriksa isi kartu memori Han
Bing.
Han Bing sampai ke kantor Yifei. Dia
meminta maaf dengan buru- buru, dan lalu menanyakan dimana kartu memori nya.
Dan Yifei menjawab bahwa dia sudah melihat video yang berada didalam kartu
memori tersebut.
“Jangan- jangan kamu sudah menyalin
videonya?” tanya Han Bing, cemas.
“Aku terus penasaran, sebenarnya
wartawan mana yang selalu menyebarkan kehidupan pribadi Yu Simin (Muridnya),
ternyata kamu,” balas Yifei.
Han Bing bingung dengan apa yang sedang
Yifei bicarakan. Dan Yifei menjelaskan bahwa membuat gosip buruk, mengatakan
akting Simin buruk, menjelekan Simin, sebagai seorang dewasa seharusnya Han
Bing bisa memaklumin hal tersebut, bukannya malah menguntit dan mengikuti Simin
terus.
“Apa yang kamu katakan?” tanya Han Bing
dengan sopan. Dia benar tidak paham.
“Karena sebuah kalimatmu yang tidak
lewat otak, apakah kamu tahu seberapa besar luka yang kamu berikan kepadanya?
Diri sendiri tidak ingin, jangan lakukan ke orang lain. Yu Simin sebenarnya
adalah anak yang menyedihkan,” jelas Yifei, salah paham.
Han Bing tidak mengenal siapa Simin, jadi
dia pun bertanya. Dan Yifei menjawab bahwa Simin adalah orang yang berada
didalam video Han Bing. Mendengar itu, Han Bing pun mengingat kembali kejadian
semalam, dan lalu menyadari siapa Simin.
“Aku tahu gadis itu, pantas saja dia
sangat familiar. Ternyata dia seorang artis,” gumam Han Bing. Lalu dia
menjelaskan,” Aku sama sekali tidak tertarik padanya. Aku hanya ingin video
yang merekam Wang Shi Jie saja.”
Yifei meminta maaf karena sudah salah
paham, tapi dia tetap tidak dapat mengembalikan video tersebut, karena jika
video tersebut tersebar, maka kehidupan Simin akan hancur.
“Baik, aku tahu. Aku tidak akan
memperlihatkan wajah Yu Simin. Aku akan membuat mosaik diseluruh wajahnya,”
bujuk Han Bing, berjanji.
“Meskipun kamu membuat mosaik juga tidak
boleh. Orang yang membencinya akan tahu malam itu dia pergi kemana,” balas
Yifei, tegas.
Han Bing berusaha untuk menjelaskan
betapa brengseknya Wang Shi Jie (Petinggi yang menari dan bernyanyi di bar
malam itu). Ketika Shi Jie makan direstoran, karena mendengar tangisan anak2
menganggunya, Shi Jie mengangkat dan menjatuhkan anak tersebut ke lantai.
Sehingga leher dan kaki anak itu patah, dan anak itu bisa saja menjadi cacat
seumur hidupnya. Kemudian karena tekanan dari media, maka Shi Jie pun keluar
untu meminta maaf, tapi itu adalah penyesalan palsu.
“Maaf, aku tidak bisa memberikannya
padamu,” kata Yifei, tetap pada pendiriannya.
“Ternyata kemarin kamu ke bar, untuk
menangkap muridmu yang hebat itu. Murid yang bergabung dengan anak kaya itu,”
komentar Han Bing, kesal.
“Yu Simin bisa bersama ke bar, karena
Wang Shi Jie adalah bos dari Shi Xin Yu Le. Bukan karena dia adalah anak orang
kaya,” balas Yifei, membela muridnya.
Han Bing tidak peduli, dan menginginkan
video nya kembali. Tapi Yifei tidak mau, dan dia memilih untuk menghapus video
tersebut saja. Mendengar itu, Han Bing pun langsung menahan tangan Yifei agar
tidak melakukan itu.
Dan Yifei merasa sangat kaget, ketika Han
Bing menyentuh tangannya. Lalu video tersebut pun terhapus.
Yifei : “Ini adalah pertama kalinya. Jelas- jelas
menyentuhnya, tetapi malah tidak melihat apapun, tidak mendengar apapun.”’
Han Bing protes dan marah kepada Yifei,
karena Yifei telah menghapus video itu begitu saja. Kepadahal video itu adalah
sebuah bukti penting bagi nya.
“Seharusnya cuma kebetulan,”
pikir
Yifei. “Anggap saja kamu sudah menolong orang lain. Aku pasti akan membalas
budimu, memikirkan cara lain untuk membantu mu,” jelas Yifei, menenangkan Han
Bing.
“Bagaimana kamu akan membantuku?” balas
Han Bing, tidak percaya.
“Percayalah padaku,” kata Yifei, serius.
“Mengapa aku harus percaya padamu. Aku
tidak percaya pada siapapun!” balas Han Bing, berteriak marah.
Yifei meminta maaf sekali lagi. Dan dia
berjanji akan membalas budi pada Han Bing pastinya. Mendengar itu, Han Bing
merasa sangat emosi dan menangis diam, karena dia sudah tidak bisa perbuat
apapun.
Dikantor. Han Bing dimarahin habis-
habisan. Kepala Editor menurunkan pekerjaan Han Bing dari pencari berita
esklusif menjadi ke acara biasa.
Han Bing menjadi pembawa acara yang
melaporkan mengenai cuaca berkabut tebal yang sedang terjadi disebuat tempat.
Dia menghimbau seluruh orang untuk memakai masker ketika berpergian keluar
sebagai perlindungan.
Seorang pria berjaket hitam
memperhatikan Han Bing dari TV di jalanan.
Gao Sheng menanyakan, kenapa Yifei tidak
mengembalikan kartu memori Han Bing. Dan Yifei pun menjawab, karena didalam
video itu ada muridnya, jadi dia tidak mau murid nya hancur. Mendengar itu, Gao
Sheng memuji Yifei sebagai guru yang baik.
“Kamu baru tahu,” kata Yifei, bangga.
“Han Bing tidak gampang dikerjai. Dia
pasti akan marah besar,” balas Gao Sheng.
“Kamu mengenalnya?” tanya Yifei,
terkejut.
“Zheng Xiao Zhen, kamu tahu kan? Mantan
pacarku. Mereka adalah teman baik,” jelas Gao Sheng, memberitahu. Dan Yifei
tertawa, karena dunia begitu kecil.
Gao Sheng lalu menegaskan bahwa Han Bing
pasti tidak akan menyerah. Kemudian mereka pun bersulang, dan minum- minum.
Dalam perjalanan pulang. Yifei mengingat
kembali saat tangan Han Bing bersentuhan dengan tangannya. “Saat itu mengapa aku tidak bisa melihat apapun?
Bahkan juga tidak bisa mendengar apapun? Apakah hanya kebetulan, atau aku
menantikan hari melewati hidup seperti orang biasa? Seharusnya pastikan dulu,” pikir Yifei dengan penuh tekad. Lalu dia pun
segera berlari.
Han Bing keluar dari kantor, dan masuk
ke dalam mobil. Dia memundurkan mobilnya, lalu seorang Pria tiba- tiba muncul,
sehingga dia pun tidak sengaja menabrak Pria tersebut. Menyadari itu, Han Bing
pun langsung mendekati Pria itu.
Han Bing menanyakan, apakah Pria itu baik- baik saja. Dan Pria itu memarahi Han Bing karena tidak berhati- hati, lalu dia meminta Han Bing untuk membawanya ke rumah sakit. Dan Han Bing pun membawanya masuk ke dalam mobilnya.
Tags:
Deep In My Heart