Sinopsis K- Drama : Flower Of Evil episode 16 part 1

 


Sinopsis K- Drama : Flower Of Evil episode 16 part 1

Original Network : tvN

Foto pernikahan Hyun Su dan Ji Won yang penuh dengan kebahagiaan.


“Bisakah mempelai wanita tersenyum lebih alami?” tanya si Fotografer. Dan Ji Won mengiyakan. “Mempelai pria hampir sempurna dalam hal ini.Anda bisa menjadi model.Anda bisa menjadi model,” pujinya kepada Hyun Su.

Mendengar itu, Ji Won merasa sedikit cemburu kepada Hyun Su. Dan dengan perhatian, Hyun Su menanyai, apakah Ji Won  capek, lalu dia meminta waktu 10 menit untuk beristirahat.


“Kamu yakin ini kali pertamamu?” tanya Ji Won, ragu. “Kenapa kamu pandai melakukan ini?”

“Kuncinya adalah stamina,” jawab Hyun Su dengan lembut.

Ji Won kemudian menanyai, apakah orang tua Hyun Su benar- benar tidak akan datang. Dan Hyun Su mengiyakan. Mengetahui itu, Ji Won merasa sedih untuk Hyun Su.

“Pernikahan hanyalah formalitas,jadi, jangan terlalu memikirkannya,” hibur Hyun Su.

“Kamu akan sedih jika keluargamu tidak ada,” komentar Ji Won.

“Bagiku, hanya kamu yang kumiliki,” balas Hyun Su dengan serius.

***


Dengan perhatian, Ji Won menanyai kabar orang yang duduk dihadapannya. Dan orang itu hanya diam saja, tidak menanggapi. Terakhir kali mereka bertemu sekitar dua pekan yang lalu di kantor Pak Song, dan tanpa terasa waktu berlalu dengan cepat. Ini sudah lebih dari empat bulan sejak kejadian itu.

Flash back

Detektif Im menembak Hee Sung asli.

Lalu Detektif Choi segera berlari mendekati Hyun Su dan Ji Won.



Setelah menembak, Detektif Im merasa takut. Sehingga tangannya pun sedikit bergetar. Melihat itu, Woo Cheol menenang kan nya dan menyadarkan nya supaya jangan merasa bersalah.

“Dia masih hidup,” kata Detektif Choi, memeriksa nadi Hyun Su. “Jangan bergerak. Aku akan memanggil ambulans,” jelas nya. Lalu diapun pergi untuk memanggil ambulans.

Didalam ambulans. Ji Won melaporkan kondisi Hyun Su. Lalu dia menanyai bagaimana dengan Hee Sung asli.


Hee Sung asli meninggal. Dan seluruh tubuhnya pun ditutupi menggunakan kain putih. “Bagaimana dengan suamimu? Seberapa parah lukanya?” tanya Detektif Choi, perhatian.

“Aku diberi tahu peluru itu tampaknya menyerempet. Tidak menembus tubuhnya,” jawab Ji Won, menjelaskan.

“Baik, aku akan ke rumah sakit begitu kita membereskan semuanya. Berusahalah sebaik mungkin untuk bertahan,” kata Detektif Choi, mengerti.


Detektif Im masih merasa agak syok. Dan Woo Cheol pun menenangkannya dan membawanya untuk pergi.



Hasil pemeriksaan Hyun Su. Kulit kepalanya robek saat peluru menyerempet kepalanya. Lalu tengkoraknya retak. Selain itu tidak ada masalah lain.

“Menurut Anda kapan dia akan sadar?” tanya Ji Won, ingin tahu.

“Saat ini, dia pingsan karena gegar otak.Tapi kurasa dia akan bangun setelah satu hari.”

Dengan perhatian, Ji Won menjaga dan menemani Hyun Su yang masih belum sadarkan diri. Lalu dia memakaikan cincinpernikahan ke jari tangan Hyun Su.

Kemudian Detektif Choi datang berkunjung. “Wartawan mulai berkumpul di luar,” katanya memberitahu. “Bagaimana keadaannya?”

“Dia akan pulih selama darahnya tidak menggumpal di otaknya,” jawab Ji Won. “Bagaimana keadaan Ho Joon?”

“Kepala Lee mengurusnya.Dia tidak menghadapinya dengan baik.”


Mengetahui itu, Ji Won merasa khawatir kepada Detektif Im. Dan dengan tegas, Detektif Choi menyuruh Ji Won untuk tidak perlu khawatir, lebih baik Ji Won mengkhawatirkan diri sendiri saja dulu. Karena banyak hal yang harus Ji Won hadapi setelah Hyun Su sadar.


“Tidak apa-apa.Bersama, kami akan melalui semuanya,” kata Ji Won dengan sikap kuat.

Ji Won : “Pada saat itu, aku tidak tahuaku tidak akan pernah bertemu dengannya lagi.”

Flash back end


“Omong-omong,apa aku membuatmu merasa tidak nyaman?” tanya Ji Won dengan gugup kepada orang yang duduk di hadapannya. Dan ternyata orang itu adalah Hyun Su.

Mendengar itu, Hyun Su tetap diam saja. Tapi ketika Ji Won memanggil nya dengan panggilan Hee Sung, dia langsung membenarkan Ji Won. “Do Hyun Su.Kamu memanggilku Hee Sung lagi,” komentarnya.

“Maafkan aku,” balas Ji Won. Dan Hyun Su merasa tidak masalah.

“Orang-orang bilang aku bangunsetelah dirawat di rumah sakit selama sebulan.Tapi bukan itu yang kurasakan,” kata Hyun Su, menceritakan perasaan nya.






Flash back

Hyun Su mengingat semua kejadian yang pernah terjadi. Dimulai dari ketika Ji Won datang menyelamatkannya pada saat ditebing. Lalu mundur ke ingatan saat Ji Won mengetahui rahasia nya. Mundur lagi ke ingatan saat Ji Won belum mengetahui rahasianya. Mundur lagi ke ingatan ketika mereka bermain- main dengan Eun Ha. Mundur lagi ke ingatan saat mereka berdua baru saja mulai berpacaran. Dan mundur lagi ke ingatan saat Hee Sung asli menabrak nya.

Hyun Su : “Saat bangun di rumah sakit,kukira aku di sana karena kecelakaan mobil.Aku sungguh berpikiritu tahun 2005.”

Hyun Su tersadar dan keluar dari dalam kamar dengan sikap waspada.



Ji Won baru saja selesai bertelponan dengan Ibunya, dan disaat itu dia melihat Hyun Su sudah sadar, dia merasa sangat senang. Lalu ketika Hyun Su berjalan mendekati nya, dia menunggu nya untuk mendekat. Tapi ternyata, Hyun Su malah berjalan melewati nya begitu saja.


“Sayang,” panggil Ji Won, heran. “Ada apa?”

Mendengar itu, Hyun Su berhenti berjalan dan berbalik menatap ke arah Ji Won. Lalu ketika dia melihat tanda pengenal yang Ji Won pakai sebagai seorang polisi. Dia merasa ketakutan dan langsung berlari dengan panik hingga sempat terjatuh berkali- kali. Dan Ji Won pun segera berlari mengejar nya.


Ketika Hyun Su sampai didepan pintu rumah sakit dan melihat para polisi yang berjaga disana, dia merasa semakin panik. Kemudian ketika para wartawan datang menghampirinya dan memanggil namanya, dia bertambah panik.

Hyun Su : “Aku tidak hanya tidak ingat 15 tahun terakhir hidupku… Tapi aku juga menjadi sangat terkenal.”

Melihat itu, Ji Won merasa sangat heran dan bingung.



“Tahun 2005, orang tua Baek Hee Sung, Baek Man Woo dan Gong Mi Ja,mengizinkan Do Hyun Su memakai identitas putra merekadan hidup sebagai Baek Hee Sung.Kami mengetahui bahwa Detektif Chatidak terlibat dalam pencurian identitas Do Hyun Su.Kali pertama dia mengetahuinya,dia membujuk Do Hyun Su untuk membantu penyelidikan polisi.Berkat kerja samanya,kami bisa menyelidiki kasus tersebut dengan cepat.Dan itu memampukan kami menemukan korban tewaskasus pembunuhan berantai di Kota Yeonju,” kata Detektif Yoon kepada semua wartawan, membersihkan nama baik Do Hyun Su.


Hyun Su : “Beberapa orang menyebutku pahlawan karena telah menangkapseorang pembunuh berantai.Dan beberapa orangmengasihaniku karena harus bersembunyi dan disalahkanatas perbuatan kakakku.Dan beberapa orangmenyebutku psikopatkarena mencuri identitas orang laindan memanfaatkan wanita tidak bersalah.Sementara itu,satu-satunya orang yang seharusnya tidak memaafkanku sepertinya sama sekali tidak membenciku.”

Flash back end


Hyun Su menceritakan semua perasaannya itu kepada Ji Won. Lalu dia meminta maaf, karena dia tidak bisa mengatakan apa yang ingin Ji Won dengar.



Mendengar itu, Ji Won merasa sedih. “Aku tidak menginginkan apa pun,” katanya. Lalu dia menatap cincin pernikahan yang masih Hyun Su pakai. “Tapi ada sesuatuyang ingin kuketahui. Kenapa kamu masih…”

“Apa?”

“Lupakan saja. Maafkan aku,” kata Ji Won dengan sedih. “Aku datang untuk menyemangatimu, Hyun Su.Tapi aku merasa telah membuatmu makin terbebani.”

“Aku tidak yakinapa aku bisa melakukannya atau tidak.”

“Lakukan saja seperti yang kamu latih,” kata Ji Won. Lalu diapun pamit.



Sebelum Ji Won keluar dari ruangan, dia melihat ke arah Hyun Su. Disaat itu, Hyun Su tampak memegang cincin pernikahan mereka yang berada di jarinya. Melihat itu, Ji Won tidak mengatakan apapun lagi dan keluar dari ruangan. “Ruang Tunggu Saksi”.


Persidangan Hae Su dimulai. Persidangan ini membahas kasus pembunuhan mandor desa 18 tahun yang lalu. Dan Hyun Su hadir di dalam persidangan sebagai saksi.



Pengacara menanyai Hyun Su, apakah benar Mandor Desa yang terlebih dahulu ingin menyerang Hae Su. Dan Hyun Su membenarkan. Lalu Pengacara menanyai, kenapa Hyun Su tidak meminta bantuan penegak hukum.

“Bahkan tidak terlintas di benakku bahwa ada kemungkinan seseorang dapat membantu kami.Begitu ayah kami terekspos sebagai pembunuh berantai,sidang saya dan kakak saya sudah berakhir,” jawab Hyun Su dengan tenang dan serius. Mendengar itu, beberapa orang merasa bersimpati kepada Hyun Su dan Hae Su.

“Apakah Hae Su sangat takut pada Kwon Seong Bok (Mandor Desa) bahkan sebelum insiden itu?” tanya Pengacara.

“Setiap kali Kwon Seong Bok menyeret saya, dia tidak bisa tidur semalaman. Dia juga selalu muntah,” jawab Hyun Su, membenarkan.


Mendengar jawaban itu, Pengacara pun berhenti bertanya. Karena tidak ada lagi yang bisa di tanyakannya.

Moo Jin yang duduk dikursi penonton berkomentar bahwa Hyun Su melakukannya lebih baik daripada dugaan mereka, dan para juri persidangan tampak yakin dengannya. Dan Ji Won mengiyakan.



Woo Cheol, Detektif Im, dan Detektif Choi, mereka bertiga membahas bagaimana hasil persidangan Hae Su. Mereka sangat ingin tahu. Woo Cheol menebak kalau kasus ini akan sangat sulit disebut dan dibuktikkan sebagai kasus pembelaan diri, sebab sama sekali tidak ada bukti. Karena itulah persidangan ini menggunakan juri dan simpati publik.

“Semua orang di desa ini merencanakannya bersama.Mereka semua mengatakan hal yang sama,” komentar Detektif Choi. Lalu dia teringat akan sesuatu dan diapun membaca kembali dokumen kasus tersebut.



Jaksa mulai bertanya, dan pertanyaannya cukup menjebak Hyun Su. “Anda mengubah identitas Anda untuk menjalani hidup yang nyamandan menipu semua orang di sekitar Anda selama 15 tahun.Bahkan istri Anda, seorang polisi, Anda tipusepenuhnya.Benarkah itu?” tanyanya. Mendengar itu, Hyun Su menatap sedikit ke arah Ji Won. Dan ketika Jaksa bertanya lagi, diapun menjawab iya.

“Bagaimana Anda bisa berbohongdengan sempurna?Seorang saksi menyatakanAnda tidak bisa merasakan emosi.Apakah Anda tidak bisa merasa bersalah?” tanya Jaksa.

Mendengar itu, Hyun Su menatap Ji Won dan teringat sesuatu.

Hyun Su : “Aku mencintaimu. Akumencintaimu, Ji Won.”

Hae Su : “Apa kamu mencintaidia?”

Hyun Su : “Tidak. Aku tidak pernah sekali punmerasa seperti itu.”

Jaksa menuntut Hyun Su untuk menjawab. Tapi Hyun Su hanya diam saja dan tidak menjawab. Lalu Pengacara pun berdiri dan membantu Hyun Su. Dia mengajukan keberatan kepada hakim.

Melihat itu, Moo Jin merasa bahwa Jaksa tampaknya ingin menekankan kepada para juri bahwa Hyun Su mahir dalam berbohong. Agar semua kesaksian Hyun Su terdengar seperti kebohongan. Mendengar itu, Ji Won hanya diam saja dan menatap ke arah Hyun Su yang tampak murung.

Persidangan hari ini kemudian di tunda.

Post a Comment

Previous Post Next Post