Sinopsis K- Drama : Flower Of Evil episode 12 part 3


Sinopsis K- Drama : Flower Of Evil episode 12 part 3

Original Network : tvN

Sang Cheol menggunakan telpon umum dijalan untuk menghubungi Man Woo. Dia meminta uang kepada Man Woo dan berjanji akan mengurus Hyun Su. Dia akan membunuh Hyun Su. Dan Man Woo tidak percaya, sebab Sang Cheol saja tidak bisa membunuh Hyun Su saat itu, dan sekarang Sang Cheol telah menjadi buronan.

“Kamu hanya perlu memancingnya ke lokasi yang tepat,” kata Sang Cheol, menyarankan.

Tepat disaat itu, Hyun Su menelpon. Jadi Man Woo pun berhenti bertelponan dengan Sang Cheol.


Man Woo berpura- pura perhatian dengan menanyai Hyun Su, apakah kemarin semuanya lancar. Dan Hyun Su menyuruh nya untuk tidak perlu khawatir. Lalu dia mengajak Man Woo untuk bertemu besok, karena dia ingin memberitahu kabar terbaru kepada Man Woo. Dan Man Woo langsung mengiyakan.

“Kalau begitu, sampai jumpa besok pukul 20.00. Aku akan menyapa Ibu selagi di sana,” jelas Hyun Su, menentukan waktu nya. Dan Man Woo mengiyakan.


Moo Jin datang sambil mengomel panik, karena Hyun Su tidak menjawab telponnya. Lalu dia menceritakan tentang Hae Su yang pergi menemui Ji Won untuk menyerahkan diri. Dan dia ingin Hyun Su untuk menelpon Hae Su serta membujuk nya. Dengan malas, Hyun Su mengusir Moo Jin untuk pergi.

“Hei, dia kakakmu. Kamu tidak akan melakukan apa pun?” omel Moo Jin, kesal.



Hyun Su mengambil kalung milik Moo Jin yang di simpannya di dalam laci, dan dia mengembalikan itu kepada Moo Jin. “Temuilah Hae Su.”

Moo Jin datang ke rumah Hae Su dan menunggu sampai Hae Su pulang. Lalu ketika Hae Su datang, dia langsung mengomeli Hae Su dengan perhatian. Dan Hae Su tidak peduli serta bersikap ketus padanya.


Tanpa mengatakan apapun, Moo Jin pun memberikan kalung yang pernah diberikannya dulu.


“Lain kali, buanglah di tempat yang tidak bisa kulihat. Maafkan aku karena masih menyukaimu sejak kali pertama melihatmu di kelas empat SD. Aku akan berusaha melupakanmu,” jelas Moo Jin dengan tulus. Lalu diapun pergi.


Dengan sedih, Hae Su menatap kalung itu.

Ji Won menghampiri Hyun Su yang sedang duduk merenung sendirian di atap. “Kenapa kamu di sini bukannya tidur?” tanyanya, perhatian.

“Tidak apa-apa. Aku hanya merasa aneh berbaring di sampingmu. Aku tidak bisa tidur,” jawab Hyun Su dengan pelan. Lalu dia memegang tangan Ji Won. “Aku ingin menanyakan sesuatu, tapi tidak bisa.”


“Apa itu?”

“Bagaimana harimu?” tanya Hyun Su.



Mendengar itu, Ji Won tersenyum ceria. “Hariku cukup baik,” jawabnya. Lalu dengan mesra, dia bersandar di bahu Hyun Su dan tidur.

Ketika mendengar nama Hee Sung asli dan Man Woo berbicara mengenai Hyun Su, Bibi Pembantu menguping pembicaraan mereka berdua di luar pintu.



Man Woo mengingatkan Hee Sung asli untuk berhati- hati hari ini, karena mereka tidak boleh memberitahu Hyun Su bahwa Hee Sung asli sudah sadar. Dan Hee Sung asli mengerti, lalu dia menanyai tentang Hae Su. Dan Man Woo menjawab bahwa dia bisa mengendalikan itu, tapi masalah nya adalah Yeom Sang Cheol. Akan menjadi masalah bila polisi menangkap Sang Cheol dan akan menjadi masalah bila mereka membiarkan Sang Cheol bertindak sesuka nya.


“Tapi kita membutuhkannya untuk menyingkirkan Do Hyun Su,” kata Hee Sung asli.

“Jangan ikut campur. Ayah akan mengurusnya,” tegas Man Woo. Lalu dia memberikan buku bahasa asing kepada Hee Sung asli untuk di pelajari.

Ketika Hee Sung asli menatap tajam ke arah pintu, Bibi Pembantu merasa ngeri dan segera pergi darisana.

“Ayah. Penting tidak ada yang mendengar, tapi juga penting tidak ada yang melihat,” kata Hee Sung asli, memberitahu Man Woo. Tapi Man Woo tidak mengerti maksud nya.

Proses Introgasi para anak buah Sang Cheol. Si anak buah 1 menjelaskan bahwa dia tidak tahu apa- apa, karena bila ada klien, Sang Cheol akan menangani klien tersebut sendiri. Dan dia juga tidak tahu dimana Sang Cheol bersembunyi sekarang. Namun pada hari Hyun Su datang, Sang Cheol ada menerima telpon dari seseorang. Orang tersebut menyuruh Sang Cheol untuk membunuh Hyun Su, dan orang tersebut menjanjikan uang kepada Sang Cheol.

Mengetahui itu, Ji Won merasa sangat terkejut. Karena dia tidak mengetahui hal itu.


Setelah proses Introgasi selesai, dengan cemas Ji Won ingin segera menghubungi Hyun Su dan bertanya. Tapi Detektif Choi langsung menghentikannya dan memintanya untuk tenang.

“Seseorang mencoba membunuh dia. Bagaimana aku bisa tenang?” tanya Ji Won, kesal.

“Aku tahu. Aku sudah tahu,” balas Detektif Choi. “Ayo pergi ke tempat lain,” ajak nya.


Diruangan yang sepi. Ji Won berteriak marah kepada Detektif Choi, karena tidak memberitahunya hal sepenting itu. Dan Detektif Choi merasa stress, karena Hyun Su yang meminta padanya agar jangan memberitahu Ji Won.


Hae Su datang ke rumah Hyun Su. Dia datang untuk menceritakan tentang gelang silikon hijau milik sukarelawan Rumah Sakit Ilshin. Dan mengetahui tentang itu, Hyun Su menanyai, apakah Hae Su ada merasakan sesuatu, ketika bertemu dengan Man Woo.



“Kakak bertemu dengannya setelah mencari artikel tentangnya, jadi … Itu hampir 20 tahun lalu, jadi … Dia pasti jauh lebih muda dan kurus daripada sekarang,” gumam Hae Su.

“Apa dia mirip dengannya?” tanya Hyun Su lebih lanjut.

“Entahlah. Ingatan kakak terlalu samar,” jawab Hae Su sambil mencoba untuk mengingat kembali, tapi dia tidak bisa. “Kakak akan menjalani hipnosis lagi besok.”

“Jangan,” balas Hyun Su. “Ingatan Kakak mungkin sudah ternodai. Karena aku menyebutkannya sebagai pelaku.”



Mendengar itu, Hae Su merasa bersalah, karena dia tidak bisa membantu. Dan Hyun Su menenangkan nya untuk tidak perlu merasa bersalah, karena dia akan memastikannya hari ini.

“Kamu akan memastikannya? Bagaimana caranya?” tanya Hae Su, tidak mengerti.

Woo Cheol memutuskan untuk coba memakai bantuan Hyun Su lagi. Setelah memutuskan itu, rapat pun selesai.


Hyun Su menelpon Ji Won, dan dengan perhatian, dia menanyai apakah Ji Won mau di jemput, karena sekarang sedang hujan. Dan dengan perasaan sedih serta cemas, Ji Won diam untuk mengatur emosinya itu.

Post a Comment

Previous Post Next Post