Sinopsis K-Drama : Devil Judge Episode 05 - 2

Adegan kebakaran di episode sebelumnya bukan untuk menggambarkan orang tertentu sebagai penjahat. Dan kami ingin meminta maaf kepada petugas damkar dan pemirsa yang mungkin tersinggung.

Drama ini berlatar dalam distopia khayalan Korea, dan semua tokoh, organisasi,dan peristiwa adalah fiksi.


Yo Han yang melihat siaran tersebut dari rumah, sudah bisa menduga kalau publik akan berubah memihak Kyung Hee. Publik memang cepat sekali berubah. Tapi, tidak mungkin kalau Kyung Hee bisa melakukan semua itu sendirian. Makanya, dia menelpon K dan memerintahkan untuk mencari tahu, siapa orang yang ada dibalik Kyung Hee.



Ga On yang sudah sembuh, akhirnya kembali bekerja. Baru juga sampai, dia sudah disambut heboh oleh Oh Jin Joo, rekan hakim pembantunya. Bukan hanya Jinjoo, tapi juga oleh semua fansnya. Di atas mejanya, sudah penuh dengan hadiah-hadiah dari fansnya. Sekarang, Ga On bukan hanya hakim pembantu biasa, tapi hakim idola. Tentu, itu karena wajah tampan dan tindakan heroiknya yang menyelamatkan Yo Han dari ledakan bom. Sutradara acara sampai memberikan buket bunga sebagai ucapan selamat karena sehat dan kembali bekerja. 


Jin Joo diam-diam mengajak sutradara bicara. Dia ingin membicarakan mengenai wawancara Kyung Hee pagi ini yang membuat publik mulai mempertanyakan hukuman yang diberikan. Sutradara menyuruhnya untuk tidak khawatir karena memang dibutuhkan sebuah kontroversi agar sebuah acara bisa sukses. Walau gitu, tetap saja keduanya penasaran, apa pencambukan memang bisa meninggalkan bekas luka seperti di foto itu? 

--


Yoon Soo Hyun sedang berada di tengah – tengah misi untuk melakukan penggerebekan di sebuah tempat judi bersama kedua rekan prianya. Meskipun dia wanita, tapi kemampuan berkelahinya tidak bisa dianggap remeh. Dia berhasil melumpuhkan para penjahat yang hendak kabur. 

--




Yo Han sepertinya harus mulai berhati-hati sekarang karena sudah mulai ada orang yang mengawasinya. Yo Han pergi ke tempat yang sepi untuk menemui K. K melaporkan kalau dia sudah mencoba menanyai orang dalam mereka di kantor kejaksaan, tapi mereka gagal mencari tahu siapa orang dibalik Cha Kyung Hee. Makanya, K menduga kalau Cha Kyung Hee mungkin melakukannya sendiri. Yo Han tidak setuju dengan dugaannya. Karena Cha Kyung Hee bukan orang yang suka membuat keributan dan tidak akan meninggalkan jejak. Jika dia yang memanipulasi bekas luka cambuk di foto dan mengirimkannya ke media, jejaknya bisa terlacak. Jad, tidak mungkin Kyung Hee melakukannya sendiri. Makanya, mereka harus menemukan dalangnya dan menyerangnya. Dan juga, apakah K sudah menemukan siapa yang mengatur proyek Dream Foundation? K sudah menemukannya. Mereka akan membicarakannya lagi Sabtu, pukul 4 sore di tempat yang sama.


Agak aneh karena Yo Han mengakhiri pertemuan begitu saja. Apakah itu karena dia menyadari ada orang berpakaian serba hitam dan mengendarai motor yang mengikutinya sedari tad? 

--



Saat Yo Han tiba di rumah, di atas meja makan sudah terhidang makanan komplit. Dari alat AI yang ada di atas meja makan, dia mengetahui yang membuat makanan itu adalah Ga On. Ga On juga sudah menitipkan pesan melalui alat AI agar Yo Han menghabiskan makanan tersebut, jika tidak, keriputnya akan bertambah. 


Walaupun sering bersikap dingin, tapi dia menyukai perhatian kecil demikian. Dalam keheningan, Yo Han menghabiskan makanan buatan Ga On. 

--


Ga On dan Soo Hyun bertemu dan pergi ke tempat detektif Park. Lebih tepatnya, mantan detektif. Dulunya, det. Park adalah orang yang bertugas mengusut kasus kebakaran di Gereja 10 tahun lalu, namun, anehnya, kasus di tutup mendadak. Dan tidak lama kemudian, det. Park berhenti dan mulai membuka bisnis restoran, yang sumber uangynya entah didapatkannya dari mana. Tidak mungkin uang pensiun polisi bisa sebesar itu hingga dia bisa membuka restoran dilokasi strategis. 

Det. Park nggak suka dengan kedatangan mereka. Dia nggak mau menjawab pertanyaan apapun. Soo Hyun nggak peduli dan tetap menanyakan dia mendapatkan uang darimana hingga mampu membuka restoran dan membayar hutang judinya yang lebih dari 1M Won. Kalau dia boleh menebaknya, dia mendapat uang dari menutupi kasus dan Yo Han…


“Biar ku tebak,” potong Ga On. “Berapa banyak yang Yayasan berikan?” 



Pertanyaan itu membuat  Soo Hyun kaget. Sementara det. Park panik dan kabur. Kejar-kejaran mulai terjadi. Demi menghindari keduanya, det. Park sampai nekat loncat dari jembatan lantai dua ke atas mobil yang terparkir dibawah jembatan. Tangannya terlihat kesakitan, tapi dia tetap melanjutkan pelariannya.


Mereka gagal menangkap det. Park, tapi Soo Hyun ingin penjelasan Ga On. Apa yang sudah didapatkan Ga On? Selama ini, mereka mengira kebakaran itu berhubungan dengan Yo Han, tapi kenapa Ga On membahas Yayasan? Akhirnya, Ga On menceritakan semua yang didengarnya dari Yo Han.


Soo Hyun menilai itu kisah yang kejam. Tapi, dia nggak bisa mempercayainya sepenuhnya karena itu hanya kesaksian dari Yo Han. Ga On membenarkan, makanya dia datang untuk mencari tahu. Soo Hyun sebenarnya, antara percaya dan tidak. Soalnya, dia memang menemui kejanggalan sebelumnya. Terkait daftar orang yang hadir di kasus kebakaran 10 tahun lalu itu, tidak mungkin bisa ditutupi Yo Han dengan posisinya. Untuk menutupi kasus itu, mereka harus membungkam kejaksaan dan media. Tapi, yang membuatnya tidak bisa percaya sepenuhnya pada Yo Han karena dia membatalkan donasi kakaknya. Bukankah itu artinya Yo Han ingin mendapatkan uangnya? 


Untuk masalah itu, jika cerita Yo Han memang benar, Ga On juga akan melakukan hal yang sama seperti Yo Han. Dia akan membatalkan donasi daripada membiarkan semua uang itu jatuh kepada semua orang jahat itu. 

Hm, mau apapun kebenaran kasusnya, yang jelas, Yo Han sedang melakukan sesuatu yang berbahaya. Makanya, Soo Hyun mau Ga On menjauh dari Yo Han dan dia yang akan menangani kasus ini. Sikap Soo Hyun yang seperti ini, memuat Ga On jadi teringat masa lalu mereka.



Saat keduanya masih SMA, Soo Hyun juga selalu memperhatikannya dan menjaganya. Dulu, Ga On termasuk anak yang sering terlibat masalah. Dan setiap kali dia terluka, Soo Hyun yang akan mengobati lukanya. Namun, di hari itu, Soo Hyun sampai menangis melihat wajahnya babak belur. Ga On jadi merasa sangat bersalah tapi juga nggak tahu caranya menenangkannya.


Sama seperti waktu itu, dia hanya berkata akan berhati-hati dan jangan khawatir. Tapi, ada satu hal lagi yang Soo Hyun inginkan dari Ga On, jangan sampai tersesat. Maksudnya, jangan sampai Ga On melanggar hukum seperti Yo Han. 


Ada satu hal yang nggak Ga On ketahui. Alasan Soo Hyun menjadi polisi adalah demi dirinya. Dari SMA, Soo Hyun sudah belajar keras agar bisa masuk ke Akademi Kepolisian. Guru wali kelasnya saat itu, sampai merasa sayang kalau Soo Hyun masuk ke kepolisian karena dengan nilainya itu, dia bisa masuk ke universitas manapun yang diinginkannya. Tapi, tujuan Soo Hyun sudah bulat. Dia ingin menjadi polisi untuk melindungi seseorang yang selalu terlibat masalah (Ga On).  


Ga On sebenarnya mulai takut dengan kasus kebakaran 10 tahun lalu. Semakin mereka menyelidikinya, semakin berbahaya kasus tersebut. Banyak yang terlibat di kasus itu, mulai dari media, Menteri Kehakiman dan bahkan Presdien. Dia takut kalau terjadi sesuatu pada Soo Hyun. Tidak bisakah mereka menjadi pengecut saja? Soo Hyun menolak. Sudah terlambat baginya jika mau berhenti.


Post a Comment

Previous Post Next Post